Konon, keseringan mengangkat barang atau beban yang berat bisa menyebabkan penyakit hernia. Mereka menganggap bahwa angkat barang berat lama-lama bisa membuat organ dalam tubuh merosot turun karena tidak kuat menahan bebannya.
Mengangkat beban dan barang berat bisa menyebabkan hernia, tapi…
Penyakit hernia merupakan istilah medis dari turun berok. Kondisi ini terjadi ketika sebagian atau keseluruhan dari organ atau jaringan, misalnya usus, menonjol ke daerah-daerah yang tidak semestinya.
Namun, dilansir dari laman Cleveland Clinic, dokter bedah umum, Ajita Ptabhu, MD mengatakan bahwa penyakit hernia bukan semata-mata terjadi hanya karena angkat barang berat saja.
Hernia disebabkan oleh kombinasi dari tekanan besar berulang pada lapisan dinding perut dan kelemahan otot-ototnya yang sudah terjadi lebih dulu.
Artinya, kalau Anda hanya sesekali mengangkat barang yang memiliki beban berat dan kondisi otot-otot tubuh Anda masih kuat, kecil peluangnya hal ini dapat langsung menyebabkan hernia atau turun berok.
Hal-hal yang meningkatkan risiko terkena turun berok
Meski keseringan mengangkat barang atau beban yang berat bisa jadi salah satu pemicu yang menyebabkan hernia, ada faktor lain yang juga membuat Anda berisiko.
Kemunculan hernia disebabkan banyak faktor berbeda, misalnya saja faktor genetik. Beberapa orang terlahir memiliki dinding perut yang tidak menutup sempurna atau mengalami cacat bawaan tertentu yang memengaruhi kekuatan lapisan perutnya.
Jika sudah memiliki faktor-faktor tersebut, Anda akan semakin berisiko mengalami hernia terlepas dari seberapa sering Anda mengangkat barang berat.
Selain itu, apa pun yang dapat meningkatkan tekanan di dalam perut, entah itu batuk dan bersin terlalu kencang sampai berlutut, sama berisikonya membuat otot perut lama-lama melemah hingga menyebabkan hernia di kemudian hari.
Beberapa hal lainnya yang dapat meningkatkan risiko Anda mengalami turun berok dijabarkan di bawah ini.
- Usia.
- Batuk yang berkepanjangan atau batuk kronis.
- Cedera atau kecelakaan yang menimbulkan kerusakan di lapisan dinding perut.
- Hamil, karena perut yang makin membesar seiring waktu akan melemahkan otot dinding perut.
- Sembelit, otot dinding perut cenderung menegang saat Anda berusaha keras untuk BAB.
- Mengalami penumpukan cairan dalam perut.
- Berat badan bertambah secara tiba-tiba.
- Operasi di area dinding perut.
- Membawa barang bawaan yang sangat berat.