5 Pilihan Merk Salep Ambeien yang Aman untuk Ibu Hamil

Peningkatan volume darah dan tekanan dari rahim sering kali membuat ibu hamil mengalami ambeien alias wasir. Rasa tak nyaman akibat ambeien biasanya dapat diatasi dengan mengoleskan salep khusus. Namun, tentunya Anda harus memilih merk salep ambeien yang aman untuk ibu hamil.

Memilih obat selama kehamilan memang tak boleh asal, termasuk obat dalam bentuk salep yang digunakan untuk mengatasi ambeien atau wasir. Inilah beberapa rekomendasi salep ambeien yang aman untuk ibu hamil versi kami.

Kandungan dalam salep ambeien untuk ibu hamil

Umumnya, wasir akan mulai muncul saat memasuki trimester dua kehamilan. Pembengkakan pada area anus ini sering kali disertai rasa sakit saat buang air besar, gatal-gatal, hingga nyeri.

Untuk mengatasi masalah tersebut, kebanyakan orang menggunakan salep wasir yang memiliki kandungan sebagai berikut.

1. Lidocaine

Memiliki efek seperti anestesi (bius) lokal, lidocaine akan membantu mengatasi nyeri saat ambeien. Efek yang diberikan oleh bahan ini pun cukup cepat, sekitar 30–60 menit setelah dioleskan.

Melansir dari laman National Health Services, lidocaine termasuk salah satu bahan dalam obat wasir yang aman untuk ibu hamil hingga menyusui.

2. Hidrokortison

Kortikosteroid dalam bentuk topikal merupakan salah satu kandungan obat yang aman digunakan untuk ibu hamil selama Anda mendapatkan izin dari dokter.

Penggunaan salep wasir mengandung hidrokortison akan membantu mengurangi rasa gatal, kemerahan, dan pembengkakan di sekitar anus.

Meski aman untuk ibu hamil, hidrokortison 2,5% tidak disarankan untuk pemakaian jangka panjang.

3. Petroleum jelly

Selain melembabkan kulit, petroleum jelly ternyata juga membantu mengatasi ambeien pada ibu hamil. Mengoleskan petroleum jelly pada wasir akan mengurangi sensasi nyeri.

Sebelum menggunakannya, pastikan Anda sudah mencuci tangan terlebih dahulu. Lalu, oleskan petroleum jelly pada area yang memerlukannya.

Ingat, petroleum jelly hanya bisa digunakan untuk pemakaian luar. Jadi, jangan masukkan bahan ini ke dalam anus.

5 rekomendasi merk salep ambeien untuk ibu hamil

Berikut ini adalah beberapa merk salep yang bisa Anda pertimbangkan untuk mengatasi wasir selama kehamilan.

Saat menggunakan salep, pastikan Anda tetap melakukan perawatan rumahan untuk wasir, seperti mengonsumsi serat yang cukup dan tidak duduk terlalu lama.

1. Hydrocortisone 2,5%

Diproduksi oleh Indofarma, salep Hydrocortisone ini mengandung 25 mg hidrokortison asetat pada setiap gramnya.

Dengan kandungan tersebut, salep ini akan membantu mengatasi peradangan hingga sensasi gatal saat ambeien. Saran pemakaian salep ini adalah 2–3 kali sehari.

Namun, karena hydrocortisone 2,5% termasuk sebagai kortikosteroid, pastikan untuk tetap membicarakan penggunaannya dengan dokter terlebih dahulu.

Salep ini juga tidak direkomendasikan untuk ibu hamil dengan infeksi jamur, penyakit kulit karena virus, hingga herpes simplex.

Obat salep untuk ibu hamil dari Indofarma ini hanya bisa didapatkan dengan resep dokter. Setelah mendapatkannya, pastikan untuk menyimpan salep di ruangan bersuhu kurang dari 30°C.

Nomor izin edar BPOM: GKL9020910429A1

2. Vaseline Petroleum Jelly Original

Dengan kandungan 100% petroleum jelly, Vaseline Petroleum Jelly Original bisa menjadi salah satu obat ambeien yang aman untuk ibu hamil.

Selain melembapkan kulit di sekitar pantat, produk ini juga bisa membantu meredakan nyeri akibat ambeien.

Merk salep ini telah diklaim tidak akan menimbulkan alergi pada kulit sensitif, termasuk ibu hamil. Namun, pastikan Anda hanya menggunakannya pada bagian luar anus.

Selain mengoleskannya di bagian luar anus untuk mengatasi ambeien, Anda juga bisa menggunakannya di sekitar perut dan paha untuk mencegah stretch mark.

Nomor izin edar BPOM: NA17200100113

3. EMLA Lidocaine Prilocaine

Eutectic mixtures of local anesthetics (EMLA) merupakan salep hasil kombinasi Lidocaine 2,5% dan Prilocaine 2,5% yang masih dinilai aman untuk ibu hamil.

Lidocaine bekerja dengan cara memblokir pelepasan ion natrium ke otak sehingga dapat mengurangi rasa sakit akibat ambeien.

Sementara itu, prilocaine akan mempermudah pergerakan otot sehingga anus terasa lebih nyaman.

EMLA Lidocaine Prilocaine termasuk dalam golongan obat keras sehingga hanya bisa didapatkan dengan resep dokter.

Nomor izin edar BPOM: DKI1509500129A1

4. Borraginol S

Karena termasuk dalam obat salep mengandung kortikosteroid, Borraginol-S hanya disarankan untuk ibu hamil yang sudah melewati trimester satu.

Borraginol S merupakan obat ambeien yang aman untuk mengatasi wasir bagian luar dan dalam pada ibu hamil. Pastikan Anda menggunakannya sesuai saran dokter atau petunjuk pada kemasan.

Sebagai kandungan utama, Borraginol S bekerja dengan cara meredakan peradangan, pembengkakan, hingga nyeri pada wasir.

Setelah mendapatkan Borraginol S dengan resep dokter, pastikan untuk menyimpan obat di tempat sejuk, kering, dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung.

Nomor izin edar BPOM: DKL7225102553A1

5. Salep Salwa de Nature

Diklaim terbuat dari bahan alami, Salep Salwa de Nature bisa menjadi salah satu pilihan untuk mengatasi wasir saat hamil.

Salep ini terbuat dari ekstrak manjakani, kencur, minyak zaitun, sereh, dan vaseline album.

Dengan berbagai kandungannya tersebut, Salep Salwa de Nature dipercaya mampu membantu meringankan gejala wasir seperti yang tertulis pada kemasan.

Pastikan untuk hanya menggunakan produk ini pada bagian luar anus. Tanyakan pada dokter atau apoteker mengenai cara penggunaan yang benar.

Meski Salep Salwa de Nature dijual bebas di apotek, Anda sebaiknya tetap berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakannya.

Nomor izin edar BPOM: TR183718641

Ambeien merupakan masalah yang wajar dialami oleh ibu hamil. Akan tetapi, jika ambeien tidak juga membaik setelah Anda menggunakan berbagai salep di atas, segeralah kembali mengunjungi dokter.

Kendati jarang, ada beberapa kasus ambeien yang perlu ditangani dengan operasi. Operasi biasanya menjadi pilihan pengobatan terakhir jika ambeien tidak kunjung membaik.

Bicarakanlah solusi terbaik tentang kondisi Anda dengan dokter kandungan, termasuk jika Anda harus menjalani operasi ambeien saat hamil.