Siapa yang harus menjalani tes mental ini?
Kriteria orang yang harus menjalani MMSE antara lain pernah terdiagnosis demensia, pernah mengalami cedera di kepala dan terinfeksi, serta dicurigai mengalami masalah kognitif terkait penuaan di luar masalah memori normal.
Khusus demensia, meskipun hasilnya dapat dilihat dari MMSE, biasanya dokter tetap mempertimbangkan skor yang didapatkan dengan melihat riwayat, gejala, pemeriksaan fisik, dan hasil tes lainnya.
Dokter sendiri memang harus berhati-hati dalam menginterpretasikan hasil pemeriksaan ini. Jika ragu, biasanya dokter menyarankan agar pasien menerima tes lebih lanjut.
Ini karena skor mini mental state examination yang tinggi tidak selalu mengartikan bahwa Anda tidak mempunyai gangguan kognitif. Begitu pun dengan skor rendah, bukan berarti Anda mengidap demensia.
Ada kalanya fungsi kognitif seperti proses berpikir, memori, bahasa, reorganisasi, dan pengambilan keputusan bisa menurun.
Mungkin penurunannya disebabkan oleh faktor usia atau riwayat penyakit stroke, trauma kepala, dan penyakit degeneratif (diabetes melitus dan hipertensi).
Di samping itu, kadang-kadang tingkat pendidikan dan perbedaan budaya di suatu wilayah juga menentukan skor MMSE seseorang.
Prosedur mini mental state examination

Prosedur mini mental state examination hanya boleh dilakukan oleh tenaga kesehatan. Pemeriksaannya kurang-lebih akan memakan waktu hingga 10 menit.
Berikut beberapa poin yang akan dinilai dari tes ini menurut Dementia.org. Ada berbagai variasi tes dan alokasi poin, tetapi cakupan yang dinilai tetap sama.
- Orientasi: menanyakan waktu (5 poin) dan tempat (5 poin).
- Registrasi: meminta pasien agar mengingat tiga benda yang sudah disebutkan, lalu mengulanginya kembali (5 poin)
- Fokus perhatian dan perhitungan: menghitung mundur dari 100 dengan kelipatan 7 atau memberikan soal matematika dasar guna menentukan kemampuan aritmatika pasien (5 poin).
- Recall: menentukan apakah pasien bisa mengingat daftar benda yang ada di tahap registrasi atau tidak (3 poin).
- Bahasa: meminta pasien menyebutkan macam-macam objek umum (2 poin).
- Pengulangan: meminta pasien untuk mengulangi kembali frasa yang sudah diberikan (1 poin).
- Perintah kompleks: memberikan instruksi seperti menggambar objek untuk menguji kemampuan kognitif pasien dalam hal yang lebih kompleks (6 poin).
Anda tidak perlu cemas saat menjalani mini mental state examination. Tidak perlu juga untuk belajar atau mempersiapkan diri, sebab ini bukanlah seperti tes IQ atau kecerdasan pada umumnya.
Jika Anda mengalami masalah kognitif yang tidak wajar, segeralah berkonsultasi kepada dokter guna mendapatkan penanganan lebih awal.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar