Dok saya dan pasangan melakukan petting tanggal 1 Juni, sperma

Dok saya dan pasangan melakukan petting tanggal 1 Juni, sperma juga dibuang keluar (tidak di dekat vagina sama sekali). Namun saat ini pasangan saya telat mens 12 hari, namun tidak ada tanda-tanda kehamilan sama sekali (mual muntah di pagi hari, penciuman tajam, dll). Mohon bantuannya pasangan saya hamil atau tidak.

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
5
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Petting dilakukan tanggal 1 Juni, tanpa penetrasi, dan ejakulasi tidak terjadi di dekat vagina.

Sekarang pasangan telat haid 12 hari, tidak ada tanda-tanda kehamilan seperti mual, muntah, penciuman tajam, dsb.

Sangat kecil sekali, hampir tidak mungkin, karena:

  1. Tidak ada penetrasi vagina.
  2. Sperma tidak didekatkan ke area vagina.
  3. Sperma hanya bisa menyebabkan kehamilan jika masuk ke dalam vagina, berenang menuju sel telur saat masa subur.

Jadi jika tidak ada cairan mani atau cairan pra-ejakulasi yang masuk ke vagina, kemungkinan hamil bisa dibilang nol.


Telat haid bisa disebabkan banyak hal selain kehamilan, seperti:

  • Stres atau kecemasan (terutama karena takut hamil).
  • Kelelahan fisik atau kurang tidur.
  • Perubahan berat badan atau pola makan.
  • Hormon belum stabil.


Saran:

  1. Lakukan test pack jika ingin memastikan, idealnya pagi hari setelah bangun tidur.
  2. Bila hasil test pack negatif dan haid tidak kunjung datang dalam 2–3 minggu ke depan, pertimbangkan untuk konsultasi ke dokter.
2 minggu yang lalu
Suka
Balas
Kemungkinan kehamilan dari petting sangat rendah, terutama jika sperma tidak bersentuhan langsung dengan vulva. Keterlambatan menstruasi bisa disebabkan oleh berbagai faktor selain kehamilan:

Meskipun sperma tidak dikeluarkan di dekat vagina, tetap ada kemungkinan kecil kehamilan jika ada cairan pra-ejakulasi yang mengandung sperma dan mengenai area vulva. Namun, karena Anda menyatakan sperma dibuang jauh dari vagina, kemungkinan ini sangat kecil. Keterlambatan menstruasi selama 12 hari bisa disebabkan oleh stres, perubahan hormon, pola makan, atau faktor lainnya. Tanda-tanda kehamilan seperti mual, muntah, dan perubahan penciuman biasanya muncul beberapa minggu setelah pembuahan, jadi ketidakhadiran tanda-tanda ini tidak serta merta meniadakan kemungkinan kehamilan. Untuk memastikan apakah pasangan Anda hamil atau tidak, disarankan untuk melakukan tes kehamilan. Tes kehamilan dapat dilakukan setelah telat menstruasi untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. Jika hasilnya negatif dan menstruasi tetap tidak datang, konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebab keterlambatan menstruasi tersebut.

2 minggu yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan