Perceraian merupakan salah satu hal yang dihindari ketika berumah tangga. Pilihan untuk bercerai akan ditempuh jika kedua pasangan sudah tidak bisa mempertahankan keutuhan rumah tangga. Sebelum itu terjadi tentu perlu ada upaya untuk menjaga keutuhan rumah tangga. Ada banyak cara untuk menghindari perceraian. Berikut ini beberapa tips untuk menjaga keutuhan rumah tangga.
Beberapa tips menghindari perceraian dalam rumah tangga
1. Saling mendengarkan satu sama lain
Tips menghindari perceraian yang satu ini, merupakan hal dasar yang memang semua pasangan suami istri harus dan wajib melakukan: saling mendengarkan satu sama lain. Komunikasi yang bermasalah seringkali menjadi penyebab akar persoalan suatu hubungan, sehingga dibutuhkan komunikasi yang baik satu sama lain yang baik agar pernikahan dapat langgeng.
Dengan mendengarkan pasangan, Anda akan mengetahui perasaannya dan memahami apa yang ia rasakan. Begitupun sebaliknya dengan pasangan Anda. Jangan malu mengomunikasikan semua hal bersama pasangan Anda.
2. Luapkan dan utarakan perasaan Anda
Selain mendengarkan perasaan pasangan Anda, Anda juga harus mampu untuk mengungkapkan perasaan Anda sendiri, sehingga pasangan Anda dapat memahami sudut pandang Anda. Memang agak susah mengekspresikan perasaan sendiri, tapi nyatanya itu perlu dilakukan agar tidak terjadi ketimpangan perasaan dan akhirnya kesal sendiri.
Sebenarnya, tips menghindari perceraian ini tergantung pada beberapa kondisi yang berbeda. Tetapi kemampuan untuk mendengarkan perasaan orang lain dan mengutarakan perasaan sendiri akan menjadi hal yang sangat berguna ketika Anda dihadapkan dengan masalah rumah tangga .
3. Mau berkompromi satu sama lain
Dalam setiap hubungan, kompromi memainkan peran besar dalam keberhasilan atau kegagalan rumah tangga. Pada saat yang sama, pasangan Anda juga harus terbuka terhadap ide-ide Anda dan pandangan satu sama lain. Maka hasil dari pernikahan bergantung pada masing-masing pihak, bagaimana bisa tidaknya mengesampingkan keinginan individu serta mewujudkan keinginan bersama secara realistis. Tak jarang kompromi sangat diperlukan untuk menghindari egoisme dalam hubungan.
4. Jangan menyalahkan satu sama lain
Siapa yang mau disalahkan dalam gagalnya suatu hubungan? Rasanya tidak ada. Suatu hubungan memang tidak bisa luput dari kesalahan dan pertengkaran. Tapi, dengan menyalahkan pasangan Anda, itu hanya akan membuat Anda semakin membatin dan tidak memperbaiki masalah Anda. Pasti ada yang saling mengeluh, dan keluhan itu biasanya disebabkan oleh harapan yang tidak realistis.
Baiknya, bicarakan berdua dan terima kenyataaan bahwa tidak semua harapan tidak selalu berjalan sesuai kehendak. Dengan lebih ikhlas dan menerima, niscaya hubungan Anda dan pasangan akan jauh dari kata perceraian.
5. Luangkan waktu untuk diri sendiri, kalau memang dibutuhkan
Bosan dan muak juga, kalau sedang ada masalah dalam suatu hubungan lalu bertatap muka setiap hari. Kalau begitu, mungkin Anda butuh waktu untuk sendiri. Bukan sendiri untuk selamanya, ya, tapi sendiri untuk merefleksikan kesalahan atau menenangkan pikiran.
Kebanyakan orang tidak menyadari bahwa “istirahat” dalam suatu hubungan, bisa menjadi salah satu tips menghindari perceraian. Jangan lupa berikan waktu kepada pasangan untuk melakukan hal yang sama.
6. Belajar memaafkan dan melupakan
Semua orang di muka bumi pasti pernah membuat kesalahan. Tetapi dengan belajar untuk memaafkan dan melupakan, belum tentu semua orang bisa melakukannya. Hal ini sangat Anda butuhkan jika memang berniat menghindari perceraian dalam rumah tangga. Siapa sih, yang suka kalau kesalahannya selalu diungkit dan diingat setiap bertengkar?
Dalam dunia rumah tangga yang ideal, hal ini perlu dilakukan agar tidak ada rasa bersalah dan dendam menyelimuti batin satu sama lain. Lupakan dan ikhlaskan menjadi salah satu kunci penting, kalau memang rumah tangga Anda terhindar dari perceraian.
7. Bangun dan temukan goals Anda sendiri dalam berumah tangga
Cobalah untuk menemukan suatu pencapaian atau tujuan saat berumah tangga. Jangan hanya saat berpacaran atau berteman saja Anda memiliki goals tertentu gencar diwujudkan. Ketika menikah, Anda juga harus punya tujuan sendiri selain mencapai kebahagiaan yang hakiki dalam berumah tangga. Seperti menentukan mau punya anak berapa, ketika anak dewasa Anda akan melakukan apa, melakukan trip perjalanan ke suatu tempat, atau masa depan lain yang memang menjadi impian Anda berdua selama ini.
Dengan memiliki goals tertentu, Anda dan pasangan akan kompak dan berusaha bersama untuk mewujudkannya. Sehingga Anda bisa menghindari perceraian berdasarkan cita-cita lain yang Anda dan pasangan ingin wujudkan.