Bisa jadi ini disarankan karena suasana akan menjadi gelap saat gerhana. Sementara di masa lalu penerangan di luar rumah masih minim karena tidak ada listrik. Kondisi ini tentu dapat berisiko kecelakaan bagi ibu hamil.
Namun anjuran ini sepertinya sudah tidak berlaku di masa sekarang karena di luar rumah biasanya sudah diterangi oleh lampu. Meski begitu, tetaplah berhati-hati terhadap risiko bahaya yang mungkin terjadi di luar, baik saat gerhana maupun saat kondisi biasa.
2. Tidak boleh memegang benda tajam saat gerhana
Menurut kepercayaan kuno, saat gerhana berlangsung ibu hamil tidak boleh memegang benda tajam seperti gunting, jarum atau pisau.
Sebenarnya hal ini bukan karena adanya roh-roh jahat melainkan lebih kepada keselamatan ibu dan bayi. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, di masa lalu pencahayaan masih minim, dikhawatirkan saat suasana tiba-tiba menjadi gelap akibat gerhana akan membuat ibu kaget dan terluka oleh benda tersebut.
Tidak ada kaitan antara benda tajam dengan gerhana, tidak masalah Anda memegang benda tersebut asalkan selalu berhati-hati.
3. Larangan ibu hamil mengenakan perhiasan dari logam saat gerhana
Menurut kepercayaan astrologi, saat gerhana berlangsung ibu hamil tidak boleh mengenakan benda dari logam seperti jepit rambut, jepit pakaian, dan sebagainya.
Namun di sisi lain, kepercayaan Meksiko kuno justru menyatakan sebaliknya. Ibu hamil dianjurkan untuk mengenakan benda-benda tersebut. Konon, hal ini dapat mencegah bayi lahir dengan bibir sumbing.
Lantas yang benar yang mana? Faktanya, kedua kepercayaan tersebut tidaklah benar. Tidak ada bukti dan teori ilmiah yang berkaitan antara mengenakan benda logam saat gerhana dengan kejadian bibir sumbing.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar