Jika diperhatikan lebih teliti, kedua jenis selai ini sebenarnya memiliki kandungan gizi yang tidak jauh berbeda. Hanya saja, ternyata selai dari kacang almond mengandung lebih banyak vitamin dan mineral. Mulai dari jumlah magnesium, fosfor, kalium, hingga kalsium yang cenderung lebih tinggi.
Tidak hanya itu, meski sama-sama kaya akan vitamin E, tapi selai dari kacang almond mengandung hampir tiga kali lebih banyak jumlah vitamin E daripada selai dari kacang biasa. Vitamin E sudah terkenal sebagai antioksidan yang dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan rambut Anda.
Di sisi lain, jumlah serat kacang almond juga dua kali lipat lebih tinggi daripada selai dari kacang biasa. Serat berperan penting untuk membantu melancarkan pencernaan, menurunkan kadar kolesterol, hingga membantu merasa kenyang lebih lama demi mempertahankan berat badan sehat.
Uniknya, hampir semua jenis kacang-kacangan memang mengandung lemak. Namun, lemak yang ada di dalam kedua selai ini sebagian besar disusun oleh lemak tidak jenuh yang baik untuk menunjang kesehatan tubuh, seperti menurunkan risiko penyakit jantung dan mengontrol kadar gula darah.
Lagi-lagi, selai yang berasal dari kacang almond menempati jumlah lemak tidak jenuh yang sedikit lebih tinggi daripada selai dari kacang biasa.
Nah, jika bicara soal kandungan proteinnya, baik selai dari kacang almond atau kacang tanah mengandung jumlah protein yang tidak jauh berbeda. Meski begitu, protein dalam selai kacang tanah sedikit lebih tinggi dibandingkan selai yang berasal dari kacang almond.