Penyebab HIV
Hallo dok saya seorang remaja dok saya berumur 16 tahun dok saya melakukan hubungan intim dengan seorang wanita dewasa yang tidak terkena HIV berumur kurang lebih 27 tahun
Pada saat itu saya memasukan jari yang tidak luka ke vagina kakak nya saat memasukan tangan, saya tidak menyadari kalau kakaknya sedang haid pada saat itu juga darah haidnya terkena sedikit di bagian kemaluan saya apakah itu bisa terkena HIV dok?
MOHON DI BANTU YA DOK🙏
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda dengan sebaik mungkin.:HIV (Human Immunodeficiency Virus) dapat ditularkan melalui beberapa jalur, seperti hubungan seksual tanpa kondom, penggunaan jarum suntik yang tidak steril, atau dari ibu yang terinfeksi kepada bayi selama kehamilan, persalinan, atau menyusui. Namun, dalam kasus yang Anda sebutkan, risiko tertular HIV sangat rendah.
Dalam situasi yang Anda gambarkan, jika jari Anda tidak memiliki luka terbuka atau lecet, kemungkinan tertular HIV sangatlah kecil. Virus HIV tidak dapat hidup lama di luar tubuh manusia dan membutuhkan jalur masuk yang langsung ke dalam aliran darah untuk menyebabkan infeksi. Kontak dengan sedikit darah haid pada bagian kemaluan Anda tidak dianggap sebagai risiko yang signifikan untuk tertular HIV.
Namun, penting untuk diingat bahwa HIV bukan satu-satunya penyakit menular seksual yang perlu diperhatikan. Ada banyak penyakit menular seksual lainnya yang dapat ditularkan melalui kontak dengan cairan tubuh tertentu. Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kemungkinan infeksi, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau klinik kesehatan reproduksi untuk mendapatkan penilaian dan tes yang tepat.
Selalu penting untuk berprilaku seksual yang aman dengan menggunakan kondom dan menghindari kontak langsung dengan cairan tubuh yang berpotensi mengandung virus atau bakteri penyebab penyakit menular seksual. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau kekhawatiran lainnya, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis yang kompeten.
Related content