Namun, Huang dan timnya menemukan sebuah antibodi untuk protein yang dikeluarkan bakteri P.acnes pada kulit. Protein inilah yang menyebabkan peradangan hingga berujung pada timbulnya jerawat.
Dengan kata lain, vaksin jerawat tidak akan mematikan bakteri secara menyeluruh dari kulit, tapi menghapus efek negatif dari bakteri yang menyebabkan peradangan dan jerawat. Vaksin ini dapat mencegah jerawat sejak awal sebelum muncul.
Di mana saja bisa mendapatkan vaksin jerawat ini?
Jika Anda bertanya-tanya kapan vaksin jerawat ini siap dipasarkan, tampaknya Anda masih harus bersabar. Percobaan formula vaksin sejauh ini berhasil dilakukan dengan biopsi kulit yang dikumpulkan peneliti dari para pasien jerawat. Tahap berikutnya adalah mencobanya pada pasien secara klinis. Fase pertama pada uji coba tersebut akan berlangsung selama satu hingga dua tahun.
Belum jelas apakah vaksin tersebut dapat digunakan oleh semua orang atau ada batasan umur agar efektif mencegah jerawat. Namun, semua orang berharap bahwa vaksin ini dapat membantu menghapus kekhawatiran orang-orang yang selama ini dihantui permasalahan jerawat.
Sementara menunggu vaksin jerawat, Anda bisa merawat kulit agar bebas jerawat dengan beragam cara. Membersihkan wajah dengan pembersih lembut berbahan dasar air, pilih produk perawatan yang sesuai jenis kulit, dan menjaga pola makan. Konsultasikan ke dokter kulit jika permasalahan jerawat sudah sangat mengganggu dan membuat Anda tidak percaya diri.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar