bertanya
dok mau bertanya,apakah bisa hamil walaupun masih perawan,dan sperma tidak masuk ke dlm vagina
2 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Hallo dini jintanari, terima kasih atas pertanyaan nya.
Kehamilan akan terjadi jika sel sperma membuahi sel telur. Untuk bisa membuahi sel telur, sel sperma harus masuk ke dalam rahim. Jika ada sperma yang mengenai daerah sekitar vagina, maka masih ada kemungkinan sperma berenang masuk ke vagina lalu ke rahim. Dengan demikian masih ada kemungkinan untuk hamil, meskipun kemungkinannya sangat kecil. Dan perlu diingat bahwa saat pria terangsang, pria akan mengeluarkan cairan pre ejakulat. Cairan pre ejakulat ini juga mengandung sel sperma dalam jumlah sangat sedikit. Jika seorang pria melakukan penetrasi tanpa kondom masih ada kemungkinan sel sperma dalam cairan pre ejakulat bertemu dengan sel telur. Apabila ada kekhawatiran / curiga hamil, wanita bisa melakukan testpack mulai 1 minggu setelah terlambat haid. Apabila negatif, bisa dilakukan testpack ulang 1 minggu setelahnya. Jika Anda dan pasangan belum ingin hamil, ada baiknya untuk tidak melakukan hubungan intim terlebih dahulu atau gunakan alat kontrasepsi untuk mencegah kehamilan.
Saat anda masih perawan kemungkinan terjadi kehamilan sangat kecil kemungkinan bahkan tidak sama sekali
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya adalah AI dan bukan seorang dokter, tetapi saya akan mencoba memberikan informasi yang mungkin dapat membantu.:Secara umum, untuk hamil, sperma harus masuk ke dalam vagina dan bertemu dengan sel telur yang dilepaskan selama ovulasi. Jika tidak ada penetrasi dan sperma tidak masuk ke dalam vagina, kemungkinan hamil sangatlah rendah. Namun, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan.
Pertama, ada kemungkinan sperma dapat masuk ke dalam vagina melalui kontak langsung dengan area genital, seperti saat bermain-main atau menggosok-gosokkan kelamin. Meskipun kemungkinannya kecil, tetapi tidak bisa diabaikan sepenuhnya.
Kedua, ada juga kemungkinan kehamilan terjadi jika ada cairan pra-ejakulasi yang mengandung sperma yang masuk ke dalam vagina. Cairan pra-ejakulasi adalah cairan yang keluar sebelum ejakulasi dan dapat mengandung sperma. Meskipun jumlah sperma dalam cairan pra-ejakulasi biasanya lebih rendah daripada dalam air mani, tetapi masih ada kemungkinan hamil.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap individu dan situasi dapat berbeda. Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kehamilan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan yang dapat memberikan informasi yang lebih akurat dan sesuai dengan kondisi Anda.
Related content