Antidepresan dibuat untuk memperbaiki suasana hati, khususnya pada orang dengan depresi. Pada akhirnya, antidepresan akan meningkatkan rasa lelah dan kantuk yang membuat penggunanya merasa tidak bertenaga saat sedang berolahraga.
Itu sebabnya obat antidepresan tidak dianjurkan untuk diminum menjelang waktu olahraga karena Anda butuh banyak waktu untuk istirahat setelah minum obat ini.
Apa yang harus dilakukan?
Dave Dixon, Pharm.D., seorang dosen dari Virginia Commonwealth University School of Pharmacy mengatakan bahwa sebenarnya olahraga bermanfaat baik untuk pasien depresi karena terbukti dapat memperbaiki suasana hati.
Mungkin akan cukup sulit untuk menilai efek obat antidepresan pada olahraga, sebab biasanya obat ini butuh waktu beberapa hari sampai terlihat khasiatnya.
Solusinya, Anda bisa bertanya pada dokter tentang alternatif obat lain yang sesuai dengan kondisi Anda. Di satu sisi, sebaiknya kenali terlebih dahulu dosis antidepresan yang sesuai dengan tubuh Anda bila ingin melanjutkannya dengan olahraga.
4. Dekongestan

Dekongestan berperan dalam tubuh untuk melawan pembengkakan pada pembuluh darah yang menjadi penyebab hidung tersumbat. Di samping itu, dekongestan dapat meningkatkan detak jantung dan tekanan darah Anda.
Minum obat saat olahraga, terutama obat dekongenstan akan membuat tubuh lebih mudah lelah karna sebelumnya telah berusaha keras untuk melawan peradangan pada hidung.
Apa yang harus dilakukan?
Ada baiknya untuk menunda olahraga sampai efek samping dari obat dekongestan benar-benar hilang. Atau setidaknya Anda merasa sudah cukup berenergi untuk mulai berolahraga. Untuk lebih memastikannya, Anda bisa bicarakan lebih dulu dengan dokter.
5. Obat tidur

Obat tidur bekerja dengan cara meniru tugas senyawa kimia di dalam otak (neurotransmiter), yang memicu rasa kantuk dan membantu Anda untuk tidur lebih nyenyak. Selain itu, obat tidur juga akan memengaruhi bagian otak yang bertanggung jawab untuk menjaga koordinasi tubuh.
Maka itu, Anda akan berisiko mengalami pusing, lemas, dan mengantuk, jika obat ini dikonsumsi mendekati waktu olahraga.
Apa yang harus dilakukan?
Satu-satunya cara adalah dengan menghindari minum obat tidur saat hendak berolahraga. Sebaiknya, biarkan Anda berisitirahat dengan cukup sama efek samping dari obat tidur habis. Setelah merasa lebih segar, Anda bisa berolahraga kembali. Sebab biasanya efek obat tidur akan segera hilang setelah Anda mendapatkan tidur yang cukup.
6. Statin

Statin adalah obat yang sering digunakan untuk mengendalikan kadar kolesterol. Pada beberapa kasus, konsumsi obat statin dapat mengakibatkan pembengkakan dan nyeri pada otot. Efek samping ini biasanya baru akan muncul dalam hitungan hari hingga minggu sejak pengobatan dimulai.
Kondisi ini tentu akan membuat Anda tidak nyaman saat berolahraga, bahkan efek positif dari olahraga akan sulit Anda peroleh. Terutama jika nyeri otot menyerang area tubuh yang aktif bergerak selama olahraga, meliputi kaki, paha, dan lengan.
Apa yang harus dilakukan?
Tidak ada salahnya untuk menunda olahraga sampai proses pengobatan dengan statin selesai. Anda juga bisa bertanya lebih lanjut pada dokter, kapan bisa memulai kembali berolahraga usai konsumsi statin.
Pada intinya, minum obat saat olahraga itu harus dilakukan dengan sangat hati-hati. Bila Anda belum yakin apa efeknya, tanyakan dulu ke dokter Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar