Penyakit menular seksual menyebabkan rasa nyeri dan gatal di sekitar kemaluan. Tak hanya itu, penyakit ini juga diperparah dengan perdarahan, keluarnya cairan berbau, dan ruam. Salah satu cara untuk mencegahnya adalah dengan menjaga kebersihan mainan seks, seperti vibrator, yang Anda gunakan. Namun, bagaimana cara membersihkan vibrator dengan benar? Yuk, lihat panduannya berikut ini.
Pentingnya membersihkan vibrator secara rutin
Sekarang ini, mainan seks cukup populer untuk meningkatkan kepuasaan dalam berhubungan intim. Salah satu jenisnya adalah vibrator. Alat seks ini digunakan untuk merangsang area sensitif di sekitar vagina sehingga mempermudah wanita untuk mencapai orgasme.
Meskipun cukup populer, tidak banyak yang tahu bahwa mainan seks ini harus dibersihkan secara rutin. National Health Service di Amerika Serikat menyebutkan bahwa mainan seks aman digunakan jika kondisinya bersih.
Jika tidak, mainan seks ini bisa menjadi menimbulkan infeksi setelah digunakan. Bahkan, bisa menularkan penyakit menular seksual, seperti klamidia, sifilis, bakterial vaginosis, dan herpes.
Ini mungkin terjadi ketika vibrator atau mainan seks lain digunakan secara bergantian dengan orang yang memiliki penyakit menular seksual. Alasan inilah yang membuat Anda wajib tahu cara membersihkan vibrator dengan benar.
Cara membersihkan vibrator dengan benar
Selesai menggunakan vibrator, segerakan diri untuk mencuci mainan seks ini. Sekali pun vibrator ini Anda lindungi dengan kondom. Cairan vagina yang menempel tetap bisa mengotori vibrator yang tertutupi kondom ketika dibuka.
Agar tidak salah membersihkan mainan seks ini, ikuti beberapa langkahnya seperti berikut.
1. Lihat materialnya lebih dahulu
Cara mencuci vibrator yang benar didahulukan dengan mengetahui material atau bahan dasar dari mainan seks ini. Pasalnya, vibrator yang dijual dipasaran dapat terbuat dari silikon, karet, stainless steel, atau plastik keras.
Mengetahui material vibrator ini akan memudahkan Anda memilih cara tepat dalam membersihkannya. Berdasarkan situs yang dikelola Brown University, ada perbedaan cara dalam membersihkan vibrator atau mainan seks lain jika dilihat dari materialnya, seperti:
Glass atau plastik keras
Cuci mainan seks berbahan ini dengan sabun dan air hangat. Hindari dari air panas karena bisa merusak permukaannya.
Stainless steel dan silikon
Mainan seks berbahan ini sering kali dilengkapi dengan perangkat listrik. Cara membersihkannya adalah menggunakan air hangat dan sabun. Namun, Anda harus berhati-hati, jangan sampai mengenai komponen listrik.
Jika tidak dilengkapi perangkat listrik, Anda bisa merendamnya dalam air panas atau air campuran pemutih selama 10 menit. Cara membersihkan ini juga bisa Anda terapkan pada vibrator dari silikon.
Karet
Vibrator berbahan karet sebaiknya digunakan dengan kondom. Pasalnya, pada beberapa orang bahan ini dapat menimbulkan reaksi alergi. Cara membersihkannya cukup dicuci dengan sabun dan air.
2. Cari bahan pembersih yang tepat
Setelah menemukan cara membersihkan vibrator, langkah selanjutnya adalah memilih pembersih yang tepat. Anda bisa menggunakan sabun antibakteri untuk menghilangkan bakteri yang menempel di permukaan. Hindari sabun yang berbahan dasar minyak karena ini bisa merusak vibrator yang terbuat dari silikon.
3. Bersihkan dengan hati-hati
Membersihkan vibrator tidak harus menggosoknya dengan keras. Gesekan yang kencang justru bisa mengikis permukaan vibrator sehingga membuatnya tidak rata dan rusak.
Oleh karena itu, usap permukaan mainan seks ini dengan perlahan secara menyeluruh. Lakukan ini sekitar satu setengah menit lalu bilas hingga bersih. Setelahnya, keringkan dengan handuk bersih.
4. Simpan di tempat yang benar
Setelah memastikan cara Anda membersihkan vibrator sudah benar, perhatikan cara penyimpanannya.
Sembarangan menyimpan mainan seks ini, memungkinkan debu dan kotoran menempel di permukaannya. Siapkan kotak kosong yang kering dan bersih untuk menyimpan vibrator. Pastikan juga kalau wadah memiliki tutup agar tersimpan dalam kemasan yang kedap udara.
[embed-health-tool-ovulation]
