Air merembes dari kemaluan
Halo dok, air mengalir begitu saja tanpa bisa dikontrol atau dihentikan dari kemaluan usia kehamilan saat ini 36 minggu tapi HPL masih di November tgl 25 kira kira bisa tidak ditunggu hingga usia yg layak untuk lahiran atau harus diinduksi karna tidak ada saya rasakan perut mules.
Hallo Rontina Silaban, terima kasih atas pertanyaan nya.
Keluhan **air mengalir terus dari kemaluan tanpa bisa dikontrol** pada usia kehamilan **36 minggu** **sangat penting** untuk segera ditangani, ya.
Kemungkinan besar itu adalah **ketuban yang pecah dini (KPD)** — apalagi kalau cairannya **jernih, tidak berbau pesing (seperti urine), dan terus keluar tanpa bisa ditahan**.
Ketuban pecah dini (KPD) artinya **selaput ketuban robek sebelum kontraksi persalinan dimulai**.
Pada usia **36 minggu**, kehamilan sudah masuk tahap **mendekati cukup bulan**, tapi **belum sepenuhnya matang (preterm)**.
Bahayanya jika dibiarkan:
1. **Risiko infeksi** pada rahim dan janin meningkat karena jalan lahir sudah terbuka.
2. **Air ketuban bisa habis**, membuat bayi tidak nyaman atau tali pusat bisa tertekan.
3. **Janin bisa stres (fetal distress)** karena kekurangan oksigen.
Kamu **tidak disarankan menunggu di rumah**, walaupun belum terasa mules.
Biasanya dokter akan melakukan:
**Pemeriksaan fisik dan USG**: untuk memastikan cairan ketuban, posisi janin, dan jumlah air ketuban yang tersisa.
* **Pemeriksaan NST (detak jantung janin)** untuk memastikan kondisi bayi aman.
* Bila terbukti KPD dan belum ada kontraksi, dokter mungkin akan:
* Memberi **antibiotik** untuk mencegah infeksi.
* Memberi **obat pematangan paru janin (kortikosteroid)** jika masih di bawah 37 minggu.
* Melakukan **induksi persalinan** bila usia janin sudah dianggap cukup atau ada tanda risiko infeksi/ketuban sedikit.
* Jika **benar cairan ketuban pecah**, **tidak boleh ditunggu di rumah** meskipun belum mules.
* **Segera ke rumah sakit** untuk pemeriksaan dan pemantauan.
* Dokter akan menilai apakah masih bisa ditahan hingga usia cukup bulan (37 minggu) atau perlu segera **induksi persalinan**.
Meskipun Anda tidak merasakan mules, penting untuk memastikan apakah cairan tersebut adalah air ketuban atau bukan. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk membedakannya dari urine berdasarkan warna, bau, dan konsistensi, serta menilai kondisi janin dan selaput ketuban Anda. Jangan menunda untuk pergi ke rumah sakit atau berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda. Dokter akan menentukan apakah Anda bisa menunggu hingga usia kehamilan yang lebih matang atau jika diperlukan tindakan medis seperti induksi, tergantung pada hasil pemeriksaan dan kondisi Anda serta bayi. Penanganan yang tepat dan cepat sangat penting untuk kesehatan Anda dan bayi.
Related content