Bosan makan bayam, kangkung, atau sayuran hijau yang itu-itu saja? Coba ganti dengan pakcoy atau dikenal juga dengan bok choy. Selain rasanya enak, sayuran yang mirip sawi hijau ini juga kaya nutrisi dan cocok dimasukkan ke dalam menu diet Anda. Yuk, kenal sayur pakcoy lebih jauh lewat ulasan berikut ini.
Berbagai kandungan gizi pakcoy
:max_bytes(150000):strip_icc():format(webp)/bok-choy-92172786-5720afff5f9b58857d16a351.jpg)
Pakcoy adalah jenis sayuran yang berasal dari famili cruciferous yang masih satu keluarga dengan brokoli, kubis, dan kembang kol. Karena termasuk sayuran hijau, pakcoy diyakini mengandung berbagai nutrisi penting yang baik untuk tubuh.
Bagi Anda yang sedang diet, pakcoy bisa jadi pilihan yang tepat. Pasalnya, setiap satu cangkir atau setara dengan 70 gram pakcoy hanya mengandung 9 kalori. Ini artinya, pakcoy mengandung rendah kalori sehingga dapat membantu menjaga berat badan Anda tetap stabil.
Dalam takaran yang sama, pakcoy juga mengandung zat gizi penting lainnya, yaitu:
- 1 gram protein
- 1,5 gram karbohidrat
- 0,7 gram serat
- 5 persen kalium
- 62 persen vitamin A
- 52 persen vitamin C
- 7 persen kalsium
- 5 persen vitamin B6
- 3 persen magnesium
- 3 persen zat besi
Dilihat dari kandungan gizinya, pakcoy mengandung tinggi vitamin A dan vitamin C. Kedua jenis vitamin ini berperan penting sebagai antioksidan dalam tubuh. Fungsi antioksidan itu sendiri adalah untuk melindungi sel-sel tubuh tetap sehat dan mencegah terbentuknya radikal bebas dalam tubuh.
Karena itulah, pakcoy menempati peringkat keenam pada kategori buah dan sayuran padat yang gizi berdasarkan Aggregate Nutrient Density Index (ANDI), seperti dilansir dari Medical News Today.
Indeks tersebut tidak hanya menilai makanan berdasarkan kandungan vitamin dan mineralnya saja, tetapi juga dari kandungan fitokimia atau sejenis antioksidan. Ini artinya, nutrisi dan antioksidan di dalam pakcoy sudah tidak diragukan lagi.
Bagaimana cara tepat memasak sayur pakcoy agar kandungan nutrisinya tidak hilang?
Sayur pakcoy dapat disantap mentah-mentah sebagai lalapan atau diproses dengan beragam metode memasak. Namun hati-hati, cara memasak sayuran yang tidak tepat dapat membuat vitamin dan mineralnya jadi cepat hilang.
Nah, berikut ini adalah berbagai cara tepat memasak pakcoy agar kandungan gizinya tetap terjaga, di antaranya:
1. Dikukus
Metode memasak dengan cara dikukus adalah metode memasak yang paling baik untuk sayur pakcoy. Pasalnya, cara ini dapat mempertahankan kandungan menjaga vitamin dan mineral tetap baik, terutama kandungan vitamin yang larut air.
Anda hanya membutuhkan waktu enam menit saja untuk mengukus pakcoy sebelum siap disantap. Agar lebih lezat dan bernutrisi, Anda bisa menambahkan sedikit minyak zaitun, bawang putih, garam, dan lada ke dalam kukusan pakcoy.
Namun sebelum mengukus pakcoy, pastikan Anda sudah mencucinya hingga benar-benar bersih menggunakan air mengalir. Ini bertujuan untuk mencegah sisa-sisa tanah atau bakteri masuk dan mengontaminasi masakan. Kalau sudah benar-benar bersih, barulah Anda boleh mengukusnya atau melakukan metode memasak lainnya.
2. Ditumis
Banyak orang yang menghindari metode memasak dengan cara ditumis karena takut kandungan gizi sayuran jadi cepat hilang. Padahal, menumis juga dapat mempertahankan kandungan vitamin dan mineral pakcoy, asalkan menggunakan minyak yang sedikit.
Agar menu masakannya jadi lebih sehat, tumis pakcoy dengan minyak zaitun atau minyak kanola. Tambahkan sumber protein lainnya seperti jamur, bakso, daging ayam, atau udang untuk memenuhi kebutuhan protein harian Anda.
3. Direbus
Ini mungkin menjadi metode yang paling sering Anda pakai dalam memasak sayuran. Pasalnya, cara ini tergolong mudah dan cepat dilakukan. Ya, Anda hanya tinggal menunggu air sampai mendidih baru memasukkan sayuran ke dalamnya.
4. Dipanggang
[embed-health-tool-bmi]
