Pertanyaan hamil trimester 2

Dok kenpa masuk trimester 2 perut sering kekembung dan susah BAB ?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
7
2

2 komentar

Hallo Riyaning Sayekti, terima kasih atas pertanyaan nya.

Iya, masuk trimester 2 kehamilan, perut kembung dan susah BAB (konstipasi) itu hal yang umum terjadi. Penyebabnya biasanya karena:


1. **Hormon Progesteron** – Hormon ini meningkat selama kehamilan dan menyebabkan otot-otot pencernaan lebih rileks, sehingga pergerakan usus melambat.

2. **Rahim yang Membesar** – Rahim yang semakin besar bisa menekan usus, memperlambat proses pencernaan.

3. **Kurang Serat & Cairan** – Ibu hamil sering kurang serat atau kurang minum air, yang bisa memperparah sembelit.

4. **Vitamin Prenatal (terutama zat besi)** – Suplemen zat besi bisa menyebabkan konstipasi.


**Cara Mengatasinya:**

✅ Perbanyak serat dari sayur, buah, dan biji-bijian.

✅ Minum air putih minimal 2-3 liter sehari.

✅ Tetap aktif bergerak, misalnya dengan jalan kaki ringan.

✅ Kurangi makanan yang menyebabkan gas berlebih, seperti kacang-kacangan, kol, atau minuman bersoda.

✅ Jika sangat sulit BAB, bisa konsultasi ke dokter untuk rekomendasi laksatif aman bagi ibu hamil.


Kamu juga mengalami kembung dan sulit BAB belakangan ini?

2 bulan yang lalu
Suka
Balas
Kembung dan kesulitan buang air besar (BAB) selama trimester kedua kehamilan adalah hal yang umum terjadi. Ini biasanya disebabkan oleh perubahan hormonal yang mempengaruhi sistem pencernaan, serta tekanan dari rahim yang semakin membesar. Hormon progesteron dapat memperlambat gerakan usus, yang menyebabkan sembelit dan kembung:

Untuk mengatasi kembung, Anda disarankan untuk melakukan beberapa langkah berikut:

  1. Makan dalam porsi kecil: Cobalah untuk makan lebih sering dengan porsi yang lebih kecil untuk membantu pencernaan.
  2. Konsumsi makanan tinggi serat: Makanan seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian dapat membantu melancarkan pencernaan.
  3. Minum cukup air: Pastikan Anda terhidrasi dengan baik, karena ini dapat membantu mencegah sembelit.
  4. Olahraga ringan: Aktivitas fisik seperti berjalan kaki dapat membantu merangsang gerakan usus.
  5. Hindari makanan yang memicu gas: Beberapa makanan seperti kacang-kacangan, kol, dan minuman berkarbonasi dapat menyebabkan kembung. Jika Anda mengalami kesulitan BAB yang berkepanjangan atau gejala lain yang mengkhawatirkan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
2 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan