Apabila Anda berkeringat banyak setelah olahraga, ada baiknya lakukan latihan pendinginan lebih dahulu dibanding langsung mandi.
2. Lap keringat terlebih dahulu
Jika tubuh bermandikan keringat yang berlebih, ada baiknya Anda mengelapnya terlebih dahulu sebelum mandi.
Dengan mengeringkan keringat, sensasi lengket dari tubuh Anda akan hilang. Proses membersihkan tubuh saat mandi pun jauh lebih mudah.
Anda bisa menggunakan handuk kecil untuk mengelap area tubuh yang basah akibat keringat.
3. Minum segelas air
Tips lain jika Anda ingin mandi saat berkeringat adalah minum segelas air terlebih dahulu. Hal ini penting untuk membantu menormalkan suhu tubuh.
Selain mengembalikan suhu tubuh, air putih juga membantu mencegah dehidrasi akibat berkeringat.
Jangan lupa, minumlah segelas air untuk memulihkan tubuh dari rasa lelah. Setelah 15-20 menit setelahnya, barulah Anda mandi.
4. Pilih suhu air yang sesuai
Selain memberi jeda waktu untuk menormalkan suhu tubuh, ada tips lain yang perlu Anda perhatikan jika tidak tahan dan ingin mandi setelah tubuh berkeringat.
Pilih suhu air yang sesuai yang cocok dengan kondisi tubuh. Mandi air dingin atau air hangat, keduanya baik untuk tubuh, asal air tidak terlalu panas atau terlalu dingin.
Mandi dengan air yang terlalu panas bisa membuat kulit Anda kering. Ketimbang memilih air panas, lebih baik Anda pilih air hangat.
Suhu air yang hangat bisa mengurangi kekejangan pada otot setelah seharian beraktivitas. Sementara itu, mandi air dingin bisa melegakan otot dari kelelahan atau cedera.
Namun, mandi dengan air yang terlalu dingin di waktu malam bisa membuat tubuh menggigil. Sebuah studi dari jurnal Sports Medicine juga menyebutkan bahwa mandi dengan air terlalu dingin seusai olahraga bisa mengakibatkan otot kaku serta denyut jantung meningkat.
Sekali lagi, sebaiknya Anda tidak langsung mandi saat tubuh masih berkeringat deras. Jika tidak tahan, ingatlah untuk memilih suhu air yang tepat saat mandi sesuai kebutuhan Anda. Jangan terlalu dingin, jangan pula terlalu panas.