Bruntusan di bagian pipi

Assalamu'alaikum dok, saya selalu ada bruntusan di bagian pipi. Apakah itu dikarenakan skin Barrie saya rusak ? Cara untuk menghilangkan bruntusan di wajah agar tidak kembali lagi bagaimana dok ?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
20
2

2 komentar

Hai Sobat Sehat,

Terimakasih atas pertanyaannya.


Bruntusan di wajah bisa disebabkan oleh berbagai faktor, dan skin barrier yang rusak bisa menjadi salah satu penyebabnya. Skin barrier adalah lapisan perlindungan kulit yang berfungsi untuk menjaga kelembapan kulit, melindungi dari zat berbahaya, dan menghalangi infeksi. Jika skin barrier rusak, bisa menyebabkan masalah kulit termasuk bruntusan.

Berikut beberapa langkah yang bisa membantu mengatasi bruntusan dan merawat skin barrier:

Gunakan Pembersih Wajah yang Lembut:

  • Pilih pembersih wajah yang lembut dan bebas dari bahan kimia keras. Hindari pembersih yang mengandung alkohol atau pewangi yang berlebihan.

Gunakan Pelembap:

  • Gunakan pelembap yang sesuai dengan jenis kulit Anda. Pelembap membantu menjaga kelembapan kulit dan memperbaiki skin barrier.

Hindari Produk yang Mengandung Bahan Berpotensi Iritan:

  • Beberapa produk perawatan kulit mengandung bahan yang dapat menyebabkan iritasi. Hindari produk dengan bahan seperti alkohol, pewangi buatan, dan pewarna buatan.

Hindari Cuci muka berlebihan:

  • Terlalu sering mencuci wajah dapat menghilangkan minyak alami kulit dan merusak skin barrier. Cuci wajah secara lembut dan hindari penggunaan air panas.

Gunakan Produk Non-Komedogenik:

  • Pilih produk perawatan kulit yang bertuliskan "non-komedogenik" untuk mengurangi risiko penyumbatan pori-pori.

Kenali Pemicu Bruntusan:

  • Perhatikan apakah ada faktor tertentu yang memicu bruntusan, seperti penggunaan produk tertentu atau makanan. Hindari pemicu tersebut jika mungkin.

Konsultasikan dengan Dokter spesialis kulit kelamin:

  • Jika bruntusan tidak membaik atau memburuk, konsultasikan dengan dokter. Dokter dapat memberikan saran dan pengobatan yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi kulit Anda.


Setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda, jadi mungkin perlu melakukan eksperimen untuk menemukan perawatan kulit yang paling cocok untuk Anda.

Semoga membantu.

Salam, dr. Syifa.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Bruntusan di bagian pipi bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti komedo, iritasi kulit, dermatitis, milia, atau folikulitis. Skin barrier yang rusak juga bisa menjadi salah satu penyebabnya.:

Untuk menghilangkan bruntusan di wajah dan mencegahnya kembali, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:

  1. Rutin membersihkan wajah: Bersihkan wajah setidaknya dua kali sehari dengan sabun cuci muka yang sesuai dengan jenis kulit Anda. Jika perlu, gunakan metode double cleansing untuk memastikan wajah benar-benar bersih.

  2. Gunakan pelembap: Setelah membersihkan wajah, gunakan pelembap yang cocok untuk jenis kulit Anda. Pelembap membantu menjaga kelembapan kulit dan memperbaiki skin barrier yang rusak.

  3. Lindungi kulit dari sinar matahari: Gunakan tabir surya setiap hari untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV yang dapat merusak kulit dan memperburuk bruntusan.

  4. Hindari penggunaan produk yang mengandung bahan iritan: Beberapa produk perawatan kulit mengandung bahan-bahan yang dapat menyebabkan iritasi dan memperburuk bruntusan. Perhatikan bahan-bahan yang terkandung dalam produk yang Anda gunakan dan hindari yang mengandung bahan iritan.

  5. Konsultasikan dengan dokter kulit: Jika bruntusan tidak kunjung membaik atau semakin parah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit. Dokter dapat memberikan penanganan yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi kulit Anda.

Selain itu, penting juga untuk menjaga pola makan yang sehat, cukup tidur, dan menghindari stres berlebihan, karena faktor-faktor ini juga dapat mempengaruhi kondisi kulit.

Semoga informasi ini membantu! Jika Anda memiliki pertanyaan lain, silakan tanyakan.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
1
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.