Strecmark

Untuk stretch mark, zat yang perlu dihindari adalah merkuri dan metanol, yang sering ditemukan pada krim pencerah ilegal atau tidak terdaftar BPOM. Krim pemutih yang tidak jelas asal-usulnya juga berisiko mengandung steroid yang berbahaya:

Pengalaman Anda muncul stretch mark saat remaja setelah menggunakan handbody atau krim pencerah bisa jadi karena kulit Anda memang rentan terhadap peregangan cepat, yang umum terjadi pada masa pertumbuhan. Produk-produk tersebut mungkin tidak secara langsung menyebabkan stretch mark, tetapi penting untuk memastikan produk yang digunakan aman dan terdaftar BPOM. Untuk krim penghilang stretch mark yang aman, Anda bisa mencoba beberapa rekomendasi yang mengandung bahan alami dan terbukti aman, seperti Mustela Stretch Mark Cream (97% bahan alami), Mama’s Choice Stretch Mark Cream (mengandung lipobelle soyaglicone, aloe vera, dan shea butter), Vienna Stretch Mark Cream (aman untuk kehamilan), atau Palmer's Cocoa Butter Formula Massage Lotion (meningkatkan elastisitas kulit, hypoallergenic). Minyak alami seperti minyak argan, minyak rosehip, atau minyak kelapa juga bisa membantu melembapkan dan meningkatkan produksi kolagen. Penting untuk menggunakan produk secara rutin dan konsisten. Jika stretch mark masih terus muncul atau tidak membaik, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit. Dokter dapat memberikan saran perawatan yang lebih kuat, seperti terapi laser CO2 fractional, dan memastikan produk yang Anda gunakan aman serta sesuai dengan kondisi kulit Anda. Selalu periksa izin edar BPOM pada setiap produk perawatan kulit yang Anda gunakan untuk memastikan keamanannya.