backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Tes Asam Laktat

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 23/01/2024

Tes Asam Laktat

Asam laktat adalah senyawa kimia yang merupakan hasil sampingan dari proses metabolisme glukosa dalam tubuh untuk menghasilkan energi. Pada kondisi tertentu, kadar asam laktat bisa berlebih di dalam tubuh, yang dapat menyebabkan kondisi medis serius. Sebab itulah, tes asam laktat dibutuhkan untuk memastikan kondisi Anda.

Apa itu tes asam laktat?

Proses pengambilan sampel tes darah

Tes asam laktat atau lactic acid test merupakan tes darah yang berfungsi mengukur kadar asam laktat di dalam tubuh.

Kadar asam laktat yang sangat tinggi bisa menyebabkan kondisi serius yang disebut asidosis laktat (lactic acidosis). Kondisi ini bahkan terkadang juga mengancam nyawa.

Asam laktat merupakan hasil sampingan dari proses metabolisme glukosa dalam tubuh untuk menghasilkan energi, atau disebut juga dengan glikolisis.

Asam laktat memiliki peran penting dalam metabolisme energi dan dapat berfungsi sebagai sumber energi tambahan saat oksigen terbatas. Selain itu, asam laktat juga terlibat dalam proses pengaturan pH dalam tubuh.

Namun, kelebihan asam laktat dalam darah dapat terjadi dalam kondisi tertentu, seperti olahraga intens, kekurangan oksigen, atau penyakit tertentu (seperti gagal jantung, infeksi parah (sepsis), atau shock).

Kondisi ini dapat menyebabkan penumpukan asam laktat yang berlebihan, yang dapat menyebabkan asidosis laktat atau kondisi medis serius lainnya.

Tes asam laktat umumnya dilakukan dengan mengambil sampel darah dari pembuluh nadi dalam lengan, tapi mungkin juga dilakukan pada arteri (gas darah arteri).

Apa yang dirasakan seseorang jika terdapat banyak asam laktat?

Gejala asidosis laktat dapat meliputi bernapas cepat, berkeringat berlebihan, kulit dingin dan basah, napas berbau manis, sakit perut, mual atau muntah, kebingungan, bahkan hingga koma.

Apa tujuan dari tes asam laktat?

Anda perlu menjalani tes asam laktat untuk tujuan berikut ini.

  • Memeriksa apakah Anda mengidap asidosis laktat.
  • Menemukan penyebab tingginya kadar asam (pH rendah) dalam darah.
  • Melihat apakah jumlah oksigen yang tepat mencapai jaringan tubuh.

Apa yang harus dilakukan sebelum menjalani tes asam laktat?

Untuk mempersiapkan tes asam laktat, Anda disarankan untuk tidak berolahraga selama beberapa jam sebelum tes. Olahraga dapat menyebabkan peningkatan sementara kadar asam laktat.

Hasil dari lactic acid test mungkin lebih akurat jika darah diambil melalui arteri (gas darah arteri) dibandingkan dari pembuluh nadi.

Mengepalkan tangan atau tangan terbalut perban dalam waktu lama saat darah diambil bisa memberikan hasil peningkatan kadar asam laktat yang salah.

Melansir dari MedlinePlus, asam laktat juga bisa diukur dalam cairan selain darah, misalnya cairan tulang punggung.

Kadar asam laktat dalam cairan tubuh sering meningkat jika terdapat infeksi.

Jumlah asam laktat dalam cairan tulang punggung mungkin diukur untuk menentukan apakah infeksi otak disebabkan oleh bakteri atau virus.

Bagaimana proses tes asam laktat?

Hasi tes darah organ hati

Untuk melakukan lactic acid test, dokter akan membersihkan area kecil di lengan atau siku dengan antiseptik atau alkohol.

Dalam beberapa kasus, dokter akan mengikatkan sabuk elastis di sekitar lengan atas Anda untuk meningkatkan aliran darah. Ini membuat pengumpulan darah dari pembuluh nadi jauh lebih mudah.

Lengan Anda kemudian akan ditusuk dengan jarum yang dokter masukkan ke dalam pembuluh nadi. Pipa yang akan mengumpulkan darah dipasang di ujung jarum lainnya.

Setelah darah diambil, dokter akan mengambil jarum lalu menggunakan kain katun dan perban untuk menghentikan perdarahan di kulit yang ditusuk jarum.

Apa yang harus dilakukan setelah menjalani tes asam laktat?

Anda umumnya bisa kembali beraktivitas secara normal setelah selesai tes ini.

Setelah hasil tes keluar, dokter akan berdiskusi dengan Anda tentang kondisi yang dialami dan memberikan pengobatan yang cocok.

Terkadang, dokter mungkin menyarankan pemeriksaan penunjang lebih lanjut. Ikuti instruksi dokter dengan hati-hati.

Seperti apa penjelasan hasil tes asam laktat?

Hasil lactic acid test umumnya akan siap dalam 1 hari. Berikut penjelasan hasil tesnya.

1. Skor normal

Kadar asam laktat dapat dikatakan normal jika hasil tes memiliki skor berikut ini.

  • Darah vena: 0,5—2,2 milliequivalent per liter (mEq/l) atau 0,5—2,2 millimol per liter (mmol/l).
  • Darah arteri: 0,5—1,6 mEq/l atau 0,5—1,6 mmol/l.

Skor normal yang ada pada daftar ini (disebut ‘referensi kisaran’) hanya berfungsi sebagai panduan.

Kisaran ini bervariasi dari satu laboratorium dengan laboratorium lainnya. Laboratorium Anda pun mungkin memiliki skor normal yang berbeda.

Laporan laboratorium Anda biasanya akan memuat berapa kisaran yang digunakan.

Dokter juga akan memeriksa hasil tes Anda berdasarkan kondisi kesehatan Anda dan faktor lainnya.

Hal ini berarti jika hasil tes Anda masuk kisaran abnormal dalam panduan ini, bisa saja di laboratorium Anda atau untuk kondisi Anda skor tersebut termasuk ke kisaran normal.

2. Skor tinggi

Jika hasil tes menunjukkan skor yang lebih tinggi dari daftar di atas, maka kadar asam laktat dapat dikatakan tinggi (abnormal).

Hasil abnormal berarti jaringan tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen. Nilai asam laktat tinggi berarti lactic acidosis, yang bisa disebabkan oleh kondisi berikut ini.

  • Dehidrasi parah.
  • Masalah darah, seperti anemia parah atau leukemia.
  • Penyakit atau kerusakan hati yang mencegah hati memecah asam laktat dalam darah.
  • Kondisi seperti perdarahan parah, shock, infeksi parah, gagal jantung, penyumbatan aliran darah menuju usus, keracunan karbon monoksida, atau emboli paru-paru yang mencegah oksigen memadai mencapai sel tubuh.
  • Olahraga berlebihan atau terlalu kepanasan.
  • Keracunan alkohol (etanol), alkohol kayu (metanol), atau antibeku (ethylene glycol).
  • Beberapa obat, misalnya isoniazid untuk TBC atau metformin (Glucophage) untuk diabetes. Lactic acidosis adalah masalah bagi orang yang minum metformin untuk mengendalikan diabetes, terutama yang memiliki fungsi ginjal yang buruk,

Jika hasil tesnya tinggi, sangat penting untuk berkonsultasi kepada dokter Anda.

Dokter dapat menilai gejala Anda, mencari tahu penyebabnya, dan menentukan pengobatan yang sesuai.

Peningkatan asam laktat sendiri tidak selalu menunjukkan masalah serius, tetapi pemeriksaan medis diperlukan untuk memahami kondisi kesehatan secara keseluruhan.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

dr. Carla Pramudita Susanto

General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 23/01/2024

advertisement iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan