Permisi dok mau nanya jadi saya melakukan hubungan intim dengan pasangan saya tanggal 13 bulan ini dok,saya tidak sampai keluar dok,apakah besar ke
... Lihat Lainnya
Anonim
4 bulan yang lalu
petting saat masa subur
dok saya mau tanya 1 minggu yang lalu saya melakukan petting sama pasangan,namun sebelum melakukan petting saya dan pasangan saya melakukan kegiatan saling jilat dimana vagina saya terdapat air liur pasangan saya,dan setelah itu kita melakukan petting,pada saat petting cowo saya tidak mengeluarkan cairan praejakulasi,dan di vagina saya terdapat air liur sebagai pelumas,hal itu apa bisa hamil dok
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
34
2
2 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
Kehamilan akan terjadi jika sel telur dibuahi oleh sel sperma. Sel sperma akan bisa bertahan selama 7 hari dalam rahim dan tuba fallopi, sedangkan sel telur wanita dilepaskan saat ovulasi pada masa subur dan hanya bertahan selama 24 jam saja.
Perlu diketahui bahwa sperma pria tidak hanya ada dalam air mani saat ejakulasi saja, namun sperma juga bisa terkandung dalam cairan pre ejakulasi yag keluar saat penis tegang. Dengan demikian jika terjadi penetrasi, maka kemungkinan kehamilan masih ada meskipun ejakulasi dilakukan di luar vagina.
Namun jika dilakukan petting tanpa penetrasi dan dipastikan tidak ada air mani atau cairan pre ejakulasi yang mengenai vagina, maka kemungkinan kehamilan tidak ada.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Berdasarkan informasi yang Anda berikan, kemungkinan hamil dari aktivitas petting yang Anda lakukan sangat kecil. Namun, tidak bisa diabaikan sepenuhnya karena ada kemungkinan sperma dapat masuk ke dalam vagina meskipun tanpa ejakulasi. Untuk mengurangi risiko kehamilan, disarankan untuk menggunakan metode kontrasepsi yang efektif seperti kondom atau pil KB. Jika Anda khawatir, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau bidan untuk mendapatkan nasihat yang lebih spesifik. Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?Related content