Menstruasi
Dok kenapa ya saya lepas KB udah 7 bln tapi gak mint dan gak hamil
2 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
IklanIklan
Kategori
Cek Kesehatan
Komunitas
Postingan Utama
Lihat selanjutnya
Booking Dokter
Iklan
Selamat datang di komunitas
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
KB suntik 3 bulan merupakan metode kontrasepsi hormonal yang bekerja dengan melepaskan hormon progestin ke pembuluh darah. Setelah penghentian KB suntik maka tubuh tidak lagi mendapat asupan hormon sintetik dari luar, sehingga dalam tubuh terjadi perubahan keseimbangan hormonal. Tubuh akan memerlukan waktu untuk kembali mengatur regulasi hormonal ini, dan dalam prosesnya ini memang dapat terjadi gangguan pada siklus menstruasi.
Kondisi yang Anda alami di mana tidak mendapatkan menstruasi selama 7 bulan kemungkinan disebabkan oleh ketidakseimbangan hormonal paska penghentian KB suntik. Setelah penghentian KB suntik 3 bulan umumnya diperlukan waktu 3-6 bulan hingga siklus menstruasi dan kesuburan kembali normal. Namun pada kasus tertentu dapat dibutuhkan waktu yang lebih lama hingga 1 tahun.
Meskipun hal ini dapat menyebabkan kekuatiran, namun sebenarnya kondisi yang Anda alami masih tergolong normal. Selain akibat efek KB, keterlambatan menstruasi dapat pula dipengaruhi oleh faktor yang lain seperti:
Bila ada keraguan mengenai kondisi yang Anda alami saat ini, atau bila keluhan terus berlanjut hingga lebih dari 1 tahun, maka sebaiknya konsultasikan hal ini dengan dokter spesialis kandungan agar dapat ditelusuri penyebabnya dan diberikan penanganan yang tepat. Sebaiknya Anda tidak mengonsumsi obat pelancar haid apapun tanpa instruksi dokter, terlebih saat ini Anda masih dalam masa menyusui. Diskusikan dengan dokter mengenai penanganan yang terbaik bagi kondisi Anda saat ini.
Untuk menjaga keseimbangan hormonal yang mengatur siklus menstruasi berikut ini anjuran yang dapat Anda lakukan:
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda dengan detail. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi mengapa Anda belum mengalami menstruasi atau hamil setelah melepaskan KB selama 7 bulan. Berikut beberapa kemungkinan penyebabnya:Perubahan hormon: Setelah melepaskan KB, tubuh Anda perlu waktu untuk menyesuaikan kembali dengan produksi hormon alami. Ini bisa mempengaruhi siklus menstruasi Anda dan membuatnya tidak teratur atau bahkan tidak datang sama sekali. Dalam beberapa kasus, perubahan hormon ini dapat mempengaruhi kesuburan Anda.
Faktor lain yang mempengaruhi kesuburan: Selain KB, ada banyak faktor lain yang dapat mempengaruhi kemampuan Anda untuk hamil, seperti usia, kesehatan reproduksi, dan faktor gaya hidup. Jika Anda memiliki masalah kesehatan yang mungkin mempengaruhi kesuburan, seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS) atau gangguan tiroid, itu juga dapat mempengaruhi siklus menstruasi dan kesuburan Anda.
Waktu yang diperlukan untuk hamil: Meskipun beberapa pasangan hamil dengan cepat setelah melepaskan KB, bagi beberapa pasangan, itu mungkin membutuhkan waktu lebih lama. Rata-rata, pasangan yang subur memiliki peluang hamil sekitar 25% setiap siklusnya. Jadi, penting untuk memberikan waktu bagi tubuh Anda untuk mengatur kembali siklus menstruasi dan kesuburan setelah melepaskan KB.
Jika Anda khawatir tentang ketidakmampuan untuk hamil setelah melepaskan KB, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda. Dokter dapat melakukan pemeriksaan dan tes untuk mengevaluasi kesehatan reproduksi Anda dan memberikan saran yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi Anda.
Harap dicatat bahwa jawaban ini hanya berdasarkan informasi umum dan tidak dapat menggantikan konsultasi langsung dengan dokter. Setiap individu memiliki situasi yang unik, jadi penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penjelasan yang lebih rinci dan spesifik sesuai dengan kondisi Anda.
Related content