Keguguran
Halo dok, Istri saya mengalami keguguran, jika setelah kuret tidak kontrol apakah tidak menjadi masalah?
Halo dok, Istri saya mengalami keguguran, jika setelah kuret tidak kontrol apakah tidak menjadi masalah?
2 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
kontrol setelah kuret sangat disarankan, meskipun pada beberapa kasus tidak selalu wajib, tergantung kondisi istri Anda.
kontrol pasca kuret penting
- Memastikan rahim bersih total
- Sisa jaringan kehamilan yang tertinggal bisa menyebabkan infeksi, perdarahan berkepanjangan, atau masalah kesuburan di kemudian hari.
- Mendeteksi infeksi lebih awal
- Gejala infeksi seperti demam, nyeri perut, bau tidak sedap dari vagina, atau perdarahan abnormal perlu ditangani segera.
Dokter bisa mengevaluasi apakah tubuh istri sudah pulih dan memberikan saran bila ingin program hamil lagi.
Pencegahan komplikasi jangka panjang
Termasuk risiko perlengketan rahim (sindrom Asherman) atau gangguan haid setelah kuret.
Jika setelah kuret istri Anda mengalami:
Demam >38°C
Perdarahan yang sangat banyak (>2 pembalut penuh per jam)
Bau tidak sedap dari vagina
Nyeri hebat di perut
Tidak haid >8 minggu pasca kuret
Jika istri merasa sehat
Jika tidak ada gejala mencurigakan, tetap kontrol minimal sekali ke dokter 1–2 minggu pasca kuret sangat dianjurkan. Bisa melalui USG untuk memastikan rahim bersih dan proses pemulihan berjalan normal.
Kontrol diperlukan untuk memantau kondisi rahim, memastikan tidak ada sisa jaringan janin yang tertinggal, dan mendeteksi infeksi dini. Gejala infeksi setelah kuret meliputi demam tinggi, menggigil, keputihan berbau tidak sedap, perdarahan berlebihan, nyeri perut, dan kram rahim. Jika infeksi tidak diobati, dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius. Selain itu, kontrol juga penting untuk memantau pemulihan emosional istri Anda. Keguguran adalah pengalaman yang traumatis, dan dukungan psikologis sangat penting. Dokter dapat memberikan saran dan dukungan yang diperlukan untuk membantu istri Anda mengatasi kesedihan dan kecemasan. Jika istri Anda tidak kontrol setelah kuret, segera konsultasikan dengan dokter jika mengalami gejala-gejala seperti perdarahan berat, demam, nyeri perut hebat, atau keputihan yang tidak normal. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan tidak ada komplikasi dan memberikan penanganan yang tepat.
Related content