Perkembangan Janin pada Usia Kehamilan 8 Minggu

Meski perubahan fisik pada tubuh ibu belum terlalu terlihat, perkembangan janin pada usia 8 minggu kehamilan berlangsung lebih pesat dibandingkan minggu sebelumnya. Simak ulasan berikut untuk mengetahui apa saja yang terjadi pada janin di usia ini.

Perkembangan janin pada usia 8 minggu kehamilan

Pada usia kehamilan minggu ke-8, ukuran janin kira-kira sudah sebesar kacang merah dengan panjang sekitar 2,7 sentimeter (cm).

Janin pada usia kehamilan 8 minggu menunjukkan perkembangan yang signifikan. Salah satu tandanya adalah tangan dan kaki janin yang memanjang.

Jari-jari janin sudah mulai terbentuk meski belum terlalu jelas. Janin pun sudah dapat menekuk siku dan pergelangan tangannya.

Usus janin akan terus bertumbuh pada usia kehamilan ini. Namun, karena tidak memiliki cukup ruang, usus janin akan menonjol di luar tali pusat sampai usia kehamilan 12 minggu.

Melanjutkan perkembangan kepala janin di minggu sebelumnya, bibir atas, hidung, dan telinga akan mulai terbentuk serta makin terlihat jelas pada minggu ini.

Detak jantung pertama janin juga bisa terdengar saat usia kandungan menginjak 8 minggu. Jantung janin akan berdetak sangat cepat, mencapai 150–170 detak per menit.

Rahim pun mulai membesar dan volume cairan ketuban meningkat guna memberi ruang gerak bagi janin yang sedang tumbuh.

[embed-health-tool-due-date]

Perubahan tubuh ibu pada usia 8 minggu kehamilan

Berikut ini adalah sejumlah perubahan yang terjadi pada tubuh ibu saat minggu ke-8 kehamilan.

1. Sering buang air kecil

Rahim yang membesar akan menekan kandung kemih. Akibatnya, kapasitas kandung kemih berkurang sehingga ibu hamil lebih sering buang air kecil.

Meski perut belum terlihat membesar, tekanan ini bisa terasa cukup mengganggu, terlebih pada malam hari. Anda mungkin perlu bangun beberapa kali untuk sekadar pergi ke kamar mandi.

2. Gampang mual dan kelelahan

Gejala mual dan kelelahan bisa terasa lebih parah dibandingkan dengan minggu sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh peningkatan hormon human chorionic gonadotropin (hCG).

Anda bisa merasa lelah meskipun tidak melakukan aktivitas berat. Rasa mual pun dapat timbul kapan saja, tidak hanya pada pagi hari.

Cara terbaik untuk meredakan keluhan ini adalah dengan beristirahat yang cukup dan mengonsumsi camilan sehat yang dapat meredakan mual.

3. Payudara terasa penuh dan sensitif

Payudara ibu hamil akan mulai membesar sejak trimester 1 kehamilan sebagai persiapan untuk menyusui.

Peningkatan hormon menyebabkan perubahan pada payudara ibu hamil, terutama membuat payudara menjadi lebih lembut dan terasa penuh.

Perubahan ini akan membuat bra terasa lebih sempit. Anda mungkin memerlukan bra yang lebih besar atau memilih bra khusus kehamilan yang lebih nyaman digunakan sehari-hari.

4. Mood swing

Perubahan hormon di dalam tubuh juga memengaruhi emosi ibu hamil. Perasaan mudah cemas, marah, atau tiba-tiba menangis bisa terjadi tanpa alasan yang jelas.

Perubahan suasana hati alias mood swing merupakan keluhan yang wajar dan sering terjadi pada trimester 1 kehamilan.

Dukungan emosional dari pasangan dan istirahat yang cukup sangatlah penting supaya ibu tetap merasa nyaman selama masa kehamilan.

Hal yang perlu diperhatikan pada usia 8 minggu kehamilan

Bicarakan dengan dokter tentang kekhawatiran yang mungkin Anda miliki terkait perkembangan janin pada 8 minggu kehamilan.

Anda mungkin bertanya-tanya tentang zat aditif pada makanan, apakah ibu hamil boleh minum kopi, atau keamanan bahan makanan tertentu selama kehamilan.

Mintalah saran dari dokter Anda mengenai hal ini. Begitu pula jika Anda mengalami gejala yang dirasa tak wajar, sebaiknya segeralah berkonsultasi dengan dokter.

Setelah usia kehamilan menginjak 8 minggu, Anda perlu hati-hati ketika muncul bercak darah pada celana dalam atau tisu toilet setelah buang air kecil.

Keluarnya bercak darah pada minggu ke-8 kehamilan sebenarnya wajar, tetapi kondisi ini terkadang menjadi tanda awal dari keguguran.

Jika Anda mengalami perdarahan saat kehamilan menginjak usia 8 minggu, segera hubungi dokter untuk mendapatkan saran dan pemeriksaan lebih lanjut.

Kunjungan dokter pada usia 8 minggu kehamilan

Jika Anda belum pernah melakukan pemeriksaan kandungan dengan dokter kandungan, lebih baik segera jadwalkan setelah memasuki usia 8 minggu kehamilan.

Saat melakukan pemeriksaan kandungan pertama, dokter akan mengajukan beberapa pertanyaan terkait riwayat kesehatan Anda.

Apabila dibutuhkan, dokter mungkin akan menyarankan pemeriksaan tambahan, termasuk Pap smear saat hamil, kultur serviks, dan USG kandungan.

Pada minggu ke-8 kehamilan, Anda juga sudah bisa melihat perkembangan janin melalui USG. USG kandungan pertama kali biasanya dilakukan antara usia kehamilan 8–14 minggu.

Cara menjaga kesehatan pada usia 8 minggu kehamilan

Perkembangan janin pada usia kehamilan 8 minggu masih sangat rentan. Oleh sebab itu, Anda harus menjaga kesehatan diri dan janin dengan baik melalui beberapa tips berikut ini.

1. Perhatikan asupan makanan

Supaya perkembangan janin berjalan dengan optimal, pilihlah makanan tinggi karbohidrat, rendah lemak, dan mudah dicerna.

Hindari makanan berminyak, berlemak, dan pedas. Jauhi pula makanan yang mungkin memicu mual saat hamil, misalnya makanan yang memiliki bau tajam seperti durian.

2. Perbanyak ngemil

Akan lebih baik jika ibu hamil makan sedikit tapi lebih sering daripada makan dengan porsi penuh tiga kali sehari.

Pasalnya, makan dalam porsi besar justru akan menyebabkan perut kosong selama beberapa waktu. Hal ini bisa membuat mual terasa lebih parah.

Untuk mengatasi mual pada usia 8 minggu kehamilan, Anda juga bisa makan permen rendah gula, popcorn, atau buah yang baik untuk ibu hamil.

3. Minum cairan lebih banyak

Produksi urine yang meningkat pada usia kehamilan 8 minggu akan membuat ibu lebih sering buang air kecil. Tanpa disadari, hal ini juga membuat ibu hamil rentan mengalami dehidrasi.

Jadi, pastikan Anda memperoleh asupan air yang cukup. Minumlah air putih atau teh jahe saat hamil untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh.

4. Hirup udara segar

Untuk mendukung perkembangan janin pada usia kehamilan 8 minggu, cobalah berjalan-jalan santai pada pagi hari.

Menghirup udara segar di pagi hari dapat membantu meredakan mual. Apabila cuaca sedang bagus, bukalah jendela di rumah atau kantor Anda agar sirkulasi udara tetap segar.

5. Berhati-hati saat minum vitamin

Apabila Anda merasa mual setelah minum vitamin prenatal, cobalah untuk mengonsumsinya bersamaan dengan camilan.

Anda juga bisa mencegah mual dengan cara mengunyah permen karet atau mengulum permen segera setelah minum vitamin prenatal.

6. Coba akupunktur atau akupresur

Meskipun efektivitasnya belum terbukti, beberapa ibu hamil mengaku merasa lebih baik setelah melakukan terapi akupunktur atau akupresur.

Akupresur menstimulasi beberapa titik tubuh dengan tekanan. Anda juga dapat membeli gelang akupresur di beberapa apotek tanpa perlu resep dokter.

Akupunktur saat hamil menggunakan jarum tipis yang ditusukkan ke beberapa bagian tubuh. Salah satu manfaatnya adalah membuat ibu hamil tidak mudah lelah.

Namun, Anda ada baiknya melakukan terapi ini dengan ahli akupunktur yang bersertifikat untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal.

7. Berolahraga secara rutin

Kehamilan bukan menjadi alasan bagi Anda untuk tidak melakukan aktivitas fisik sama sekali, termasuk olahraga saat hamil.

Anda harus tetap aktif bergerak selama masa kehamilan. Hanya saja, Anda harus membatasi olahraga yang terlalu berat dan berisiko tinggi.

Cobalah untuk melakukan peregangan minimal selama lima menit agar tubuh Anda tidak kaku selama kehamilan.

Tanyakan juga pada dokter tentang aktivitas fisik atau olahraga seperti apa yang ideal dengan kondisi kehamilan Anda.

Nah, itulah yang terjadi pada ibu dan janin saat usia kehamilan menginjak 8 minggu. Kini, saatnya mencari tahu seperti apa perkembangan janin minggu ke-9.