Untuk itu, sebaiknya konsultasikan lebih lanjut dengan dokter bila ada alternatif obat lain yang bisa digunakan, serta dosis konsumsi beta blockers yang aman untuk olahraga. Hentikan olahraga jika tiba-tiba Anda merasa sangat pusing dan denyut nadi menjadi tidak teratur.
2. Antihistamin
Antihistamin berperan dalam meredakan gejala alergi seperti hidung meler dan kulit gatal. Caranya dengan menghentikan respon tubuh terhadap penyebab alergi. Beberapa bentuk antihistamin seperti fexofenadine, loratadine, cetirizine, dan benadryl. Sayangnya, obat ini memberikan efek tenang pada otak yang bisa memicu rasa kantuk.
Tentunya jenis obat ini berbahaya bila dikonsumsi menjelang dan saat berolahraga. Apalagi jika jenis olahraga yang Anda lakukan memerlukan fokus dan konsentrasi penuh, misalnya HIIT.
Apa yang harus dilakukan?
Claritin, alegra, atau zyrtec adalah jenis obat antihistamin lainnya yang tidak terlalu memicu rasa kantuk. Anda juga bisa beralih ke obat steroid hidung untuk meringankan gejala alergi. Penting untuk selalu bertanya pada dokter Anda seberapa aman minum obat saat olahraga.
3. Antidepresan
Antidepresan dibuat untuk memperbaiki suasana hati, khususnya pada orang dengan depresi. Pada akhirnya, antidepresan akan meningkatkan rasa lelah dan kantuk yang membuat penggunanya merasa tidak bertenaga saat sedang berolahraga.
Itu sebabnya obat antidepresan tidak dianjurkan untuk diminum menjelang waktu olahraga karena Anda butuh banyak waktu untuk istirahat setelah minum obat ini.
Apa yang harus dilakukan?
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar