Telinga Gatal Sampai ke Tenggorokan, Apa Penyebabnya?

Telinga, hidung, dan tenggorokan merupakan organ-organ yang saling berhubungan satu sama lain. Gejala yang dialami oleh telinga atau hidung bisa saja berpengaruh pula ke tenggorokan begitupun sebaliknya. Ada beberapa faktor penyebab telinga gatal sampai tenggorokan. Untuk lebih jelasnya, simak di artikel berikut ini, ya!

Apa penyebab telinga gatal sampai tenggorokan?

Oleh karena organ telinga, hidung, dan tenggorokan saling berhubungan, bila Anda mengalami penyakit yang menyerang salah satu organ tersebut, organ lainnya juga nisa terpengaruh.

Apalagi, anatomi telinga bagian dalam memiliki saluran bernama tuba eustachius yang menghubungkannya langsung ke tenggorokan.

Jadi, gatal pada telinga bisa saja akan terasa sampai ke tenggorokan.

Ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan gejala tersebut, antara lain sebagai berikut.

1. Otitis media

Otitis media adalah peradangan pada telinga bagian tengah, yaitu ruang berisi udara yang terletak di belakang gendang telinga yang terdiri dari tulang-tulang yang dapat bergetar.

Bila bagian telinga ini terkena infeksi bakteri atau virus, Anda akan merasakan gejala telinga gatal atau sakit, keluar cairan dari telinga, dan pendengaran terganggu.

Pada anak, ia juga mungkin mengalami gejala tambahan seperti telinga berdenging, keseimbangan terganggu, demam 38° Celsius atau lebih, sakit kepala, kurang nafsu makan, susah tidur, dan rewel.

2. Otitis eksterna

Selain otitis media, telinga gatal sampai tenggorokan juga mungkin disebabkan oleh otitis eksterna, yaitu peradangan pada saluran telinga bagian luar.

Meskipun terdapat di luar, bisa saja gejalanya memengaruhi tenggorokan. Dalam beberapa kasus, peradangan dapat terjadi pada daun telinga.

Ini bisa disebabkan oleh infeksi mikroorganisme ataupun tidak.

3. Rhinitis alergi 

Penyakit rhinitis alergi merupakan kondisi yang sangat umum menimbulkan gejala telinga gatal sampai tenggorokan.

Selain gatal, Anda mungkin merasakan gejala-gejala flu seperti bersin-bersin, hidung tersumbat, dan demam.

Melansir National Health Service, ini bisa terjadi karena Anda terkena zat alergen seperti debu, serbuk bunga, spora jamur, bulu hewan, kencing atau air liur hewan, dan sebagainya.

4. Rhinitis non-alergi

Selain karena reaksi alergi, Anda bisa saja mengalami rhinitis yang tidak berkaitan dengan alergi. Penyakit ini disebut rhinitis non-alergi.

Kondisi ini cenderung lebih sulit dideteksi penyebabnya. Bisa saja ia terjadi karena infeksi virus, pengaruh suhu dan kelembaban udara, ketidakseimbangan hormonal, atau efek samping obat-obatan hormonal.

Meski penyebabnya bisa berbeda-beda, gejala yang ditimbulkannya cenderung sama dengan rhinitis alergi.

5. Alergi makanan

Selain rhinitis alergi yang berawal dari pernapasan, penyebab telinga gatal sampai tenggorokan juga bisa jadi karena reaksi alergi terhadap makanan tertentu.

Tidak hanya gatal pada telinga dan tenggorokan, Anda mungkin merasakan gatal yang hebat di seluruh wajah bahkan di sekujur tubuh.

Selain gatal, wajah Anda mungkin pula akan membengkak, merasa mual, sakit perut, sakit kepala, pusing, sulit menelan, bahkan sesak bernapas.

6. Alergi obat-obatan

Bukan hanya makanan yang bisa menimbulkan alergi, ternyata konsumsi obat-obatan juga bisa menimbulkan reaksi tersebut.

Pasalnya, beberapa orang mungkin merespons berbeda terhadap obat-obatan tertentu.

Ada yang berespons baik, tetapi tidak menutup kemungkinan juga bisa berespons buruk atau menyebabkan alergi obat.

Bila Anda mencurigai konsumsi obat-obatan tertentu menyebabkan telinga Anda terasa gatal sampai tenggorokan, sampaikanlah hal tersebut pada dokter dan perawat saat berobat.

7. Eksim telinga

Eksim (dermatitis atopik) adalah kondisi yang menyebabkan kulit Anda menjadi kering, berubah warna, gatal, dan memiliki benjolan.

Melansir Cleveland Clinic, eksim bisa terjadi di seluruh permukaan kulit termasuk telinga.

Sekitar 15% – 30% anak bisa terkena eksim dan 2% – 10% terjadi pada orang dewasa.

Tidak hanya di permukaan telinga bagian luar, eksim bisa muncul di saluran telinga bagian dalam.

Hal ini yang kemudian menyebabkan telinga gatal bahkan sampai terasa ke tenggorokan.

8. Psoriasis pada telinga

Mirip dengan eksim, tetapi psoriasis merupakan kondisi yang lebih parah, bersifat kronis, dan tidak bisa hilang.

Meski begitu, rasa gatal pada psoriasis cenderung lebih ringan daripada eksim.

Melansir National Psoriasis Foundation, sekitar 50% pengidap psoriasis mengalaminya di area wajah, termasuk telinga bagian luar dan bagian dalam.

Tidak hanya menimbulkan rasa gatal, kondisi ini bahkan dapat menyebabkan kehilangan pendengaran untuk sementara.

Bagaimana mengatasi telinga gatal sampai tenggorokan?

Dalam mengatasi kondisi ini, tentunya Anda perlu mencari tahu lebih dulu apa penyebab telinga gatal sampai tenggorokan.

Bila sulit memperkirakannya sendiri, Anda mungkin perlu memeriksakan telinga Anda ke dokter spesialis THT untuk memperoleh diagnosis yang lebih tepat.

Setelah itu, dokter akan memberikan tindakan untuk mengatasi keluhan yang Anda rasakan dan mengobati penyakit yang mendasarinya.