Perlu diingat jika perilaku anak adalah cerminan orangtua. Jangan sampai anak Anda meniru perilaku atau kebiasaan buruk dari orangtuanya.
Pasalnya, hal negatif yang telah tertanam dalam benak anak sejak kecil, biasanya akan terus menetap hingga ia tumbuh dewasa.
Kendati begitu, Anda tidak perlu khawatir karena tidak ada kata terlambat untuk menerapkan atau memberikan pola asuh yang terbaik untuk anak.
Ketahui beberapa cara menghindari pola asuh narsistik di bawah ini.
1. Tetapkan batas
Tetapkan batasan dan konsistenlah dengan hal tersebut. Pastikan bahwa anak tahu apa yang dapat diterima dan tidak. Jadi, anak tidak akan merasa kebingungan.
Menetapkan batasan sangat perlu agar terhindari dari sikap orangtua narsis yang kadang-kadang bisa berlebihan dalam hal tuntutan atau permintaan mereka.
2. Beri ruang
Setiap orangtua harus menyadari bahwa anak-anak akan tumbuh dewasa dan dapat menentukan masa depannya sendiri.
Oleh karena itu, penting bagi orangtua memberikan kebebasan atau ruang bagi anak untuk bereksplorasi.
Jangan lupa tetapkan batasan atau aturan juga untuk memastikan anak tumbuh menjadi pribadi yang bertanggung jawab.
Kesimpulan
Itulah sejumlah informasi terkait orangtua narsis. Penting untuk diingat bahwa setiap orang berhak mendapatkan cinta dan rasa hormat tidak peduli seberapa buruk masa lalunya atau kesalahan apa yang telah diperbuat, termasuk orangtua.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar