gatal di pantat

hallo dokter, mau tanya kenapa bisa gatal di bokong, sama minta saran obat nya apa makasih dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
65
2

2 komentar

Hallo Sobat Sehat,

Terimakasih atas pertanyaannya.

Rasa gatal yang dirasakan pada bokong salah satunya paling sering disebabkan karna infeksi jamur.

Selain di kulit bokong, area lipatan selangkangan Anda juga bisa terkena, hal ini disebabkan karena jamur sifatnya menyebar.

Infeksi jamur pada kulit bokong sering disebabkan karena kebersihan buruk, kulit yang lembap, dan gesekan kulit saat tubuh bergerak.

Infeksi jamur pada bokong sering digambarkan berupa ruam yang menggelembung menyerupai benjolan kecil berisi nanah, warnanya merah, gatal, dan lokasinya dekat lubang anus.

Bokong gatal karena infeksi jamur ini biasanya dapat diatasi dengan diperiksa oleh dokter dan diresepkan obat salep antijamur.

Bokong dan daerah sekitar anus terbilang memiliki permukaan kulit yang sensitif dan juga lembab. Maka dari itu segala jenis kelainan kulit yang berasal dari infeksi, inflamasi, dan alergi mudah sekali terjadi.

Usahakan untuk rutin menjaga kebersihan area bokong atau pantat. Jika ada keluhan dan pertanyaan tentang pantat yang gatal dan kemerahan, Anda bisa langsung segera konsultasi ke dokter.

Semoga membantu,

Salam, dr. Syifa.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba memberikan jawaban yang sesuai dengan pertanyaan Anda.:

Gatal di area pantat bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Beberapa kemungkinan penyebab gatal di pantat antara lain:

  1. Infeksi jamur: Infeksi jamur seperti kurap atau kandidiasis dapat menyebabkan gatal di area pantat. Biasanya disertai dengan ruam merah, kulit bersisik, dan rasa tidak nyaman.

  2. Dermatitis kontak: Reaksi alergi terhadap bahan kimia dalam sabun, deterjen, atau tisu toilet dapat menyebabkan iritasi dan gatal di area pantat.

  3. Hemoroid: Hemoroid adalah pembengkakan pembuluh darah di area anus yang dapat menyebabkan gatal, nyeri, dan perdarahan.

  4. Eksim: Eksim adalah kondisi kulit yang menyebabkan kulit kering, gatal, dan peradangan. Eksim dapat terjadi di area pantat.

  5. Infeksi bakteri: Infeksi bakteri seperti infeksi staphylococcus atau streptococcus juga dapat menyebabkan gatal di area pantat.

Untuk mengatasi gatal di pantat, Anda dapat mencoba beberapa langkah berikut:

  1. Jaga kebersihan area pantat dengan membersihkannya secara lembut menggunakan air hangat dan sabun yang lembut.

  2. Hindari penggunaan tisu toilet yang mengandung pewangi atau bahan kimia yang dapat menyebabkan iritasi.

  3. Gunakan krim atau salep antijamur yang mengandung clotrimazole atau miconazole jika diduga infeksi jamur.

  4. Hindari menggaruk area yang gatal, karena dapat memperburuk iritasi dan infeksi.

  5. Gunakan pakaian dalam yang terbuat dari bahan yang lembut dan tidak menyebabkan iritasi.

Namun, penting untuk diingat bahwa saran di atas hanya bersifat umum. Jika gatal di pantat Anda tidak membaik setelah beberapa hari atau disertai dengan gejala lain seperti nyeri, perdarahan, atau demam, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat.

Saya tidak dapat memberikan rekomendasi obat secara spesifik tanpa melakukan pemeriksaan langsung dan mengetahui riwayat kesehatan Anda secara lengkap. Hanya dokter yang dapat memberikan resep obat yang sesuai dengan kondisi Anda. Oleh karena itu, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Apakah ada pertanyaan lain yang bisa saya bantu?

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.