Namun, penggunaan dalam jangka panjang masih diperdebatkan dan dianggap remeh oleh beberapa orang. Sebuah penelitian yang dipimpin oleh Profesor Philip Conaghan dari Fakultas Kedokteran di University of Leeds, menjawab keraguan ini.
Dalam penelitian tersebut, para peneliti menemukan bahwa ada kemungkinan risiko munculnya penyakit jantung, masalah ginjal, dan gangguan pada sistem pencernaan dalam penggunaan paracetamol jangka panjang.
Meskipun memang, risiko yang disebutkan cukup kecil, tapi peluang penyakit tersebut tetap ada.
Penelitian ini menunjukkan bahwa risiko kesehatan yang merugikan dari penggunaan paracetamol dalam jangka panjang diremehkan. Terutama dalam kaitannya dengan peningkatan risiko masalah jantung, gastrointestinal dan ginjal.
Memang penelitian ini masih butuh digali lebih dalam lagi, tapi tetap saja Anda harus berhati-hati dan konsultasikan dulu ke dokter jika ingin menggunakan paracetamol dalam jangka yang panjang.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar