Permisi dok mau nanya jadi saya melakukan hubungan intim dengan pasangan saya tanggal 13 bulan ini dok,saya tidak sampai keluar dok,apakah besar ke
... Lihat LainnyaApakah wanita yang sebelum ovulasi atau subur bisa hamil jika melakukan splash pregnancy menggunakan jari yg trsa kering
apakah dalam masa sebelum ovulasi. Pada saat duduk rileks ujug kelamin pria yg menggunakan celana mengenai selah selah pantat wanita yg sedang menggunakan celana juga atau di bagian bawah tulang ekor wanita setelah itu ,lalu kita melakukan splash pregnancy menggunakan jari tapi jari yang menyentuh bagian ujung kelamin atau penis pada celana terasa hangat dan kering apakah bisa menyebabkan kehamilan?
2 komentar
Terbaru
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
Dalam situasi yang kamu deskripsikan, di mana penis pria dan wanita sama-sama tertutup celana, tidak ada kontak langsung antara sperma dan vagina. Sperma tidak dapat menembus kain pakaian, sehingga risiko kehamilan dari aktivitas semacam ini sangat kecil atau bahkan mendekati nol.
Selain itu, jari yang menyentuh ujung penis melalui celana dan terasa hangat serta kering juga tidak mungkin membawa sperma yang cukup aktif untuk menyebabkan kehamilan. Sperma harus dalam kondisi basah dan langsung masuk ke dalam vagina agar dapat menyebabkan kehamilan.
Jadi, berdasarkan situasi yang kamu jelaskan, kemungkinan untuk hamil sangat rendah. Jika kamu masih merasa khawatir, kamu bisa melakukan tes kehamilan beberapa minggu setelahnya untuk memastikan.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Kehamilan terjadi ketika sel sperma berhasil membuahi sel telur. Dalam konteks pertanyaan Anda, ada beberapa hal yang perlu dipahami mengenai kemungkinan kehamilan dari situasi yang Anda gambarkan.Pertama, jika Anda melakukan splash pregnancy menggunakan jari yang kering dan tidak ada cairan mani yang keluar, kemungkinan untuk hamil sangat kecil. Sperma memerlukan medium cair untuk bergerak dan bertahan hidup. Jika jari yang digunakan tidak basah oleh cairan mani, maka tidak ada sperma yang dapat mencapai vagina dan membuahi sel telur.
Kedua, mengenai kontak antara celana pria dan area tubuh wanita, sperma tidak dapat menembus kain dengan efektif. Dalam dunia medis, sangat tidak mungkin sperma dapat bergerak dari celana ke dalam vagina. Ejakulasi yang terjadi di luar vagina, atau bahkan jika ada sedikit cairan praejakulasi, tetap memiliki risiko yang sangat rendah untuk menyebabkan kehamilan, terutama jika tidak ada penetrasi yang terjadi.
Ketiga, jika Anda dan pasangan tidak melakukan penetrasi dan ejakulasi di dalam vagina, maka risiko kehamilan tetap sangat rendah. Meskipun ada kemungkinan kecil dari cairan praejakulasi yang mengandung sperma, situasi yang Anda gambarkan tidak memberikan kondisi yang mendukung untuk terjadinya kehamilan.
Penting untuk diingat bahwa jika Anda dan pasangan tidak ingin hamil, menggunakan metode kontrasepsi yang efektif adalah langkah yang bijak. Jika Anda memiliki kekhawatiran lebih lanjut atau pertanyaan tentang kesehatan reproduksi, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tenaga medis yang berpengalaman.
Related content