🔥 Diskusi Menarik

Konsultasi

Pada tanggal 11 Agustus sekitar jam 3 sore saya melakukan penting dengan pasangan saya dok, dengan menggesekkan penis saya ke vagina pasangan saya dan saya mengeluarkan sperma diluar dan saat jam 5 saya melakukan petting lagi dok dengan menggesekkan penis saya ke vagina pasangan dan keluar diluar lagi, saat jam 8 malam pasangan saya meminum satu pil postinor dok dan di tanggal 12 agustus jam 7 pagi saya melakukan hubungan dengan pasangan saya dan keluar diluar lagi dok, terus jam 8 pasangan saya minum postinor yang dosis kedua, apakah itu bisa hamil dok?

0
9
2 komen

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Jika Anda dan pasangan melakukan petting atau hubungan seksual di mana ejakulasi terjadi di luar vagina, dan pasangan Anda telah mengonsumsi pil Postinor sesuai instruksi, maka risiko kehamilan sangat rendah, tetapi bukan sepenuhnya nol.


**Berikut beberapa poin penting yang perlu diperhatikan:**


1. **Ejakulasi di Luar Vagina:** Meskipun ejakulasi dilakukan di luar vagina, ada risiko kecil kehamilan jika ada sperma yang masuk ke dalam vagina, misalnya dari cairan praejakulasi yang mungkin mengandung sperma.


2. **Postinor (Pil Darurat):** Pil Postinor adalah metode kontrasepsi darurat yang efektif jika diminum dalam waktu 72 jam setelah hubungan seksual tanpa proteksi. Pil ini bekerja dengan mencegah ovulasi atau mengganggu proses pembuahan. Karena pasangan Anda meminum pil Postinor dalam waktu yang tepat dan sesuai dosis, ini secara signifikan mengurangi risiko kehamilan.


3. **Hubungan di Hari Berikutnya:** Hubungan pada tanggal 12 Agustus dengan ejakulasi di luar, diikuti dengan dosis kedua Postinor, juga menambah perlindungan. Namun, perlu diingat bahwa Postinor lebih efektif jika digunakan untuk satu hubungan dalam siklus tertentu dan tidak dimaksudkan untuk digunakan berulang kali dalam waktu singkat karena efektivitasnya bisa menurun dan dapat menyebabkan gangguan siklus menstruasi.


**Kesimpulan:**


Meskipun ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kehamilan, penggunaan Postinor dalam waktu yang sesuai secara signifikan mengurangi kemungkinan ini. Namun, kontrasepsi darurat tidak 100% efektif, jadi jika pasangan Anda mengalami keterlambatan menstruasi lebih dari seminggu dari jadwal biasanya, ada baiknya melakukan tes kehamilan atau berkonsultasi dengan dokter untuk kepastian lebih lanjut.


Selain itu, penggunaan kontrasepsi yang lebih andal dan teratur seperti pil KB, IUD, atau kondom dapat membantu mencegah situasi seperti ini di masa depan.

1 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat,

Maaf, saya tidak dapat memberikan jawaban atas pertanyaan yang Anda berikan karena pertanyaan tersebut tidak relevan dengan konteks yang telah diberikan sebelumnya. Apakah Anda memiliki pertanyaan lain yang ingin saya bantu jawab?
1 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan