Hamil 2 bulan keluar darah

Assalamualaikum wr.wb

Dok saya sedang hamil dan HPHT saya 11 Juni 2025,sekarang masuk Minggu ke 9 dok,dan saya sudah 3 hari ini keluar darah warna merah kecoklatan banyak disertai nyeri perut ,kemarin sudah USG di dokter katanya kandungan saya baru 6 Minggu 4 hari dan baru kelihatan kantong nya saja tetapi belum kelihatan janinnya,dan dikasih obat penguat kandungan juga tapi sampai 3 hari ini masih keluar darah terus seperti haid berwarna merah kecoklatan dan agak berlendir,dan nyeri perut juga tetap masih ada seperti nyeri perut saat haid,lalu ini semua bisa menjadi tanda" apa ya dok? terimakasih 🙏

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2

2 komentar

Hallo LINJA MAR'ATU SHOLICHAH, terima kasih atas pertanyaan nya.

Dari yang Anda ceritakan, kondisi ini **perlu diwaspadai dan segera dikontrol kembali ke dokter/RS** secepat mungkin, karena ada beberapa kemungkinan yang perlu dipertimbangkan:


**1. Kemungkinan keguguran yang sedang berlangsung (abortus iminens atau abortus inkomplet):**


* Gejalanya sering berupa perdarahan dari vagina yang warnanya merah segar atau merah kecoklatan, jumlahnya seperti haid atau lebih, disertai nyeri perut/kram seperti haid.

* Jika pada USG baru terlihat kantong kehamilan (gestational sac) tanpa janin dan sesuai usia 6 minggu 4 hari, padahal HPHT menunjukkan usia seharusnya 9 minggu, bisa berarti perkembangan janin terhenti atau kehamilan tidak sesuai perhitungan (misalnya ovulasi terlambat).

* Perdarahan yang masih berlangsung selama beberapa hari disertai nyeri bisa mengarah pada proses keguguran.


**2. Kehamilan kosong (blighted ovum):**


* Pada kondisi ini, kantong kehamilan terbentuk, tapi janin tidak berkembang di dalamnya.

* Umumnya pada usia kehamilan di atas 7 minggu, janin seharusnya sudah tampak di USG transvaginal.

* Sering berakhir dengan keguguran alami.


**3. Kehamilan ektopik (jika kantong di rahim tidak jelas atau posisinya salah)** — tapi karena kantong sudah terlihat di rahim, kemungkinan ini kecil, meskipun nyeri perut tetap harus dipantau.


* **Jangan menunggu lama.** Karena perdarahan sudah berlangsung 3 hari dan nyeri tetap ada, sebaiknya **segera kembali ke dokter kandungan atau IGD** untuk pemeriksaan ulang.

* Dokter mungkin akan melakukan **USG ulang** dan pemeriksaan kadar hormon hCG untuk melihat perkembangan kehamilan.

* Jika memang tanda keguguran, dokter akan memberikan penanganan yang sesuai (obat peluruh atau kuretase jika perlu).

* Bila masih ada harapan mempertahankan kandungan, biasanya perlu istirahat total dan obat penguat kandungan, tetapi ini hanya efektif jika janin memang masih hidup.


**Tanda bahaya yang harus segera ke RS tanpa tunda:**

* Perdarahan banyak sekali sampai harus ganti pembalut setiap 1–2 jam.

* Nyeri perut hebat.

* Pusing, lemas, atau hampir pingsan.

* Keluar gumpalan darah atau jaringan dari vagina.

2 jam yang lalu
Suka
Balas
Perdarahan yang banyak dan terus-menerus disertai nyeri perut pada kehamilan muda, apalagi jika hasil USG hanya menunjukkan kantung kehamilan tanpa janin pada usia kehamilan yang seharusnya sudah terlihat, merupakan kondisi yang perlu diwaspadai:

Gejala yang Anda alami, yaitu perdarahan merah kecoklatan yang banyak dan berlendir seperti haid, disertai nyeri perut seperti nyeri haid, serta hasil USG yang baru menunjukkan kantung kehamilan pada usia 6 minggu 4 hari (sementara HPHT Anda menunjukkan 9 minggu), bisa menjadi tanda-tanda dari beberapa kondisi, yang paling sering adalah:

  1. Keguguran (Abortus): Ini adalah penyebab paling umum perdarahan pada trimester pertama. Gejala yang Anda alami sangat sesuai dengan tanda-tanda keguguran, terutama jika perdarahan banyak dan disertai nyeri perut.
  2. Kehamilan Anembrionik (Blighted Ovum): Ini adalah jenis keguguran di mana kantung kehamilan terbentuk dan tumbuh, tetapi embrio tidak berkembang di dalamnya. Hasil USG yang hanya menunjukkan kantung kehamilan tanpa janin pada usia 6 minggu 4 hari sangat mengarah pada kondisi ini. Meskipun Anda sudah diberikan obat penguat kandungan, perdarahan yang masih berlanjut dan banyak menunjukkan perlunya evaluasi lebih lanjut. Sangat penting bagi Anda untuk segera kembali memeriksakan diri ke dokter kandungan Anda. Dokter mungkin akan melakukan USG ulang dan/atau pemeriksaan kadar hormon hCG dalam darah untuk memastikan kondisi kehamilan Anda dan menentukan penanganan yang tepat.
3 jam yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan