Hallo dok, saya mau bertanya tgl 23 juli saya haid dan berlangsung 2 hari saja, setelah itu tggl 27 bulan juli saya berhubungan intim buang dalam,
... Lihat Lainnya🔥 Diskusi Menarik
Anonim
1 bulan yang lalu
Anonim
1 minggu yang lalu
saya haid tgl 16 agustus dan bersih tgl 23. kemudian
saya haid tgl 16 agustus dan bersih tgl 23. kemudian saya hb(tdk keluar di dalam)di tgl 29 jam 09.30 selang 1 jam saya minum postinor2 2 kapsul sek
... Lihat Lainnya0
5 komen
Anonim
1 bulan yang lalu
Mau nanya kalo cairan prekum itu di tahan pakek postinor agar tidak hamil lebih aman gak
Sebelum mis p di masukin ke mis v cairan prekum di usap dulu dan yang saya khawatirkan di dalam cairan prekum keluar lagi dia masukinya hanya sekit
... Lihat Lainnya0
35
5 komen
Anonim
1 bulan yang lalu
Masa Subur dan Kehamilan
halo dokter selamat pagi, semoga sehat selalu.
mohon maaf sebelumnya dokter izin untuk bertanya terkait obgyn, bilamana telah mela
... Lihat Lainnya1
4
3 komen
Anonim
4 minggu yang lalu
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
Cairan sperma atau air mani merupakan cairan yang dihasilkan oleh organ reproduksi laki-laki yang terdiri dari sel sperma, protein, hormon, dan nutrisi lainnya yang berfungsi untuk membuahi sel telur pada perempuan. Siklus hidup sperma di luar tubuh dimulai ketika sperma dikeluarkan atau diejakulasikan dari penis, dan masih bisa hidup dalam baik di lingkungan luar maupun di dalam tubuh wanita.
Apabila sperma diejakulasikan ke dalam tubuh wanita melalui vagina, sperma dapat bertahan hingga 2-3 hari di dalam organ reproduksi wanita, dan bisa bertahan sekitar 20 menit apabila berada di kelembapan dan suhu yang mirip dengan suhu tubuh. Akan tetapi, apabila sperma berada di lingkungan luar, sperma hanya bisa hidup sekitar beberapa menit. Ketika cairan sperma mengering, sel-sel sperma di dalamnya akan ikut mati. Selain itu, ketika cairan sperma dicuci dengan air dan sabun, bahan-bahan kimia yang terdapat dalam sabun akan mematikan sel sperma tersebut.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Sperma yang terkena tangan dan kemudian dicuci dengan sabun dan air keran kemungkinan besar tidak akan menyebabkan kehamilan. Sel sperma biasanya hanya dapat bertahan hidup selama beberapa menit di luar tubuh, terutama jika air mani sudah mengering. Sel sperma membutuhkan kondisi yang hangat dan lembap untuk bertahan hidup, dan jika tangan sudah dicuci dengan sabun dan air keran, kemungkinan besar sel sperma sudah mati. Namun, untuk menghindari risiko yang lebih kecil, sebaiknya hindari kontak langsung antara tangan yang terkena sperma dengan area sensitif seperti vagina. Jika masih ada kekhawatiran, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan. Apakah ada pertanyaan lain yang ingin Anda tanyakan?Related content