🔥 Diskusi Menarik
Hallo dok
Mau tanya aku udah 1bln gatal kya yg di fto,ber air,gatal.kemarin sebagian ada yg
... Lihat Lainnya
Dok saya mau bertanya ini penyakit apa ya kok tiba_ tiba bendol² gatal. Asal malam kumat udh gitu
... Lihat Lainnya
Malem dok, pengen nanya kira" penyebab benjolan ini apa ya dok, apakah berbahaya, dan untuk obatn
... Lihat Lainnya
Halo dok,maaf sebelumnya kami ingin menanyakan terkait penyakit kulit yang menimbulkan bercak cok
... Lihat Lainnya
Ini disebabkan karna apa ya dok ? Alergi kulit atau gimna ini udh 1 minggu lebih ini mlah jadi pa
... Lihat Lainnya
Mau tanya dok, bagaimana cara mengatasi over protein agar tidak timbul jerawat/bisul sdgkan saya sendiri tidak terlalu suka dgn sayur ? #KuisKomunitasHS 🙏😍
2 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hallo Sobat Sehat,
Terimakasih atas pertanyaannya.
Bisa saja Anda mengalami jerawat akibat hipersensitif terhadap makanan yang tinggi protein. Alergi makanan sendiri manifestasinya tidak hanya jerawat saja tapi bisa juga timbul ruam kemerahan, gatal, bibir dan mata bengkak.
Jerawat pada dasarnya muncul akibat interaksi beberapa hal, seperti peningkatan produksi sebum dari kelenjar sebasea yang distimulasi oleh hormon androgen, adanya peradangan atau inflamasi pada folikel dan lapisan dermis kulit, keratinisasi folikel sehingga terbentuk sumbatan (komedo), dan infeksi bakteri Propionibacterium acnes.
Hal-hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kebersihan kulit, aktivitas, ketidakseimbangan hormon, dan juga pola diet.
Terdapat beberapa studi yang mempelajari bahwa pola diet dapat mempengaruhi terbentuknya jerawat. Pola diet kaya akan protein hewani disinyalir dapat memicu jerawat.
Apabila kecenderungan kulit Anda untuk mengalami jerawat dipengaruhi oleh diet, maka salah satu solusi yang dilakukan adalah mengonsumsi diet yang rendah akan protein hewani, dan memperbanyak protein nabati, misalnya tempe dan tahu.
Selain itu, berikut anjuran lainnya yang dapat Anda lakukan, seperti:
-Mencuci wajah dua kali sehari dan membersihkan wajah setelah menggunakan kosmetik.
-Menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung benzoil peroksida, asam salisilat, maupun sulfur untuk kulit berjerawat.
-Membatasi asupan makanan manis dan berminyak.
-Mengelola stres dengan baik.
-Jangn menyentuh kulit wajah jika tidak perlu
-Cukupi kebutuhan cairan harian
- Tidur 7-9 jam per hari.
-Berolahraga rutin.
-Mengelola stres dengan baik.
Lakukan konsultasi ke dokter spesialis kulit untuk rekomendasi produk perawatan kulit yang sesuai untuk kulit Anda.
Semoga bermanfaat.
Salam, dr. Syifa.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Over protein atau konsumsi protein yang berlebihan tidak secara langsung menyebabkan munculnya jerawat atau bisul. Namun, ada beberapa faktor yang dapat berkontribusi terhadap timbulnya jerawat dan bisul, termasuk pola makan yang tidak seimbang.Meskipun Anda tidak terlalu suka dengan sayuran, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi over protein dan menjaga kesehatan kulit Anda:
Konsumsi protein dengan bijak: Pilih sumber protein yang sehat seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, kacang-kacangan, dan produk susu rendah lemak. Hindari mengonsumsi terlalu banyak protein hewani yang tinggi lemak jenuh.
Perhatikan pola makan secara keseluruhan: Pastikan Anda mengonsumsi makanan yang seimbang, termasuk sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan lemak sehat seperti minyak zaitun atau alpukat. Ini akan membantu menjaga keseimbangan nutrisi dalam tubuh Anda.
Perhatikan asupan gula: Konsumsi gula berlebih dapat memicu peradangan dalam tubuh, yang dapat mempengaruhi kesehatan kulit. Batasi konsumsi makanan dan minuman manis, termasuk minuman bersoda dan makanan olahan yang mengandung gula tambahan.
Jaga kebersihan kulit: Rajin mencuci wajah dengan pembersih yang lembut dan gunakan pelembap yang sesuai dengan jenis kulit Anda. Hindari menggosok wajah terlalu keras atau menggunakan produk yang mengandung bahan iritasi.
Minum cukup air: Pastikan Anda terhidrasi dengan baik dengan minum cukup air setiap hari. Air membantu menjaga kelembapan kulit dan membantu mengeluarkan racun dari tubuh.
Hindari stres: Stres dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh, yang dapat memicu munculnya jerawat. Coba temukan cara untuk mengelola stres, seperti dengan berolahraga, meditasi, atau melakukan aktivitas yang Anda nikmati.
Meskipun sayuran sangat dianjurkan untuk kesehatan kulit dan tubuh secara keseluruhan, jika Anda tidak terlalu suka dengan sayur, Anda masih dapat mencari alternatif lain yang mengandung nutrisi penting. Misalnya, Anda dapat mencoba mengonsumsi buah-buahan yang kaya akan vitamin dan serat, serta mengganti sayuran dengan smoothie yang mengandung sayuran yang dicampur dengan buah-buahan.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda. Jika Anda memiliki kekhawatiran khusus tentang pola makan Anda atau masalah kulit yang persisten, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik dan sesuai dengan kebutuhan Anda.
Semoga informasi ini membantu! Jika Anda memiliki pertanyaan lain, jangan ragu untuk bertanya.
Related content