Keluar darah sedikit beserta lendir saat hamil 5 bulan

Hallo Dok.. sy sedang hamil 5 bulan. semingguan ini aktivitas sy tinggi, sering bolak balik naik motor dgn perjalanan 3 jam. Sudah 2 hari ini keluar darah sedikit di sertai lendir dan sedikit nyeri di bagian bawah perut. Apakah ini berbahaya dok ?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
2

2 komentar

Hallo Yuvita Indriati, terima kasih atas pertanyaan nya.

Dalam kondisi **hamil 5 bulan (sekitar 20 minggu)**, **keluar darah meskipun sedikit**, **disertai lendir dan nyeri perut bagian bawah**, **terutama setelah aktivitas berat seperti sering naik motor perjalanan jauh**, **bisa menjadi tanda peringatan yang serius**.


### Kemungkinan yang Perlu Diwaspadai:


1. **Iritasi serviks** – bisa karena aktivitas atau hubungan seksual, namun **tetap harus diperiksa** karena bisa menandakan kondisi lain.

2. **Tanda awal plasenta previa atau solusio plasenta** (plasenta lepas sebagian dari dinding rahim) – bisa berbahaya bagi ibu dan janin.

3. **Ancaman persalinan prematur** – jika ada kontraksi atau perubahan serviks.

4. **Infeksi saluran reproduksi** – juga bisa menyebabkan bercak dan nyeri


Apa yang Sebaiknya Anda Lakukan Sekarang:

**Segera periksa ke dokter kandungan atau UGD** untuk evaluasi. Dokter mungkin akan:

* Melakukan USG untuk melihat kondisi janin dan letak plasenta.

* Memeriksa leher rahim apakah ada pembukaan.

* Mengecek apakah darah berasal dari serviks atau dari rahim.


Sebaiknya

* **Hentikan dulu aktivitas berat**, termasuk naik motor jarak jauh.

* **Bed rest relatif** (lebih banyak berbaring dan istirahat).

* Pantau apakah darah makin banyak, keluar gumpalan, atau nyeri makin hebat – jika ya, **langsung ke rumah sakit.**


Ya, **kondisi ini bisa berbahaya**, terutama jika berlanjut atau memburuk. **Segera konsultasi ke dokter kandungan**, lebih baik dicek sekarang daripada menyesal kemudian.

1 jam yang lalu
Suka
Balas
Keluarnya darah disertai lendir saat hamil 5 bulan perlu diwaspadai, terutama jika disertai nyeri perut. Aktivitas yang tinggi seperti sering naik motor dengan perjalanan jauh bisa menjadi faktor pemicu:

Perdarahan saat hamil, meskipun sedikit, bisa menjadi tanda adanya masalah. Beberapa penyebab perdarahan pada trimester kedua kehamilan meliputi:

  • Plasenta previa: Kondisi ketika plasenta menutupi sebagian atau seluruh jalan lahir.
  • Solusio plasenta: Kondisi ketika plasenta terlepas dari dinding rahim sebelum persalinan.
  • Infeksi: Infeksi pada vagina atau leher rahim juga bisa menyebabkan perdarahan.
  • Persalinan prematur: Meskipun masih 5 bulan, perdarahan bisa menjadi tanda awal persalinan prematur. Nyeri perut yang Anda rasakan juga perlu diperhatikan. Nyeri bisa disebabkan oleh kontraksi rahim, infeksi, atau masalah lain. Mengingat kondisi Anda, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter kandungan. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab perdarahan dan nyeri perut, serta memastikan kondisi janin Anda baik-baik saja. Pemeriksaan mungkin meliputi USG, pemeriksaan darah, dan pemeriksaan lainnya sesuai kebutuhan. Sementara menunggu pemeriksaan dokter, sebaiknya istirahat yang cukup, hindari aktivitas berat, dan perhatikan setiap perubahan yang terjadi pada tubuh Anda. Jika perdarahan semakin banyak, nyeri perut semakin hebat, atau ada gejala lain seperti demam atau keluar cairan dari vagina, segera pergi ke rumah sakit.
9 jam yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan