Paraben
Siang dok , mau nanya boleh kah bumil pakai skincare yg mengandung metylparaben ,ethyilparaben dan skincare yg saya beli juga udah bpom sih dok
Siang dok , mau nanya boleh kah bumil pakai skincare yg mengandung metylparaben ,ethyilparaben dan skincare yg saya beli juga udah bpom sih dok
1 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hallo,
Terimakasih atas pertanyaanya.
Paraben sebetulnya tergolong dari keluarga senyawa kimia yang dapat mengawetkan bahan kosmetik. Di dalam kosmetik, paraben berperan untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur.
Paraben yang biasanya digunakan dalam kosmetik di antaranya methylparaben, propylparaben, butylparaben, dan etylparaben.
Sebuah produk kosmetik biasanya mencantumkan lebih dari satu paraben pada labelnya. Paraben dikombinasikan dengan pengawet lainnya untuk melindungi kosmetik dari perkembangan mikroogranisme. Konsentrasi Paraben dan turunannya diatur oleh BPOM dalam setiap produk yang beredar di Indonesia. Sehingga bila produk tersebut terdaftar di BPOM dan mengandung paraben, kemungkinan konsentrasi paraben dalam produk tersebut sudah sesuai dengan ketentuan dari BPOM.
Walaupun demikian, pemilihan produk perawatan kulit, perlu membertimbangkan kemanan jangka panjang terutama selama kehamilan.
Sampai saat ini, penggunaan paraben masih menuai pro dan kontra. Journal of Applied Toxicology menyebutkan, paraben bersifat estrogenik yaitu ketika terserap ke dalam tubuh, paraben memiliki sifat yang sama seperti estrogen atau hormon wanita. Karena sifat tersebut, paraben dipercaya dapat menghambat pertumbuhan bayi serta meningkatkan risiko cacat lahir, keguguran, dan bayi lahir dengan berat badan rendah.
Bila Anda memerlukan penjelasan dan juga arahan penggunaan kosmetik yang lebih baik selama kehamilan, Anda dapat berkonsultasi langsung dengan dokter spesialis kulit Anda ya. Dengan demikian, dokter dapat memberikan informasi dan pemilihan produk yang aman untuk Anda.
Demikian info yang bisa kami sampaikan,
Salam, dr. Syifa.