backup og meta

Danazol

Danazol

Danazol Obat Apa?

Untuk apa Danazol?

Danazol adalah obat yang digunakan oleh wanita untuk mengobati nyeri panggul dan ketidaksuburun karena gangguan rahim (endometriosis). Selain itu, danazol adalah obat yang juga digunakan untuk mengobati nyeri pada payudara dan nodul yang muncul akibat kondisi payudara (penyakit payudara fibrokistik). Obat ini juga dikonsumsi oleh pria dan wanita untuk mencegah terjadinya  pembengkakan perut, lengan, kaki, wajah, saluran pernapasan yang disebabkan oleh suatu penyakit bawaan (angioedema herediter).

Danazol adalah obat yang berisi hormon androgen yang mirip dengan testosteron. Untuk pengobatan endometriosis dan pengobatan penyakit payudara fibrokistik, obat ini berfungsi untuk mengurangi jumlah hormon yang diproduksi oleh indung telur. Hormon-hormon ini biasanya memperburuk kondisi tubuh. Untuk pengobatan angioedema, danazol membantu meningkatkan jumlah protein tertentu dalam sistem kekebalan tubuh anda ( sistem imun).

Dosis Danazol

Bagaimana cara penggunaan obat ini?

Danazol adalah obat yang diminum secara oral , biasanya dua kali sehari atau seperti yang diarahkan oleh dokter Anda. Anda dapat mengonsumsi obat ini dengan atau tanpa makan, namun yang terpenting adalah mengonsumsi obat ini dengan cara dan dosis yang sama.

Dosis diatur berdasarkan pada kondisi medis dan respon tubuh anda terhadap pengobatan

Gunakanlah  obat ini secara teratur untuk memperoleh hasil maksimal. Anda disarankan untuk mengonsumsi obat ini pada waktu yang sama setiap hari. Beri tahu dokter jika kondisi Anda tidak membaik atau malah memburuk .

Bagaimana cara penyimpanan obat ini?

Danazol adalah obat yang baik disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap. Jangan disimpan di kamar mandi. Jangan dibekukan. Merek lain dari obat ini mungkin memiliki aturan penyimpanan yang berbeda. Perhatikan petunjuk penyimpanan pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker  anda. Jauhkan semua obat-obatan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Jangan menyiram obat-obatan ke dalam toilet atau ke saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan. Buang produk ini bila masa berlakunya telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi. Konsultasikan kepada apoteker atau perusahaan pembuangan limbah lokal mengenai cara aman membuang produk anda.

Efek samping Danazol

Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.

Bagaimana dosis Danazol untuk orang dewasa?

  • Endometriosis

Dosis umum untuk pengobatan Endometriosis bagi orang dewasa adalah sebanyak 100 mg sampai 200 mg secara oral dua kali sehari . Untuk pengobatan Endometriosis yang parah  mungkin diperlukan dosis awal 400 mg secara oral dua kali sehari.

Untuk memastikan bahwa pasien tidak sedang hamil, terapi harus dimulai saat menstruasi. Jika hal ini tidak memungkinka, tes deteksi kehamilan sebaiknya dilakukan untuk memastikan pasien sedang tidak hamil. Metode pengendalian kelahiran non-hormonal dianjurkan bagi penderita penyakit ini.

Setelah mengetahui respon tubuh terhadap penggunaan dosis awal (amenore berkembang), dosis lanjutan sebaiknya dititrasi ke dosis minimum yang menekan pergerakan penyakit.

Pengobatan harus dilakukan selama 3 sampai 6 bulan secara teratur. Bahkan jika diperlukan, Danazol dapat dikonsumsi hingga 9 bulan. Jika muncul beberapa gejala pada tubuh, pengobatan dengan Danazol tetap dapat dimulai kembali.

  • Payudara fibrokistik

Dosis umum untuk pengobatan penyakit Payudara fibrokistik adalah sebanyak 50 mg sampai 200 mg secara oral dua kali sehari.

Untuk memastikan bahwa pasien tidak sedang hamil, terapi harus dimulai saat menstruasi. Jika hal ini tidak memungkinka, tes deteksi kehamilan sebaiknya dilakukan untuk memastikan pasien sedang tidak hamil. Metode pengendalian kelahiran non-hormonal dianjurkan bagi penderita penyakit ini.

Rasa sakit dan nyeri biasanya terjadi selama 1 sampai 3 bulan pengobatan.  Sementara untuk menghilangkan nodul (pembengkakan) dibutuhkan 4 sampai 6 bulan pengobatan secara teratur. Beberapa gejala akan muncul dalam waktu satu tahun pengobatan pada 50% penderita penyakit ini. Namun, pengobatan tetap dapat dimulai kembali.

  • Angiodema

Dosis umum untuk pengobatan Angioedema adalah sebanyak 200 mg secara oral, dua sampai tiga kali sehari.

Untuk memastikan bahwa pasien tidak sedang hamil, terapi harus dimulai saat menstruasi. Jika hal ini tidak memungkinkan, tes deteksi kehamilan sebaiknya dilakukan untuk memastikan pasien sedang tidak hamil  Metode pengendalian kelahiran non-hormonal dianjurkan bagi penderita penyakit ini.

Setelah mengetahui respon tubuh terhadap penggunaan dosis awal obat (pencegahan perkembangan edema), pengobatan sebaiknya dilakukan dalam interval 1 sampai 3 bulan dengan mengurangi dosis penggunaan obat per interval. Pengurangan dosis obat hingga 50%  harus dipertimbangkan. Jika Angioedema kambuh, dosis penggunaan harian dapat ditingkatkan hingga 200 mg.

Bagaimana dosis Danazol untuk anak-anak ?

Danazol adalah obat yang ketentuan dosisnya belum diketeahui untuk anak-anak. Obat ini bisa saja berbahaya bagi anak-anak. Penting untuk memahami keamanan obat sebelum digunakan.  Konsultasikan pada dokter atau apoteker untuk informasi lebih lanjut.

Dalam dosis apa Danazol tersedia?

Danazol adalah obat yang tersedia dalam kemasan kapsul 50mg, 100 mg dan 200 mg.

Peringatan dan Perhatian Obat Danazol

Efek samping apa yang dapat dialami karena Danazol?

Efek samping yang umumnya muncul adalah  kenaikan berat badan, munculnya jerawat, kulit memerah, berkeringat, perubahan suara, tumbuh bulu pada tubuh ( wanita , vagina kering/iritasi, atau menyusutnya  ukuran payudara.

Tidak semua orang mengalami efek samping tersebut. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak tercantum di atas. Jika Anda prihatin dengan efek samping apapun yang terjadi, silakan berkonsultasi dengan dokter atau apoteker anda.

Interaksi Obat Danazol

Apa saja yang harus diketahui sebelum menggunakan Danazol?

Sebelum mengonsumsi Danazol, perhatikan hal berikut ini

  • Beri tahu dokter dan apoteker jika Anda alergi terhadap danazol atau obat-obatan lain.
  • Beri tahu dokter dan apoteker obat yang sedang anda konsumsi (dengan atau tanpa resep), terutama antikoagulan (pengencer darah ) seperti warfarin (Coumadin); obat diabetes seperti insulin; obat untuk penyakit kejang, terutama carbamazepine ( Tegretol ); dan serta beritahu jenis jenis vitamin yang Anda konsumsi.
  • Beri tahu dokter Anda jika Anda pernah menderita migrain; penyakit jantung,  hati, atau penyakit ginjal; kejang (epilepsi); atau pernah menderita stroke, penyakit darah beku, atau kanker payudara.

Apakah Danazol  aman untuk ibu hamil dan menyusui?

Danazol adalah obat yang efek penggunaannya pada ibu hamil dan menyusui belum diketahui. Tidak ada penelitian yang memadai mengenai risiko penggunaan obat ini pada ibu hamil atau menyusui. Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko sebelum menggunakan obat ini. Obat ini termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori X menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Amerika.

Berikut referensi kategori risiko kehamilan menurut adan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Amerika

:

  •      A= Tidak berisiko,
  •      B=Tidak berisiko pada beberapa penelitian,
  •      C=Mungkin berisiko,
  •      D=Ada bukti positif dari risiko,
  •      X=Kontraindikasi,
  •      N=Tidak diketahui

Belum ada studi yang pasti tentang risiko yang terjadi pada bayi jika seorang ibu menyusui mengonsumsi obat ini selama menyusui. Namun, anda tetap harus mempertimbangkan manfaat dan potensi risiko yang muncul sebelum mengonsumsi obat ini.

Overdosis Danazol

Obat-obatan apa yang mungkin berinteraksi dengan Danazol?

Danazol adalah obat yang bisa berinteraksi dengan obat lain. Walau beberapa obat tidak boleh dikonsumsi bersamaan sama sekali, pada kasus lain beberapa obat juga bisa digunakan bersamaan meskipun interaksi mungkin saja terjadi. Pada kasus seperti ini, dokter mungkin akan mengganti dosisnya, atau melakukan hal-hal pencegahan lain yang dibutuhkan. Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat lain baik yang dijual bebas maupun dari resep dokter.

Mengonsumsi obat ini dengan obat-obatan berikut tidak direkomendasikan. Dokter Anda mungkin tak akan meresepkan obat ini kepada Anda atau akan mengganti beberapa obat yang sudah Anda konsumsi.

  • Simvastatin

Menggunakan obat ini dengan beberapa obat-obatan di bawah ini biasanya tidak direkomendasikan, tapi pada beberapa kasus mungkin dibutuhkan. Jika kedua obat ini diresepkan untuk Anda, dokter biasanya akan mengubah dosisnya atau menentukan seberapa sering Anda harus mengonsumsi obat-obatan tersebut.

  • Anisindione
  • Atorvastatin
  • Bupropion
  • Dicumarol
  • Fluvastatin
  • Lovastatin
  • Phenprocoumon

Mengonsumsi obat ini dengan obat di bawah ini dapat meningkatkan risiko efek sampingnya, namun pada beberapa kasus, kombinasi dua obat ini mungkin merupakan pengobatan terbaik. Jika kedua obat ini diresepkan untuk Anda, dokter biasanya akan mengubah dosisnya atau menentukan seberapa sering Anda harus mengonsumsi obat-obatan tersebut.

  • Carbamazepine
  • Cyclosporine
  • Tacrolimus
  • Warfarin

Apakah makanan atau alkohol dapat berinteraksi dengan Danazol?

Obat-obatan tertentu tidak boleh digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena interaksi obat dapat terjadi. Mengonsumsi alkohol atau tembakau dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi. Diskusikan penggunaan obat Anda dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan  penyedia layanan kesehatan Anda.

Kondisi kesehatan apa yang dapat berinteraksi dengan Danazol?

Kondisi kesehatan lain yang Anda miliki bisa memengaruhi penggunaan obat ini. Selalu beri tahu dokter jika Anda memiliki masalah kesehatan lain, terutama:

  • Terjadi perdarahan yang tidak normal pada vagina atau
  • Terjadinya penggumpalan darah atau
  • Menderita penyakit jantung  atau
  • Menderita penyakit ginjal atau
  • Menderita penyakit hati  atau
  • Menderita Porphyria (masalah enzim) atau
  • Muncul tumor disebabkan oleh terlalu banyaknya androgen (hormon pada laki-laki) – tidak boleh dikonsumsi oleh pasien dengan kondisi ini.
  • Diabetes atau
  • Epilepsi atau
  • Retensi cairan  atau edema (pembengkakan tubuh oleh cairan) atau
  • Gagal jantung atau
  • Hipertensi (tekanan darah tinggi) atau
  • Gagal ginjal atau
  • Sakit kepala migrain atau
  • Polycythemia (penyakit darah) – Mengonsumsi Danazol dapat memperburuk kondisi tubuh terutama menyebbkan  retensi cairan (terlalu banyak cairan di tubuh).

Apa yang harus saya lakukan pada keadaan gawat darurat atau overdosis?

Pada kasus gawat darurat atau overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (112) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.

Apa yang harus saya lakukan bila melewatkan satu dosis?

Apabila Anda melupakan satu dosis obat ini, minum sesegera mungkin. Namun bila sudah mendekati waktu dosis berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang biasa. Jangan menggandakan dosis.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

MIMS. Danazol. 2016. http://mims.com/Indonesia/Home/GatewaySubscription/?generic=Danazol Accessed December 12th, 2015

Danazol https://www.emedicinehealth.com/drug-danazol/article_em.htm  Diakses pada 26 September 2018.

Danazol oral https://www.webmd.com/drugs/2/drug-7778/danazol-oral/details Diakses pada 26 September 2018.

Versi Terbaru

27/05/2022

Ditulis oleh Novita Joseph

Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri

Diperbarui oleh: Nanda Saputri


Artikel Terkait

4 Pilihan Pengobatan untuk Mengatasi Endometriosis

13 Penyebab Nyeri Panggul yang Paling Umum


Ditinjau secara medis oleh

dr. Tania Savitri

General Practitioner · Integrated Therapeutic


Ditulis oleh Novita Joseph · Tanggal diperbarui 27/05/2022

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan