🔥 Diskusi Menarik

Dini Chairani

Dok, saya hamil 40 Minggu tadi periksa USG dan detak jantung bayi tapi pas di periksa tidak nampak detak jantung bayi nya , itu knp ya dok?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
2

2 komentar

Hallo AKTA News Chanel, terima kasih atas pertanyaan nya.

Pada usia kehamilan 40 minggu, detak jantung bayi seharusnya biasanya dapat terdeteksi dengan jelas melalui USG. Jika pada pemeriksaan tidak nampak detak jantung, kemungkinan besar ada masalah serius pada kondisi bayi. Ini bisa menjadi tanda bahwa janin mungkin mengalami kondisi yang dikenal sebagai intrauterine fetal demise (IUFD) atau kematian janin dalam kandungan.


Namun, dokter akan memastikan hasil pemeriksaan melalui beberapa langkah tambahan, seperti pemeriksaan ulang dengan alat yang lebih sensitif atau memantau kondisi ibu dan bayi lebih lanjut untuk menilai situasinya secara pasti. Dalam situasi ini, sangat penting untuk berkonsultasi langsung dengan dokter kandungan untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan mengetahui langkah-langkah yang perlu diambil selanjutnya.

2 minggu yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya memahami kekhawatiran Anda mengenai detak jantung bayi yang tidak terdeteksi saat pemeriksaan USG di usia kehamilan 40 minggu. Ini adalah situasi yang bisa sangat menegangkan bagi calon orang tua, dan penting untuk mendekatinya dengan hati-hati dan penuh perhatian.

Ada beberapa alasan mengapa detak jantung bayi mungkin tidak terdengar. Salah satunya adalah bayi mungkin sedang dalam posisi yang tidak memungkinkan untuk mendengar detak jantung dengan jelas. Selain itu, jika bayi tidak bergerak aktif, detak jantungnya mungkin tidak terdeteksi dengan baik. Namun, jika setelah dilakukan pengulangan tes dan stimulasi untuk membuat bayi bergerak, detak jantung tetap tidak terdeteksi, ini bisa menjadi tanda adanya masalah yang lebih serius.

Kondisi di mana detak jantung bayi tidak meningkat bisa menunjukkan bahwa janin mengalami kekurangan oksigen. Dalam situasi seperti ini, sangat penting untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan kondisi bayi di dalam rahim. Jika Anda sudah memasuki usia kehamilan 39 minggu dan hasil tes tetap tidak reaktif, dokter mungkin akan merekomendasikan persalinan dini untuk memastikan keselamatan bayi.

Jika usia kehamilan Anda belum mencapai 39 minggu, dokter dan tim medis akan melakukan pemeriksaan tambahan, seperti profil biofisik dan pemeriksaan kontraksi, untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang kondisi kehamilan Anda.

Saya sangat menyarankan Anda untuk tetap tenang dan tidak panik. Ini adalah kejadian yang cukup umum dan bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Penting untuk terus berkomunikasi dengan dokter kandungan Anda dan menyampaikan semua kekhawatiran yang Anda miliki. Mereka akan dapat memberikan penjelasan lebih lanjut dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk memastikan kesehatan Anda dan bayi Anda. Jika Anda merasa perlu, jangan ragu untuk meminta pemeriksaan lebih lanjut atau konsultasi dengan spesialis. Kesehatan dan keselamatan Anda serta bayi adalah yang terpenting.

3 minggu yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan