Vagina kering saat berhubungan intim

Dok. Saya sering mengalami tiba tiba vagina mengering saat sedang HB dan harus dibantu dengan pelumas, apakah itu salah satu pertanda saya kekurangan hormon estrogen?

Saya sangat khawatir karena katanya bisa menjadi pertanda monopouse dini padahal usia saya masih dibawah 30th.Tapi haid saya berjalan normal meskipun tanggalnya tidak nentu karna saya pasang KB IUD. Mohon pencerahannya

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
1

1 komentar

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya memahami kekhawatiran Anda mengenai kekeringan vagina yang Anda alami saat berhubungan intim. Mari kita bahas lebih dalam mengenai kondisi ini dan apa yang bisa Anda lakukan.:

Penyebab Kekeringan Vagina

Kekeringan vagina dapat disebabkan oleh beberapa faktor, dan penurunan kadar estrogen adalah salah satu penyebab utama. Estrogen berfungsi untuk menjaga jaringan vagina tetap lembap dan elastis. Ketika kadar estrogen menurun, seperti yang bisa terjadi setelah melahirkan, saat menyusui, atau karena penggunaan kontrasepsi seperti IUD, Anda mungkin mengalami kekeringan.

Selain itu, faktor lain seperti stres, kecemasan, penggunaan obat-obatan tertentu (seperti antihistamin atau antidepresan), dan iritasi dari produk perawatan tubuh juga dapat berkontribusi terhadap masalah ini.

Apakah Ini Menjadi Tanda Menopause Dini?

Meskipun Anda khawatir bahwa kekeringan vagina ini bisa menjadi tanda menopause dini, penting untuk diingat bahwa menopause biasanya terjadi pada usia yang lebih tua, dan banyak wanita di bawah 30 tahun mengalami masalah ini tanpa mengalami menopause. Siklus menstruasi Anda yang masih berjalan normal, meskipun tidak teratur, juga menunjukkan bahwa Anda mungkin tidak berada dalam fase menopause.

Pengobatan dan Perawatan yang Dapat Dilakukan

Ada beberapa langkah yang bisa Anda ambil untuk mengatasi kekeringan vagina:

  1. Pelumas dan Pelembap Vagina: Menggunakan pelumas berbasis air saat berhubungan intim dapat membantu meningkatkan kelembapan dan mengurangi ketidaknyamanan. Selain itu, pelembap vagina yang digunakan secara rutin dapat membantu menjaga kelembapan alami.

  2. Terapi Estrogen: Jika kekeringan vagina Anda disebabkan oleh penurunan kadar estrogen, dokter mungkin merekomendasikan terapi estrogen. Ini bisa berupa cincin vagina (Estring), krim vagina (seperti Estrace atau Premarin), atau tablet vagina (Vagifem). Namun, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan bahwa terapi ini aman dan sesuai untuk Anda, terutama jika Anda memiliki riwayat kesehatan tertentu.

  3. Perubahan Gaya Hidup: Pastikan Anda tetap terhidrasi dengan baik, menghindari produk perawatan yang dapat menyebabkan iritasi, dan menikmati waktu foreplay yang cukup untuk meningkatkan gairah seksual.

  4. Konsultasi dengan Dokter: Jika Anda telah mencoba berbagai pengobatan rumahan tetapi tidak melihat perbaikan, atau jika kekeringan ini mengganggu aktivitas sehari-hari, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter. Mereka dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan tidak ada masalah kesehatan yang lebih serius.

Kesimpulan

Kekeringan vagina adalah masalah yang umum dan bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Dengan pendekatan yang tepat, Anda dapat menemukan solusi yang sesuai untuk mengatasi masalah ini. Jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika Anda merasa perlu, karena kesehatan reproduksi Anda sangat penting. Anda tidak sendirian dalam hal ini, dan ada banyak pilihan perawatan yang dapat membantu.

6 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Topics not found