Permisi dok mau nanya jadi saya melakukan hubungan intim dengan pasangan saya tanggal 13 bulan ini dok,saya tidak sampai keluar dok,apakah besar ke
... Lihat LainnyaTentang menstruasi dan kehamilan
Permisi dok saya mau bertanya saya kan Hb pada tanggal 13 Oktober dan itu memakai kondom, saya juga minum postinor 2 tablet setelah itu, terus aku tespek ditanggal 19 Oktober itu garis 1 entah tebal atau tipis saya gak bisa menyimpulkannya dok itu bisa dilihat dok di foto hasilnya, lalu saya keluar darah seperti haid ditanggal 22 Oktober sampai 26 oktober, biasanya kan saya mengalami nyeri haid itu cuman 1 atau 2 hari. Tapi ini tadi mengalami nyeri haid selama tgl 22- haid nya selesai masih nyeri itu tadi. Nyeri nya itu perut bagian bawah, pinggang, dan antara perut sama pinggang sebelah kanan itu yang paling nyeri dok.
Kira² kenapa ya, apakah itu hamil, atau hal wajar saat haid, atau pengaruh dari obat postinor nya
1 komentar
Terbaru
Hallo Maria, terima kasih atas pertanyaan nya.
Berdasarkan cerita Anda, berikut beberapa kemungkinan yang bisa terjadi:
1. **Efek Postinor**: Postinor adalah kontrasepsi darurat yang bisa menyebabkan gangguan pada siklus haid. Efek sampingnya seringkali mencakup perdarahan yang tidak biasa, nyeri perut, atau nyeri pinggang. Postinor dapat mempengaruhi hormon sehingga siklus haid bisa berubah, termasuk rasa nyeri yang lebih lama atau perdarahan yang lebih berat.
2. **Bukan Tanda Kehamilan**: Anda sudah melakukan tes kehamilan pada tanggal 19 Oktober, dan hasilnya menunjukkan satu garis, yang berarti negatif. Ditambah lagi, Anda mengalami perdarahan yang mirip haid pada tanggal 22-26 Oktober. Biasanya, jika perdarahan itu teratur dan konsisten seperti haid, kemungkinan besar itu bukan tanda kehamilan. Namun, untuk lebih pastinya, Anda bisa mengulang tes kehamilan jika ragu.
3. **Nyeri yang Berkepanjangan**: Nyeri yang Anda alami bisa jadi berasal dari efek hormon postinor atau karena kondisi tubuh yang sedang beradaptasi. Namun, jika nyeri terus berlanjut atau semakin parah, ada baiknya memeriksakan diri ke dokter. Terkadang, nyeri yang lebih intens atau berbeda dari biasanya bisa disebabkan oleh kondisi lain pada organ reproduksi atau area panggul.
Jika nyeri berlanjut atau ada gejala lain, memeriksakan diri ke dokter bisa memberikan kepastian dan memastikan kondisi Anda baik-baik saja.