🔥 Diskusi Menarik

Dok saya selesai mens tanggal 20, lalu tanggal 29 saya hb dan keluar di luar dan menetes ke bibir mis v, lalu tanggal 30

Dok saya selesai mens tanggal 20, lalu tanggal 29 saya hb dan keluar di luar dan menetes ke bibir mis v, lalu tanggal 30 sore saat BAK keluar bercak darah dan sempat keram perut, tanggal 1 kembali keram perut dan jadi lebih sering BAK. Pada tanggal 30 jam 24.00 saya minum postinor dan besok siangnya saya kembali minum pil yg kedua. Apakah dari kejadian tersebut ada kemungkinan hamil atau tidak?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Dari situasi yang Anda ceritakan, berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:


1. **Tanggal Haid dan Ovulasi**: Jika Anda selesai menstruasi tanggal 20 dan berhubungan intim tanggal 29, itu mungkin terjadi mendekati atau selama masa subur, tergantung pada panjang siklus menstruasi Anda. Masa subur biasanya terjadi sekitar 10-14 hari setelah hari pertama haid, namun bisa bervariasi.


2. **Metode Ejakulasi di Luar (Withdrawal)**: Meski ejakulasi dilakukan di luar, cairan pre-ejakulasi bisa mengandung sperma, dan jika cairan tersebut mengenai area bibir vagina, ada risiko kecil terjadinya kehamilan.


3. **Postinor (Pil Darurat)**: Anda sudah mengonsumsi Postinor, yang berfungsi sebagai kontrasepsi darurat untuk mencegah kehamilan jika dikonsumsi sesuai aturan (pil pertama dalam 72 jam setelah hubungan seksual dan pil kedua 12 jam kemudian). Postinor sangat efektif jika diminum secepat mungkin setelah hubungan seksual, dengan efektivitas menurun seiring berjalannya waktu.


4. **Gejala Setelah Minum Postinor**: Bercak darah dan kram perut bisa menjadi efek samping dari penggunaan pil darurat, karena pil tersebut mengandung hormon yang bisa mempengaruhi siklus menstruasi dan menyebabkan perdarahan atau kram.


### Kemungkinan Hamil:

- Dengan adanya penggunaan Postinor sesuai jadwal, kemungkinan hamil sangat kecil, tetapi tetap ada kemungkinan kecil terutama jika ovulasi sudah terjadi sebelum penggunaan pil.

- Gejala seperti kram perut dan sering BAK yang Anda alami bisa jadi merupakan efek samping dari pil darurat, bukan tanda kehamilan awal.


Jika Anda khawatir, Anda bisa menunggu hingga waktu yang tepat untuk melakukan tes kehamilan, yaitu sekitar seminggu setelah periode haid selanjutnya yang terlambat.

1 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya memahami kekhawatiran Anda terkait dengan situasi yang Anda alami. Mari kita bahas langkah demi langkah.

Anda menyebutkan bahwa Anda selesai menstruasi pada tanggal 20, kemudian pada tanggal 29 mengalami perdarahan yang menetes ke bibir vagina, dan pada tanggal 30 sore mengalami bercak darah serta kram perut. Setelah itu, Anda mengonsumsi Postinor pada tanggal 30 malam dan kembali minum pil kedua keesokan harinya.

Berdasarkan informasi ini, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:

  1. Kemungkinan Kehamilan: Mengingat Anda telah berhubungan seksual setelah menstruasi dan mengonsumsi Postinor, ada kemungkinan bahwa obat tersebut dapat mencegah kehamilan. Postinor bekerja paling efektif jika diminum dalam waktu 72 jam setelah berhubungan seksual. Namun, jika Anda sudah mengalami bercak darah dan kram, ini bisa jadi merupakan efek samping dari penggunaan Postinor atau bisa juga tanda awal kehamilan.

  2. Gejala yang Dialami: Kram perut dan bercak darah setelah mengonsumsi Postinor adalah efek samping yang umum. Namun, jika bercak darah berlanjut atau disertai gejala lain seperti nyeri hebat, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter.

  3. Langkah Selanjutnya: Untuk memastikan apakah Anda hamil atau tidak, saya sarankan untuk melakukan tes kehamilan, seperti tes Beta-HCG, yang dapat memberikan hasil yang lebih akurat. Jika hasilnya positif, penting untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan kesehatan Anda dan perkembangan janin.

  4. Perawatan Diri: Sementara itu, pastikan Anda menjaga kesehatan dengan cukup istirahat, menghindari stres, dan memperhatikan pola makan yang baik.

Saya sangat menyarankan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan untuk mendapatkan pemeriksaan yang lebih mendalam dan penanganan yang tepat. Ini akan membantu Anda mendapatkan kejelasan mengenai kondisi Anda dan langkah-langkah yang perlu diambil selanjutnya. Anda tidak sendirian dalam hal ini, dan penting untuk mendapatkan dukungan yang Anda butuhkan.

1 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan