Permisi dok mau nanya jadi saya melakukan hubungan intim dengan pasangan saya tanggal 13 bulan ini dok,saya tidak sampai keluar dok,apakah besar ke
... Lihat LainnyaHalo dok
Saya mau bertanya kalau kita ejakulasi dini dan mani encer.. Gimana cara mengatasi dan menyuburkan sperma kembali
2 komentar
Terbaru
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
Ejakulasi dini merupakan suatu kondisi dimana seorang pria mencapai klimaks terlalu cepat ketika berhubungan seksual. Normalnya seorang pria akan mencapai ejakulasi kira-kira 5 menit. Ejakulasi dini juga dapat terjadi pada sebelum atau sesaat setelah penetrasi (penis masuk kedalam vagina).Ejakulasi dini dapat disebabkan faktor psikologis (cemas, depresi, stres) atau faktor fisik (prostat dan tiroid) atau bisa juga diakibatkan konsumsi obat-obatan terlarang.
Coba lakukan penanganan sendiri dirumah seperti:
1. memakai kondom tebal (mengurangi sensitivitas penis)
2. melakukan masturbasi dahulu 1-2 jam sebelum berhubungan seksual
3. menarik nafas dalam-dalam ketika akan mencapai klimaks
Mengenai sperma yang encer, saya akan jelaskan mengenai sperma normal. Sperma normal memiliki volume 2-5 mililiter dengan jumlah sperma 20 juta atau lebih per mililiter. Air mani yang dikeluarkan saat ejakulasi harusnya cukup kekentalannya dan berubah jadi encer setelah 10-15 menit kemudian.
Ada beberapa cara untuk mengentalkan sperma dan menambah kualitas sperma:
Hindari juga pemicu rusaknya sperma seperti di bawah ini:
Bila Anda merasa air mani tetap encer setelah mencoba saran diatas, periksakan diri Anda ke dokter andrologi untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda dengan detail.Ejakulasi dini adalah kondisi di mana seorang pria mengalami ejakulasi terlalu cepat saat berhubungan seksual, sehingga tidak dapat mempertahankan ereksi atau menunda ejakulasi dengan cukup lama untuk mencapai kepuasan seksual. Ejakulasi dini dapat mempengaruhi kesuburan pria karena sperma yang dikeluarkan mungkin kurang berkualitas atau jumlahnya yang rendah.
Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu mengatasi ejakulasi dini dan meningkatkan kualitas sperma:
Konsultasikan dengan dokter: Pertama-tama, penting untuk berkonsultasi dengan dokter Anda untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan saran pengobatan yang sesuai. Dokter dapat melakukan pemeriksaan fisik dan tes untuk menentukan penyebab ejakulasi dini dan memberikan pengobatan yang sesuai.
Terapi perilaku: Terapi perilaku dapat membantu mengatasi ejakulasi dini dengan mengajarkan teknik-teknik relaksasi, mengendalikan rangsangan seksual, dan meningkatkan kepercayaan diri. Terapis seksual dapat membantu Anda dan pasangan dalam mengatasi masalah ini.
Latihan otot panggul: Melakukan latihan otot panggul, seperti latihan Kegel, dapat membantu memperkuat otot-otot yang terlibat dalam ejakulasi. Latihan ini dapat membantu meningkatkan kontrol ejakulasi dan memperbaiki kualitas ereksi.
Mengelola stres: Stres dapat mempengaruhi kualitas ereksi dan ejakulasi. Mengelola stres dengan cara seperti olahraga, meditasi, atau terapi relaksasi dapat membantu mengurangi ejakulasi dini.
Mengadopsi gaya hidup sehat: Mengadopsi gaya hidup sehat, seperti menghindari merokok, mengurangi konsumsi alkohol, dan menjaga berat badan yang sehat, dapat membantu meningkatkan kualitas sperma.
Makan makanan bergizi: Makan makanan bergizi yang kaya akan vitamin dan mineral, seperti zinc, vitamin C, vitamin E, dan asam folat, dapat membantu meningkatkan kualitas sperma. Makanan seperti ikan, kacang-kacangan, sayuran hijau, dan buah-buahan dapat menjadi pilihan yang baik.
Menghindari paparan bahan kimia berbahaya: Hindari paparan bahan kimia berbahaya, seperti pestisida atau bahan kimia industri, yang dapat mempengaruhi kualitas sperma.
Selain itu, penting juga untuk menjaga komunikasi yang baik dengan pasangan Anda dan mencari dukungan emosional dalam mengatasi masalah ini. Jika Anda memiliki kekhawatiran lebih lanjut atau ingin informasi lebih lanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda.
Harap dicatat bahwa setiap individu memiliki kondisi yang unik, dan pengobatan yang tepat dapat bervariasi tergantung pada penyebab dan faktor-faktor lain yang terlibat.
Related content