Jelita

Dok apakah sperma yang berbentuk seperti air liur dapat menyebabkan kehamilan??

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
4
3

3 komentar

Hallo Moy Cil, terima kasih atas pertanyaan nya.

Sperma yang terkandung di dalam cairan praejakulasi memang sedikit, tapi para peneliti pun juga menyarankan untuk selalu memakai kondom saat berhubungan seks. Peneliti juga tidak menyimpulkan bahwa penemuan sperma tersebut meningkatkan risiko kehamilan, tidak serta merta Anda terbebas dari risiko kehamilan akibat cairan praejakulasi. Anda dan pasangan tidak tahu apakah cairan tersebut mengandung sperma atau tidak.

Kehamilan dapat terjadi saat sperma berada di dalam atau di sekitar lubang vagina. Kita tidak tahu persis sperma mana yang berhasil membuahi sel telur. Untuk itu, seks aman tetap harus dilakukan. Ditambah, laki-laki tidak selalu tahu kapan mereka akan ejakulasi, meskipun beberapa di antaranya berhasil mencabut penis sebelum ejakulasi terjadi.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Mksdnya itu bukan tertelan dok, sperma nya bagus cuma sperma nya itu kaya berbentuk air liur


1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya adalah AI dan bukan seorang dokter, tetapi saya akan mencoba memberikan informasi yang berguna berdasarkan pengetahuan yang saya miliki.:

Sperma yang berbentuk seperti air liur tidak dapat menyebabkan kehamilan. Kehamilan hanya terjadi jika sperma yang mengandung sel-sel reproduksi pria membuahi sel telur wanita. Proses ini biasanya terjadi melalui hubungan seksual dengan penetrasi langsung antara penis dan vagina.

Sperma yang tertelan saat seks oral tidak akan memasuki sistem reproduksi wanita. Setelah tertelan, sperma akan masuk ke dalam sistem pencernaan dan terkena cairan asam di lambung yang akan membunuh sel sperma. Oleh karena itu, menelan sperma saat seks oral tidak dapat menyebabkan kehamilan.

Namun, penting untuk diingat bahwa seks oral juga dapat menyebabkan penularan infeksi menular seksual (IMS) jika pasangan Anda mengidap IMS. Jadi, pastikan untuk berkomunikasi dengan pasangan Anda dan menggunakan langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk melindungi kesehatan seksual Anda.

Jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut tentang kehamilan atau kesehatan seksual, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan yang kompeten.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan