Penggunaan
Untuk apa obat Cinchona Calisaya?
Cinchona calisaya atau kina biasanya digunakan untuk memproduksi bumbu masak, meningkatkan nafsu makan, meningkatkan pelepasan jus pencernaan. Kulit dari tumbuhan ini juga digunakan untuk pengobatan termasuk mengobati beberapa macam masalah perut, seperti kembung, perut terasa penuh, dan lainnya, pengobatan untuk kelainan pembuluh darah seperti wasir, varises, dan kram kaki. Beberapa orang menggunakan Cinchona calisaya untuk menyembuhkan influenza, flu, menggigil, malaria, dan demam. Kegunaan lainnya adalah untuk kanker, penyakit mulut dan tenggorokan, limpa yang membesar, dan kram otot. Herbal luar biasa ini diproduksi sebagai krim mata untuk mengebalkan rasa sakit, membunuh kuman, dan sebagai astringent. Ekstrak Cinchona calisaya juga diaplikasikan pada kulit untuk wasir, merangsang pertumbuhan rambut, dan menangani varises.
Bagaimana aturan pakai Cinchona Calisaya?
Konsumsilah Cinchona calisaya dengan mengikuti anjuran dari asisten kesehatan Anda, yang dapat berupa:
- Konsumsi Cinchona calisaya melalui mulut dengan makanan untuk mengurangi risiko sakit perut.
- Jangan mengonsumsi antasida yang mengandung aluminium atau magnesium selama 1 jam sebelum atau 2 jam sesudah Anda mengonsumsi Cinchona calisaya.
- Jangan mengonsumsi lebih dari 2 kapsul dalam 1 waktu atau lebih dari 3 dosis dalam 1 hari.
Bagaimana cara menyimpan Cinchona Calisaya?
Cinchona calisaya paling baik disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap. Jangan simpan Cinchona calisaya di kamar mandi atau freezer. Merek lain dari Cinchona calisaya mungkin memiliki aturan penyimpanan yang berbeda. Perhatikan instruksi penyimpanan pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda. Jauhkan semua obat-obatan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
Jangan membuang Cinchona calisaya ke dalam toilet atau ke saluran pembuangan, kecuali bila diinstruksikan. Buang produk ini bila masa berlakunya telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi. Konsultasikan kepada apoteker mengenai bagaimana cara aman membuang produk Anda.
Dosis
Informasi yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasi pada dokter atau apoteker sebelum memulai pengobatan.
Bagaimana dosis Cinchona Calisaya untuk orang dewasa?
Perawatan dari Plasmodium falciparum malaria: 648 mg per oral setiap 8 jam untuk 7 hari
Berdasarkan Centers for Disease Control and Prevention (CDC): 542 mg base (650 mg sulfate salt) per oral 3 kali sehari untuk 3-7 hari
Bagaimana dosis Cinchona Calisaya untuk anak?
Perawatan dari Plasmodium falciparum malaria: untuk anak usia 16 tahun ke atas: 648 mg per oral setiap 8 jam untuk 7 hari
Dosis belum berlaku untuk pasien anak berusia kurang dari 16 tahun. Cinchona Calisaya harus digunakan dengan pantauan untuk anak dibawah 16 tahun. Obat ini bisa berbahaya bagi anak Anda. Sangatlah penting untuk mengerti cara penggunaan obat sebelum menggunakannya. Konsultasi pada dokter atau apoteker Anda untuk informasi lebih lanjut.
Dalam dosis dan sediaan apakah Cinchona Calisaya tersedia?
Cinchona calisaya tersedia dalam dosis dan bentuk: tablet 200 mg, 260 mg, 324 mg, 325 mg.
Efek Samping
Efek samping apa yang mungkin terjadi karena Cinchona Calisaya?
Efek samping umum dari konsumsi Cinchona calisaya, meliputi pusing, berputar, sakit kepala, mual, dan berkeringat.
Efek samping serius dari mengonsumsi Cinchona calisaya dapat berupa reaksi alergi (ruam, gatal, kesulitan bernapas, sesak di dada, pembengkakan mulut, wajah, atau lidah, suara serak yang tidak wajar); tinja hitam, berdarah, dan lunak; penglihatan tidak jelas, perubahan pada penglihatan warna, penglihatan ganda, sensitivitas cahaya, kebutaan, atau perubahan penglihatan lain; sakit dada; kebingungan; urin gelap atau berdarah; pengurangan jumlah urin atau masalah buang air kecil; penurunan kemampuan mendengar, kehilangan pendengaran atau telinga berdenging; pingsan; detak jantung terlalu cepat atau tidak teratur; kelelahan; demam, menggigil atau sakit tenggorokan; kehilangan nafsu makan; gejala gula darah rendah (kecemasan, pusing, detak jantung cepat, sakit kepala, tremor, berkeringat terus menerus); masalah mood atau mental; lemah otot; tegang; kulit pucat; perubahan kepribadian; kulit kemerahan, bengkak, mengeras, atau mengelupas; seizures; pusing; kepala ringan atau berputar; mimisan; mual, muntah, atau diare; masalah berbicara; nyeri pinggang atau perut; berkeringat dingin tiba-tiba; bintik merah atau coklat keunguan di kulit; berdarah atau lebam yang tidak biasa; kelelahan atau lemah yang tidak biasa; kuning pada mata atau kulit.
Tidak semua orang mengalami efek samping seperti ini. Ada beberapa efek samping yang tidak tercantum di atas. Jika Anda memiliki kecemasan tertentu, silakan konsultasikan kepada dokter atau apoteker Anda.
Pencegahan & Peringatan
Apa yang harus diketahui sebelum menggunakan Cinchona Calisaya?
Sebelum menggunakan Cinchona calisaya, beritahu dokter Anda jika Anda memiliki:
- Alergi pada Cinchona calisaya, dosis yang mengandung Cinchona calisaya. Informasi ini terdapat lebih rinci di brosur.
- Alergi pada obat, makanan, cat, bahan pengawet, atau binatang.
- Anak-anak: Cinchona Calisaya seharusnya tidak digunakan pada anak di bawah 6 tahun tanpa petunjuk dokter.
- Lansia.
- Kondisi kesehatan lain, terutama masalah jantung, masalah empedu atau ginjal, masalah saraf atau otot, depresi, gula darah rendah, kadar potassium darah rendah, seizures, atau riwayat keluarga atas defisiensi G6DP, masalah penglihatan atau pendengaran (telinga berdenging), sakit mata, atau masalah perdarahan (trombositopenia purpura), operasi atau anestesi.
Apakah Cinchona Calisaya aman untuk ibu hamil atau menyusui?
Tidak ada penelitian yang memadai mengenai risiko penggunaan obat ini pada ibu hamil atau menyusui. Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko sebelum menggunakan obat ini. Obat ini termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori C menurut US Food and Drugs Administration (FDA).
Berikut referensi kategori risiko kehamilan menurut FDA :
- A= Tidak berisiko
- B= Tidak berisiko pada beberapa penelitian
- C= Mungkin berisiko
- D= Ada bukti positif dari risiko
- X= Kontraindikasi
- N= Tidak diketahui
Interaksi
Obat-obatan apa yang mungkin berinteraksi dengan Cinchona Calisaya?
Cinchona calisaya dapat berinteraksi dengan obat yang sedang Anda konsumsi, yang dapat mengubah cara kerja obat atau meningkatkan risiko efek samping serius. Untuk mencegahnya sebaiknya simpan daftar semua produk yang Anda gunakan (termasuk obat-obatan resep/ nonresep dan produk herbal) dan konsultasikan pada dokter atau apoteker. Jangan memulai, memberhentikan, atau mengganti dosis obat apapun tanpa persetujuan dokter.
- Cisapride, golongan IA antiaritmia (disopyramide, procainamide, quinidine), golongan III antiaritmia (contohnya, amiodarone, dofetilide , sotalol), halofantrine, macrolide antibiotics (contohnya, erythromycin, troleandomycin), mefloquine, atau pimozide
- Heparin atau oral antikoagulan (warfarin)
- Azole antifungals (ketoconazole), H2 antagonists (cimetidine), ritonavir, tetracycline antibiotics (doxycycline), atau urinary alkalinizers (acetazolamide, sodium bicarbonate
- Rifamycins (rifampin)
- Carbamazepine, debrisoquine, desipramine, dextromethorphan, digoxin, certain HMG-CoA reductase inhibitors (atorvastatin, lovastatin, simvastatin), flecainide, metoprolol, paroxetine, phenobarbital, atau phenytoin
- Theophyllines (aminophylline)
Apakah makanan atau alkohol dapat berinteraksi dengan Cinchona Calisaya?
Cinchona calisaya harus dikonsumsi bersamaan dengan makanan untuk meminimalisir efek gastric. Cinchona calisaya dapat berinteraksi dengan beberapa makanan atau alkohol dengan mengubah cara kerja obat atau meningkatkan risiko efek samping serius. Diskusikan dengan dokter atau apoteker tentang makanan atau alkohol yang berpotensi berinteraksi sebelum menggunakan obat ini.
Kondisi kesehatan apa yang dapat berinteraksi dengan Cinchona Calisaya?
Cinchona calisaya dapat berinteraksi dengan kondisi kesehatan Anda. Interaksi ini dapat memperburuk kondisi kesehatan Anda atau mengubah cara kerja obat. Sangatlah penting untuk selalu membiarkan dokter dan apoteker mengetahui semua hal mengenai kondisi kesehatan yang tengah Anda alami. Anda harus menanyakan pada dokter sebelum mengonsumsi Cinchona calisaya jika Anda memiliki:
- Masalah jantung, masalah empedu atau ginjal, masalah saraf atau otot, depresi, gula darah rendah, kadar potassium darah rendah, seizures, atau riwayat keluarga dengan defisiensi G6DP
- Electrocardiogram yang tidak normal
- Masalah penglihatan atau pendengaran (telinga berdenging), sakit mata, atau kelainan perdarahan (trombositopenia purpura)
- Jika Anda dijadwalkan untuk operasi atau anestesi
Overdosis
Apa yang harus saya lakukan pada keadaan gawat darurat atau overdosis?
Dalam situasi darurat atau overdosis terdeteksi, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (118/ 119) atau segera ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat.
Gejala overdosis dapat meliputi kebingungan, pembesaran pupil, pingsan, masalah pendengaran, peningkatan rasa lapar, berkeringat, kehilangan kesadaran, mual dan muntah, ruam, telinga berdenging, seizures, diare, pusing, kantuk, sakit kepala, atau lemas, detak jantung terlalu cepat, lambat, atau tidak teratur, nafas pelan atau pendek, kram atau sakit perut, perubahan warna urin, dan masalah penglihatan.
Apa yang harus saya lakukan bila melewatkan satu dosis?
Apabila Anda melupakan satu dosis Cinchona calisaya, minum sesegera mungkin. Namun bila melewati 4 jam sejak dosis terlewatkan, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang biasa. Jangan menggandakan dosis.
Hello Health Group tidak menyediakan nasihat medis, diagnosis, atau pengobatan.
[embed-health-tool-bmi]