🔥 Diskusi Menarik

hubungan intim

dok,jika kita lagi berhubungan intim di masa yang tidak subur keluar di luar dan tidak pakai pengaman apakah aman atau tidak yah

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Berhubungan intim di luar masa subur dan ejakulasi di luar (withdrawal) memang mengurangi kemungkinan kehamilan, namun tidak sepenuhnya aman. Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan kehamilan meskipun dilakukan di masa tidak subur dan ejakulasi dilakukan di luar, seperti:


1. **Cairan pre-ejakulasi**: Sebelum ejakulasi, penis dapat mengeluarkan cairan pre-ejakulasi yang bisa mengandung sperma dalam jumlah kecil, sehingga masih memungkinkan terjadinya kehamilan.

2. **Masa subur yang tidak selalu bisa diprediksi dengan tepat**: Meskipun Anda menganggap tidak sedang dalam masa subur, ovulasi bisa terjadi lebih awal atau lebih lambat dari yang diperkirakan, yang dapat meningkatkan risiko kehamilan.


Jika ingin lebih aman, penggunaan kontrasepsi seperti kondom atau pil KB lebih direkomendasikan.

1 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Berhubungan intim tanpa menggunakan alat kontrasepsi, seperti kondom, memang dapat meningkatkan risiko kehamilan, terutama jika ejakulasi terjadi di dalam. Meskipun Anda menyebutkan bahwa Anda berhubungan di masa yang tidak subur, penting untuk diingat bahwa siklus menstruasi setiap wanita bisa bervariasi, dan masa subur tidak selalu dapat diprediksi dengan akurat.

Jika Anda dan pasangan tidak ingin hamil, menggunakan kondom adalah salah satu cara yang efektif untuk mencegah kehamilan. Kondom tidak hanya membantu mencegah kehamilan, tetapi juga melindungi dari infeksi menular seksual. Jika Anda tidak menggunakan kondom dan ejakulasi terjadi di luar, ada kemungkinan tetap ada sperma yang bisa masuk ke dalam vagina, yang dapat menyebabkan kehamilan.

Jika Anda khawatir tentang kemungkinan hamil, saya sarankan untuk melakukan tes kehamilan setelah terlambat haid selama 5-7 hari. Selain itu, jika Anda merasa perlu, Anda bisa mempertimbangkan untuk menggunakan kontrasepsi darurat, tetapi ingat bahwa ini sebaiknya tidak dijadikan metode kontrasepsi utama.

Penting juga untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendiskusikan metode kontrasepsi yang paling sesuai untuk Anda dan pasangan, serta untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang cara berhubungan intim yang aman. Keputusan yang tepat dapat membantu Anda merasa lebih tenang dan terhindar dari risiko yang tidak diinginkan.

1 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan