Manfaat dan Dosis Kebutuhan Vitamin C Harian bagi Ibu Hamil

Dari banyaknya jenis vitamin, vitamin C adalah salah satu nutrisi yang ibu hamil butuhkan. Nutrisi ini bisa Anda dapatkan dari sayur, buah, dan beberapa makanan lainnya. Namun, tahukah ibu kenapa vitamin C sangat penting saat kehamilan? Apa saja manfaat vitamin C untuk kesehatan ibu hamil ?

Kenapa vitamin C penting saat hamil?

Vitamin C, atau disebut juga dengan asam askorbat, adalah vitamin esensial yang larut dalam air.

Vitamin esensial artinya nutrisi ini tidak dapat dibuat oleh tubuh sehingga Anda perlu mendapatkannya dari sumber lain, terutama makanan.

Saat Anda mengonsumsi vitamin C, tubuh menyimpan sedikit cadangan vitamin C, sedangkan sisanya dibuang melalui urine.

Oleh karena itu, ibu hamil perlu mengonsumsi vitamin C secara rutin untuk mencegah kekurangan vitamin C dalam tubuh.

Tak sekadar memenuhi nutrisi, faktanya, tubuh membutuhkan manfaat vitamin C untuk membantu pembentukkan kolagen.

Kolagen adalah protein yang berperan dalam penyembuhan luka serta memelihara kulit, tendon, ligamen, tulang, tulang rawan, dan gigi.

Ibu hamil juga membutuhkan vitamin C sebagai antioksidan guna membantu melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas.

Radikal bebas itu sendiri adalah senyawa yang terbentuk ketika tubuh memecah makanan atau saat terpapar asap rokok, polusi, radiasi sinar ultraviolet, dan bahan kimia pabrik.

Adapun penumpukan radikal bebas dalam tubuh sering menjadi penyebab berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung dan kanker.

Pada ibu hamil, penumpukan radikal bebas sering dikaitkan dengan preeklampsia.

Tak hanya itu, tubuh juga membutuhkan vitamin C untuk membantu penyerapan zat besi saat hamil.

Zat besi ini berperan penting dalam menjaga kesehatan ibu hamil dan bayi dalam kandungan.

Apa saja manfaat vitamin C untuk ibu hamil?

Bukan sekadar butuh, faktanya, asupan vitamin C juga bisa memberi ragam manfaat bagi kesehatan ibu hamil dan janin.

Berikut adalah ragam manfaat vitamin C yang penting untuk kehamilan:

1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Kekebalan tubuh ibu hamil cenderung menurun sehingga lebih rentan terhadap berbagai penyakit, termasuk infeksi selama kehamilan.

Nah, sifat antioksidan dari vitamin C dapat membuat tubuh ibu lebih sehat sehingga terhindar dari berbagai penyakit tersebut.

2. Menjaga kesehatan kulit

Berbagai perubahan pada kulit selama hamil sering dikeluhkan oleh wanita, seperti jerawat, bintik hitam, atau melasma.

Dengan mengonsumsi vitamin C secara rutin, wanita hamil dapat memiliki kulit yang lebih sehat.

Ini karena sifat antioksidan dalam vitamin C yang dapat menangkal radikal bebas sebagai penyebab penuaan dan kerusakan kulit.

3. Mengurangi risiko diabetes gestasional

Berdasarkan penelitian pada jurnal Clinical nutrition, memenuhi kebutuhan vitamin C saat hamil bisa membantu mengurangi risiko diabetes gestasional.

Adapun diabetes gestasional merupakan salah satu komplikasi kehamilan yang umum terjadi karena tingginya kadar gula darah saat hamil.

4. Mendukung perkembangan janin

Tak hanya untuk ibu, manfaat vitamin C juga bisa janin dapatkan.

Bahkan, studi pada jurnal Public Library of Science menunjukkan, ibu hamil yang kekurangan vitamin C dapat menghambat perkembangan otak janin.

Area otak yang terhambat adalah hippocampus, yakni bagian otak besar yang bertugas untuk menyimpan memori.

Kondisi tersebut dapat menyebabkan anak lahir dengan masalah daya ingat sehingga akan sulit untuk belajar maupun bersosialisasi.

Berapa banyak kebutuhan vitamin C saat hamil?

Kebutuhan vitamin setiap wanita berbeda tergantung pada usianya.

Namun, menurut Angka Kecukupan Gizi, wanita usia 19-49 tahun umumnya membutuhkan asupan vitamin C sebesar 75 miligram (mg).

Nah, selama masa kehamilan, kebutuhannya akan bertambah 10 mg.

Sebagai contoh, jika Anda berusia 23 tahun, Anda membutuhkan 75 mg vitamin C setiap hari.

Jika pada tahun yang sama Anda hamil, otomatis kebutuhan vitamin C Anda meningkat dari 75 mg menjadi 85 mg per hari.

Kebutuhan vitamin tersebut bisa Anda peroleh dari berbagai makanan untuk ibu hamil.

Adapun makanan tersebut umumnya berasal dari sayuran dan buah-buahan untuk ibu hamil, seperti jeruk, lemon, stroberi, kiwi, nanas, brokoli, tomat, atau paprika.

Perlukah minum suplemen vitamin C saat hamil?

Sumber vitamin C yang aman untuk ibu hamil tentu saja melalui makanan. Selama vitamin C masih bisa terpenuhi lewat makanan, ibu hamil tidak perlu minum suplemen.

Namun, pada kasus tertentu, suplemen vitamin C mungkin wanita hamil butuhkan. Lantas, bolehkan ibu hamil minum vitamin C 500 mg?

Berdasarkan data American Pregnancy Association, maksimal asupan vitamin C harian adalah sebesar 2.000 mg.

Oleh karena itu, ibu hamil boleh saja minum suplemen vitamin C 500 mg.

Namun sebaiknya, ibu hamil berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter mengenai keamanan konsumsi suplemen tersebut.

Dokter akan memastikan kebutuhan vitamin C harian sesuai dengan kondisi Anda.

Apalagi, asupan vitamin C yang terlalu banyak bisa menimbulkan sejumlah efek samping, seperti sakit perut dan diare pada ibu hamil.

Bahkan, minum vitamin C dosis tinggi juga bisa menyebabkan kekurangan vitamin C pada bayi setelah lahir.

[embed-health-tool-pregnancy-weight-gain]