Finpro merupakan salah satu merek obat minum yang berbentuk tablet salut selaput. Finasteride adalah bahan aktif utama dalam obat ini. Finasteride termasuk ke dalam golongan obat 5-alpha reductase inhibitor. Golongan obat ini bekerja dengan cara menghalangi aksi alpha reductase, yaitu salah satu enzim yang dapat mengubah testosterone menjadi dihidrotestosterone.
Obat ini digunakan untuk mengatasi kondisi medis pada pria dewasa yang menyangkut penyakit benign prostatic hyperplasia (BPH). Kondisi ini terjadi saat kelenjar prostat membesar dan membuat pasien kesulitan buang air kecil.
BPH biasanya ditandai dengan susahnya buang air kecil, misalnya aliran urine melemah atau jadi tersendat-sendat, atau kandung kemih terasa masih ada isinya meski sudah buang air kecil, mudah merasa ingin buang air kecil saat malam hari, atau rasa di mana Anda ingin segera buang air kecil saat itu juga.
Obat ini dapat digunakan untuk mengurangi risiko kesulitan buang air kecil yang semakin parah dan kondisi yang membuat pasien membutuhkan operasi. Obat ini termasuk ke dalam obat resep sehingga Anda hanya bisa menggunakannya jika disertai dengan resep dari dokter.
Berikut adalah tata cara penggunaan finpro yang harus Anda pelajari.
Untuk menyimpan obat ini, Anda juga harus mempelajari tata caranya, seperti berikut.
Jika Anda sudah tidak menggunakan obat ini lagi atau jika sudah habis masa berlakunya, buang obat ini sesuai dengan tata cara pembuangan obat yang baik. Misalnya, jangan membuang obat ini di saluran pembuangan air seperti toilet. Jangan pula mencampurkan sampah obat ini dengan sampah rumah tangga.
Anda boleh bertanya kepada apoteker atau petugas dari instansi pembuangan sampah setempat jika Anda tidak tahu cara membuang obat yang tepat dan aman, khususnya untuk kesehatan lingkungan.
Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.
Obat ini hanya boleh digunakan pria dewasa dan tidak diperuntukkan bagi anak-anak. Jangan memberikan obat ini kepada anak-anak dan tanyakan kepada dokter apa potensi dari risiko penggunaannya untuk anak-anak.
Finpro tersedia dalam sediaan tablet salut selaput dengan kekuatan 5 miligram (mg).
Penggunaan finpro sama halnya dengan penggunaan obat-obatan lain yang memiliki risiko efek samping. Maka, Anda juga harus memerhatikan gejala-gejala efek samping yang mungkin muncul pada Anda jika menggunakan obat ini.
Berikut adalah gejala efek samping ringan yang mungkin muncul jika menggunakan obat ini, termasuk:
Anda tidak perlu khawatir jika mengalami gejala efek samping seperti yang telah disebutkan di atas, karena gejala tersebut akan hilang seiring berjalannya waktu. Tetapi, jika kondisi tersebut tidak membaik atau justru semakin memburuk dan tidak terkontrol, Anda bisa memberi tahu dokter.
Di samping itu, ada efek samping lain yang mungkin terjadi dan tergolong cukup serius, seperti berikut.
Jika Anda merasakan efek samping seperti di atas, segera hubungi dokter untuk mendapatkan perawatan medis.
Tidak semua gejala efek samping tercantum dalam daftar di atas. Anda bisa bertanya kepada dokter jika mengalami gejala efek samping yang tidak ada dalam daftar.
Sebelum menggunakan finpro, ada beberapa hal yang harus Anda pelajari dan pahami, seperti berikut.
Ibu hamil dan menyusui tidak boleh menyentuh apalagi menggunakan finpro. Pasalnya, penggunaan finpro pada ibu hamil dapat menyebabkan cacat lahir pada bayi di dalam kandungannya. Bahkan, jika bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki, bayi mungkin mengalami masalah pada organ seksnya.
Begitu juga dengan sentuhan yang diberikan oleh ibu hamil. Ibu hamil juga tidak seharusnya menyentuh obat ini karena obat ini dapat meresap ke dalam tubuh melalui kulit. Jika terserap, Anda mungkin melahirkan bayi dalam keadaan cacat.
Obat ini termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori X menurut Food and Drugs Administration (FDA) atau Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Indonesia. Berikut referensi kategori risiko kehamilan menurut FDA:
Interaksi obat dapat terjadi jika Anda menggunakan finpro bersamaan dengan obat lain. Interaksi ini dapat menyebabkan risiko efek samping meningkat, namun juga bisa menjadi alternatif pengobatan untuk mengatasi kondisi Anda.
Oleh karena itu, Anda wajib memberi tahu dokter segala jenis obat yang Anda gunakan, mulai dari obat resep, obat non resep, multivitamin, suplemen makan, atau obat herbal.
Berikut adalah obat-obatan yang dapat berinteraksi dengan finpro:
Sama halnya dengan obat, ada makanan yang bisa berinteraksi dengan finpro jika dikonsumsi bersamaan. Oleh karena itu, jangan menggunakan obat ini bersamaan dengan makanan tertentu. Untuk mengetahui apa saja makanan yang dapat berinteraksi dengan finpro, tanyakan kepada dokter.
Ada kondisi kesehatan yang mungkin berinteraksi dengan finpro. Kondisi ini dapat menjadi semakin buruk atau mungkin kondisi ini mengubah cara kerja obat di dalam tubuh.
Oleh karenanya, beri tahu segala kondisi kesehatan yang Anda alami kepada dokter agar dokter dapat menentukan apakah dengan adanya kondisi tersebut, Anda masih bisa menggunakan obat ini.
Berikut adalah kondisi kesehatan yang mungkin berinteraksi dengan finpro:
Pada kasus gawat darurat atau overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (112) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.
Anda mungkin melewatkan satu dosis dari penggunaan obat ini. Jika Anda lupa, segera minum dosis obat setelah Anda ingat. Namun, jika Anda waktu telah menunjukkan untuk mengonsumsi dosis obat berikutnya, lupakan dosis yang terlewat dan gunakan dosis berikutnya sesuai dengan aturan penggunaan obat. Jangan menggandakan dosis.
Hello Health Group tidak menyediakan nasihat medis, diagnosis, atau pengobatan.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar