Sariawan adalah peradangan di sekitar mulut yang menimbulkan rasa sakit dan tidak nyaman. Tak jarang, kondisi ini menyebabkan Anda sulit makan dan bicara. Sebelum menggunakan obat medis, Anda bisa mengatasi sariawan dengan beberapa bahan alami. Apa saja contohnya?
Apa saja pilihan obat alami untuk sariawan?
Stomatitis aftosa atau sariawan bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari stres, alergi makanan, gangguan sistem imun, hingga perubahan hormon.
Berikut adalah beberapa bahan alami dan cara rumahan yang bisa membantu Anda mengobati sariawan.
1. Kumur larutan garam
Larutan garam bisa membatasi pertumbuhan bakteri dalam mulut dengan menyerap kelembapan, mengembalikan keseimbangan pH, dan mengurangi peradangan.
Dengan begitu, pertumbuhan bakteri tak terkendali yang merupakan salah satu penyebab sariawan bisa dihentikan.
Untuk membuat obat sariawan alami ini, Anda cukup melarutkan satu sendok teh garam atau baking soda ke dalam setengah gelas air hangat.
Setelah itu, gunakan larutan air garam untuk berkumur selama 15–30 detik lalu keluarkan. Ulangi berkumur 3–4 kali sehari atau sesuai kebutuhan Anda.
2. Kompres es batu
Sensasi dingin dari es batu bisa membantu Anda mengurangi rasa sakit saat sariawan. Namun, jangan pernah langsung menempelkan es batu ke luka di mulut Anda karena hal ini justru bisa memperburuk kondisinya.
Cukup jadikan es batu sebagai kompres dingin bagi sariawan. Jadi, jangan lupa untuk melapisi es batu dengan handuk kecil yang bersih terlebih dahulu sebelum menempelkannya ke sariawan.
Biarkan es batu mencair pada area tersebut. Namun, Anda tak perlu memaksakannya jika merasa terlalu dingin.
3. Oleskan minyak kelapa
Sebuah studi yang dilakukan di Hospital Universiti Sains Malaysia (HUSM) menunjukkan bahwa pengobatan minor recurrent aphthous stomatitis atau sariawan berulang dengan obat triamcinolone acetonide dan minyak kelapa alami menunjukkan hasil serupa.
Dalam pengobatan selama lima hari tersebut, minyak kelapa bahkan menunjukan hasil yang lebih baik dalam menurunkan rasa sakit dan ukuran sariawan.
Jika kesulitan mencari minyak kelapa, Anda bisa menggantinya dengan larutan santan kelapa segar untuk berkumur. Namun, manfaat dari air kelapa mungkin tidak sebesar minyak kelapa alami.
4. Madu dan pisang
Tak hanya manis dan menyehatkan, madu juga bisa menjadi obat alami sariawan. Hal ini pernah disebutkan dalam sebuah penelitian terbitan jurnal Quintessence International.
Studi tersebut menunjukkan bahwa mengoleskan madu sebanyak 4–5 kali sehari ampuh untuk mengurangi nyeri, ukuran, dan kemerahan pada luka sariawan. Hasilnya bahkan lebih baik dibandingkan pengobatan kortikosteroid topikal.
Di samping mengoleskannya langsung, Anda juga bisa membuat pasta dari campuran madu dan pisang.
Magnesium yang cukup tinggi dalam pisang akan membantu proses penyembuhan sariawan yang disebabkan oleh kekurangan mineral.
5. Minum yoghurt
Sebagai makanan probiotik yang kaya akan lactobacillus dan acidophilus, yoghurt bisa menekan pertumbuhan bakteri jahat di dalam mulut sehingga penyembuhan sariawan berjalan lebih cepat.
Tekstur lembut dari yoghurt juga cocok bagi Anda yang kesulitan menelan makanan karena sariawan. Anda bisa mengonsumsi yoghurt hingga empat sendok makan per hari.
Namun, sebisa mungkin pilihlah yoghurt plain tanpa pemanis. Jika ingin menambahkan rasa tertentu, sajikan yoghurt bersama buah-buahan.
6. Kumur rebusan daun jambu biji
Tahukah Anda bahwa daun jambu biji bisa dimanfaatkan sebagai obat kumur untuk sariawan?
Caranya, cukup rebus satu genggam daun jambu biji segar bersama satu liter air. Saring air rebusan tersebut, lalu gunakan untuk berkumur tiga kali sehari.
Manfaat daun jambu biji tersebut bisa Anda dapatkan dari sifat antibakteri dan antivirus yang akan menjaga keseimbangan kuman serta bakteri dalam mulut.
Selain daunnya, Anda juga bisa mengonsumsi buah jambu biji yang kaya akan vitamin C. Vitamin ini dibutuhkan untuk meningkatkan kemampuan sistem imun dalam melawan penyakit.
7. Oleskan pasta kunyit
Selain dimanfaatkan sebagai bumbu dapur, kunyit ternyata juga bisa menjadi obat alami untuk sariawan. Manfaat ini didapatkan dari sifat antiseptik yang ada dalam kunyit.
Untuk membuat obat sariawan dari kunyit, Anda cukup melarutkan bubuk kunyit dengan sedikit air.
Setelah campuran tersebut membentuk pasta, Anda bisa mengoleskannya ke sariawan dan diamkan selama beberapa menit.
Pemberian pasta kunyit secara teratur dipercaya dapat mengurangi rasa sakit sekaligus ukuran sariawan pada mulut.
8. Tempelkan kantong teh
Punya kantong teh yang sudah terpakai? Jangan terburu-buru membuangnya. Jika punya sariawan, Anda bisa memanfaatkan kantong teh sebagai alternatif pengobatan.
Sifat basa dalam kantong teh dipercaya bisa menetralkan keasaman dalam rongga mulut sehingga meredakan rasa sakit akibat sariawan.
Manfaat ini mungkin akan lebih terasa jika Anda menggunakan teh chamomile, sebab jenis teh ini terbukti mengandung senyawa yang bersifat anti-inflamasi dan antiseptik.
9. Kumur kayu manis
Bahan alami untuk sariawan selanjutnya adalah kayu manis. Untuk memanfaatkan kayu manis, Anda cukup merebusnya beberapa saat.
Setelah itu, manfaatkan rebusan kayu manis untuk berkumur hingga tiga kali sehari. Usai berkumur dengan kayu manis, Anda bisa membilas mulut dengan air biasa.
Kayu manis akan membantu mengobati sariawan dengan sifat antibakteri, antioksidan, dan antiradang yang dimilikinya.
Sebenarnya, sariawan bisa membaik dengan sendirinya dalam waktu 1–2 minggu tanpa pengobatan khusus. Meski begitu, tak ada salahnya jika Anda ingin mencoba berbagai cara di atas untuk mengurangi rasa tidak nyaman.
Namun, segeralah pergi ke dokter jika kondisi Anda tidak kunjung membaik atau sariawan terjadi terus-menerus.
Kesimpulan
Berkumur air garam, olesan minyak kelapa, pasta kunyit, hingga kompres dingin memang bisa menjadi obat alami untuk sariawan. Namun, jika kondisi Anda tidak kunjung membaik setelah dua minggu, sebaiknya kunjungi dokter.
