Manfaat Daun Binahong, Obati Luka, Asam Urat, dan Hipertensi

Manfaat daun binahong untuk kesehatan telah dikenal sejak lama secara turun-temurun. Tak heran banyak yang mencari dan membudidayakan tumbuhan herbal ini di rumah.

Sebenarnya, seperti apa manfaat daun binahong yang disebut-sebut dapat mengobati luka bakar hingga menurunkan kolesterol ini?

Kandungan daun binahong

Daun binahong adalah tanaman obat tradisional yang dipercaya memiliki banyak manfaat kesehatan. 

Jenis obat tradisional yang berbentuk seperti tanda cinta ini berasal dari Tiongkok dengan nama Dheng San Chi.

Manfaat daun binahong untuk kesehatan bisa Anda dapatkan karena kandungan senyawa aktifnya, yaitu:

• flavonoid, 
• saponin, 
• alkaloid, 
• etanol, 
• polifenol, 
• tanin, 
• quinone, dan 
• steroid.

Kandungan bioaktif tersebut membuat tanaman ini memiliki komponen antioksidan, antiinflamasi, antitoksin, dan antimikroba.

Manfaat daun binahong

Obat herbal yang memiliki nama latin Anredera cordifolia ini diyakini dapat membantu mengobati berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit kronis.

Di bawah ini penjelasan lengkap mengenai manfaat daun binahong untuk pengobatan alternatif atau terapi herbal.

1. Mempercepat penyembuhan luka

Daun binahong sering digunakan untuk membantu mempercepat penyembuhan luka.

Hal ini didukung oleh penelitian pada hewan dalam jurnal Veterinary World (2017) yang diduga memiliki manfaat sama pada manusia.

Daun binahong bermanfaat untuk luka bakar karena adanya kandungan saponin sebagai antiseptik dan flavonoid yang bersifat antiinflamasi.

Kedua kandungan ini dapat mencegah luka semakin parah, sehingga jaringan kulit yang rusak lebih cepat pulih.

2. Membantu mengatasi hipertensi

Menurut Journal Of Advanced Pharmaceutical Technology & Research (2021), daun binahong bisa digunakan dalam mengobati hipertensi.

Penelitian yang diuji pada hewan ini menunjukkan bahwa kombinasi daun binahong dan daun tempuyung memberikan hasil yang cukup signifikan dalam menurunkan tekanan darah.

3. Membantu pengobatan diabetes

Cara kerja senyawa flavonoid, saponin, dan alkaloid pada daun binahong disebut-sebut mirip dengan insulin dalam mengatur kadar gula dalam darah.

Ini membuat daun binahong bisa membantu pengobatan penyakit diabetes, seperti yang dijelaskan dalam NVEO Journal (2021).

Terlebih, kandungan saponin yang bersifat antidiabetes ini tidak mudah rusak akibat pemanasan.

Artinya, khasiat daun binahong tidak hilang ketika direbus untuk diminum airnya.

4. Obat herbal untuk asam urat

Daun binahong secara tradisional digunakan sebagai obat untuk hiperurisemia, yaitu peningkatan kadar asam urat dalam darah.

Studi dalam Science and Technology Publications (2018) menjelaskan bahwa daun binahong secara signifikan dapat menurunkan kadar asam urat pada hewan yang diuji.

Hal ini tentu merupakan kabar baik dalam penelitian yang berkaitan dengan penyakit asam urat.

Harapannya kelak hasil penelitian ini dapat mengawali pengujian-pengujian lebih lanjut pada manusia.

5. Membantu pengobatan TBC

Satu studi dalam Journal of Applied Pharmaceutical Science tahun (2018) menemukan potensi manfaat daun binahong sebagai salah satu pengobatan penyakit TBC di masa depan. 

Hasil penelitian mengemukakan bahwa dua senyawa aktif dalam ekstrak binahong (ursolic acid dan oleanolic acid) dapat meningkatkan efek obat TBC generik.

Efektivitas obat ini nantinya dapat melawan perkembangan bakteri penyebab TB resisten, yakni bakteri yang kebal terhadap antibiotik.

Efek samping daun binahong

Penting untuk dipahami bahwa berbagai manfaat daun binahong yang disebutkan di atas masih membutuhkan penelitian lanjutan. 

Perlu diingat bahwa obat herbal tidak selalu aman, terutama bila digunakan secara berlebihan dan dijadikan sebagai pengobatan satu-satunya.

Beberapa efek samping daun binahong paling umum dari tanaman herbal ini adalah:

• sakit perut,
• mual dan muntah,
• reaksi alergi,
• jantung berdebar-debar,
• pusing, dan
• diare.

Meski daun binahong disebut dapat mengobati luka bakar, belum diketahui bagaimana efek samping daun binahong pada wajah.

Untuk itu, Anda tetap perlu berhati-hati sebelum mengaplikasikannya langsung di kulit.

Segera hentikan penggunaan bila Anda mengalami efek samping di atas. 

Konsultasikan dengan dokter mengenai kondisi medis Anda maupun informasi seputar manfaat daun binahong.

Aturan pakai

Belum ada penelitian memadai yang menentukan aturan pakai atau konsumsi daun binahong ini.

Khasiat daun binahong dipercaya bisa Anda dapatkan melalui berbagai hasil pengolahan tanaman obat ini.

Secara turun-temurun, daun ini biasanya diolah secara sederhana dengan merebus daun atau mengaplikasikan langsung ke kulit.

Daun direbus untuk diminum sarinya sebanyak 1 kali sehari dalam jangka waktu tertentu.

Di samping itu, pengolahan daun binahong menjadi ekstrak untuk kapsul, tablet, atau bentuk lainnya memiliki takaran dan aturan pakai sendiri, sesuai dengan kondisi Anda.

Guna mengetahui manfaat daun binahong dan kaitannya dengan kesehatan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter kepercayaan Anda.

[embed-health-tool-bmi]