Pilihan pengobatan kaki bengkok pada bayi

Pengobatan untuk anak dengan kaki bengkok dapat melalui dua cara yaitu non-bedah dan pembedahan (operasi).
Supaya lebih jelas, mari bahas jenis-jenis pengobatan kaki bayi bengkok di bawah ini.
1. Perawatan non-bedah
Ini merupakan perawatan awal untuk clubfoot pada anak terlepas kondisinya parah atau tidak. Perawatan ini disebut dengan metode ponseti.
Perawatan ini dilakukan dengan menggunakan alat khusus yang dapat meregangkan otot dan tulang.
Secara bertahap, cara ini dapat memperbaiki kelainan bentuk tulang.
Tahapan pengobatan dari metode ponseti yang harus diikuti anak, antara lain:
Manipulating and casting
Kaki bayi akan direnggangkan dengan lembut dan diarahkan pada posisi yang benar. Prosesnya akan memakan waktu sekitar 6-8 minggu.
Umumnya, pengobatan dengan teknik ini dilakukan 1-2 minggu setelah bayi lahir.
Tenotomi achilles
Untuk menyempurnakan posisi kaki ke bentuk yang normal, prosedur tenotomi dilakukan dengan memotong tendon Achilles (urat di bagian tumit).
Selanjutnya, kaki bayi akan digips sementara selama 3 minggu. Pada beberapa kasus, kaki bayi yang bengkok sudah sembuh sepenuhnya.
Bracing
Walaupun sudah terlihat sembuh, kaki bisa kembali bengkok. Untuk itu, bracing diperlukan untuk memastikan kaki tetap berada di posisi yang benar.
Bayi akan dipakaikan brace (sepatu bot yang dikaitkan satu sama lain agar tidak bergerak) selama 3-4 tahun untuk mempertahankan posisi kaki.
Bayi disarankan untuk menggunakan braces sekitar 23 jam dalam sehari selama 2 bulan berturut-turut.
Setelah itu, braces tetap harus dipakai selama 12 jam sehari sampai usia si kecil 4-5 tahun atau mulai sekolah di taman kanak-kanak.
2. Perawatan bedah (operasi)
Meskipun pengobatan non-bedah berhasil, kadang kelainan pada kaki bengkok pada bayi tidak sepenuhnya dapat diperbaiki.
Jika ini terjadi, proses operasi akan direkomendasikan untuk memperbaiki tendon (urat), ligamen, sendi di kaki, dan pergelangan kaki.
Pembedahan dilakukan dengan mengangkat tendon Achilles di bagian belakang pergelangan atau memindahkan tendon yang mengarahkan kaki ke dalam ke posisi yang benar.
Prosedur ini disebut dengan transfer tendon tibialis anterior. Selanjutnya, operasi rekonstruktif besar juga akan dilakukan.
Operasi ini akan melepaskan beberapa struktur jaringan lunak kaki. Setelah itu, sendi-sendi kaki akan distabilkan dengan menggunakan pen dan gips panjang.
Dalam waktu sekitar 4-6 minggu, pen dilepas dan gips diganti menjadi lebih pendek.
Gips pendek ini digunakan selama 1-2 bulan dan bisa dipakai bersamaan dengan brace guna mencegah kaki kembali bengkok.
Setelah operasi, kaki si kecil mungkin akan menjadi kaku. Maka dari itu, bayi dengan kaki bengkok perlu menjalani proses non-bedah kembali.
Proses selanjutnya yakni bracing dalam kurun waktu kurang lebih satu tahun setelah operasi kemudian dilanjutkan dengan terapi fisik untuk meningkatkan kemampuan anak agar cepat berjalan.
Bisakah kaki bengkok pada bayi disembuhkan?

Melansir dari laman Kids Health, clubfoot yang dialami bayi bisa menyerang satu atau kedua kaki. Kondisi ini memang menimbulkan rasa sakit pada area kaki yang terpengaruh.
Namun, ketidaknormalan pada kaki ini dapat menyebabkan anak terlambat berjalan atau tidak bisa berjalan sama sekali.
Kondisi ini memang merupakan cacat bawaan, tetapi bayi dengan kaki bengkok tetap bisa disembuhkan meski kaki tidak sepenuhnya.
Proses penyembuhan dan perawatannya sebaiknya segera dilakukan sebelum bayi mulai berdiri dan berjalan. Jika sudah sembuh, kaki bengkok dapat berfungsi selayaknya kaki normal.
Jadi, Anda tidak perlu khawatir bila si kecil nantinya ingin berolahraga, menari, maupun melakukan berbagai aktivitas yang mengandalkan kemampuan kaki.
Pernah mengalami kaki bengkok saat kecil tidak halangan bagi buah hati Anda untuk berkembang dan melakukan aktivitas normal saat dewasa.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar