Kehamilan
Halo dok, sebelumnya saya pernah melakukan hubungan, jadi cowok saya keluar sperma terkena tanganya dan langsung ke toilet mencuci tanganya dengan sabun dan air dari keran setelah itu memainkan miss v saya bagian luar menggunakan tangan. Hari ini jadwal saya haid, tapi hanya berupa flek flek coklat. Apakah aktivitas saya bisa sebabkan kehamilan? Terimakasih
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
Kehamilan bisa terjadi jika ada sel sperma yang membuahi sel telur. Kondisi ini dimungkinkan terjadi secara alamiah jika Anda dan istri berhubungan seks dengan penetrasi dan ejakulasi di dalam vagina. Jika tidak, maka potensi kehamilan akan sangat kecil.
Apalagi jika tangan yang terkena sperma telah di cuci kemungkinan hamil sangat kecil atau tidak sama sekali.
selain kehamilan, menstruasi yang tidak teratur datangnya, juga dapat disebabkan oleh berbagai kemungkinan penyebab lainnya yaitu seperti akibat penurunan berat badan drastis, gangguan pola makan, gangguan hormon, gangguan rahim, atau menopause dini.
Untuk memastikannya, sebaiknya anda berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter obgyn, agar dapat dilakukan pelacakan penyebab melalui sejumlah pemeriksaan menyeluruh, sehingga dapat ditentukan diagnosis dan penanganan ke depannya.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Berdasarkan informasi yang Anda berikan, kemungkinan hamil sangat kecil. Sperma tidak dapat menembus kain dan bergerak ke dalam vagina dengan sendirinya. Selain itu, jika sperma hanya terkena tangan dan tidak langsung masuk ke dalam vagina, kemungkinan hamil juga sangat rendah.:Flek coklat yang Anda alami mungkin merupakan tanda awal menstruasi atau perdarahan implantasi, yang dapat terjadi ketika sel telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim. Namun, untuk memastikan kondisi Anda, disarankan untuk melakukan tes kehamilan atau berkonsultasi dengan dokter kandungan.
Jika Anda ingin mencegah kehamilan, disarankan untuk menggunakan metode kontrasepsi yang efektif seperti kondom atau pil KB. Selain itu, penting juga untuk berkomunikasi terbuka dengan pasangan Anda tentang kekhawatiran dan kebutuhan Anda dalam hal seksualitas dan kesehatan reproduksi.
Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan informasi lebih lanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan atau ahli kesehatan yang kompeten.
Related content